Tindakan Medis yang Tepat untuk Mengatasi Nodul dan Polip Pita Suara

Ditinjau oleh  Redaksi Halodoc   21 Desember 2018
Tindakan Medis yang Tepat untuk Mengatasi Nodul dan Polip Pita SuaraTindakan Medis yang Tepat untuk Mengatasi Nodul dan Polip Pita Suara

Halodoc, Jakarta – Sering berteriak-teriak atau bernyanyi secara berlebihan? Hati-hati terserang nodul dan polip pita suara. Kedua masalah kesehatan tersebut bisa membuat suara menjadi serak, bahkan sulit untuk berbicara. Tapi jangan khawatir, nodul dan polip pita suara bisa disembuhkan dengan melakukan tindakan medis ini.  

Mengenali Bedanya Nodul dan Polip Pita Suara

Walaupun sama-sama menyerang bagian pita suara seseorang, tapi nodul dan polip pita suara sebenarnya berbeda. Nodul pita suara adalah kondisi di mana terjadi pertumbuhan tidak normal (non-kanker) di kedua pita suara akibat sering menggunakan suara secara berlebihan. Kondisi ini umumnya dialami oleh penyanyi profesional, sehingga sering dijuluki juga sebagai singer’s nodules. Awalnya, nodul yang muncul bersifat lunak dan membuat pita suara bengkak. Tapi, lama-kelamaan nodul bisa membesar dan mengeras bila kamu masih terus-terusan menggunakan pita suara secara berlebihan.

Sementara polip memiliki bentuk yang bermacam-macam. Ada yang bentuknya mirip seperti nodul, yaitu benjolan yang membengkak dan tumbuh keluar seperti cabang tanaman. Ada juga polip yang bentuknya mirip seperti lepuhan yang berisi cairan. Sebagian besar polip berukuran lebih besar dari nodul dan disebut juga dengan istilah lain, seperti degenerasi polipoid atau edema Reinke. Agar lebih jelas, bayangkan bahwa nodul sangat keras, sedangkan tekstur polip seperti lepuhan. Mirip seperti nodul, polip pita suara juga bisa disebabkan oleh penggunaan pita suara yang berlebihan, misalnya karena sering berteriak-teriak. Namun selain itu, penggunaan pita suara secara tidak tepat yang terjadi hanya sekali seperti berteriak terlalu kencang saat menonton acara olahraga juga dapat menyebabkan tumbuhnya polip pita suara. Polip pita suara bisa muncul di salah satu atau kedua pita suara.

Gejala Nodul dan Polip Pita Suara

Orang yang mengalami nodul pita suara akan merasa nyeri saat berbicara, suara yang keluar juga akan terasa serak dan berat. Polip pita suara juga menyebabkan suara terdengar serak dan berat. Tapi selain itu, gejala-gejala lainnya yang bisa muncul, antara lain sakit yang menusuk dari telinga kiri ke kanan, leher sakit, tidak bisa bicara dengan suara atau nada yang tinggi, dan badan terasa lemas.

Tindakan Medis untuk Nodul dan Polip Pita Suara

Nodul dan polip pita Suara bisa disembuhkan dengan melakukan operasi pita suara. Prosedur pembedahan ini bertujuan untuk mengangkat atau menghilangkan nodul dan polip dari pita suara. Namun, tindakan ini hanya bisa dilakukan bila nodul dan polip sudah sangat besar atau sudah terlalu lama berada di pita suara. Khusus pengidap anak-anak, operasi biasanya tidak dianjurkan. Berikut pilihan operasi pita suara yang bisa dilakukan untuk mengatasi nodul dan pita suara:

  • Mikrolaringoskopi

Tindakan ini dilakukan secara mikroskopik. Prosedur ini bertujuan agar jaringan dapat diangkat dengan lebih mudah saat melakukan biopsi atau ketika harus memotong jaringan polip maupun nodul. Dengan begitu, risiko kerusakan jaringan sekitar bisa diminimalisir.

  • Bulk Injection

Pengidap nodul dan pita suara biasanya tidak bisa mengeluarkan suara yang kencang atau tinggi. Untuk memperbaiki hal itu, bulk injection bisa menjadi pilihan cara yang bisa dilakukan. Dalam prosedur bulk injection, pengidap akan disuntikkan zat, seperti kolagen, lemak dan beberapa zat khusus ke otot pita suara untuk mengembalikan fungsi pita suara yang melemah. Biasanya prosedur ini dilakukan oleh dokter ahli THT.

  • Reposisi Pita Suara

Bila polip pita suara hanya terjadi pada salah satu pita suara, maka kamu bisa melakukan reposisi pita suara. Prosedur ini dilakukan untuk memindahkan posisi jaringan pita suara, sehingga fungsi pita suara yang masih sehat akan ditingkatkan ketika pita suara suara yang lain mengalami kerusakan.

  • Mengganti Kerusakan Saraf (Reinervasi)

Prosedur ini dilakukan dengan cara menggunakan saraf sehat yang berada di sekitar leher untuk menggantikan saraf pita suara yang rusak. Biasanya enam bulan setelah prosedur ini dilakukan, pita suara sudah bisa kembali berfungsi normal.

Nah, itulah tindakan medis yang bisa dilakukan untuk mengatasi nodul dan polip pita suara. Jangan sampai gangguan pita suara mengganggu aktivitasmu sehari-hari. Sebaiknya, segera periksakan diri ke dokter THT untuk mengobati gangguan tersebut. Kamu juga bisa gunakan aplikasi Halodoc untuk minta saran kesehatan. Hubungi dokter melalui Video/Voice Call dan Chat kapan saja dan di mana saja. Yuk, download Halodoc sekarang juga di App Store dan Google Play.

Baca juga:

Mulai Rp25 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Dokter seputar Kesehatan