Waspada Onikolisis saat Kuku Terlepas dengan Sendirinya

3 menit
Ditinjau oleh  dr. Fadhli Rizal Makarim   14 September 2022

“Cedera dan infeksi bisa menyebabkan kuku terlepas dengan sendirinya. Cegah hal ini dengan perawatan kuku yang baik, seperti memotong kuku dan mencegah paparan zat kimia pada kuku.”

Waspada Onikolisis saat Kuku Terlepas dengan SendirinyaWaspada Onikolisis saat Kuku Terlepas dengan Sendirinya

Halodoc, Jakarta – Onikolisis adalah istilah medis yang menggambarkan terlepasnya kuku dengan sendirinya. Orang dewasa maupun anak-anak bisa mengalaminya. Selain itu, onikolisis juga bukan kondisi langka dan banyak faktor yang memicunya. 

Proses terlepasnya kuku bisa berlangsung selama beberapa bulan. Kuku jari tangan membutuhkan waktu 4 hingga 6 bulan untuk tumbuh kembali sepenuhnya. Sementara kuku kaki membutuhkan waktu 8 hingga 12 bulan. Gejalanya akan hilang setelah kuku baru tumbuh untuk menggantikan yang lama. 

Berbagai Penyebab Onikolisis

Cedera di area kuku atau pemakaian sepatu ketat sering menjadi penyebab utama onikolisis. pada kuku dapat menyebabkan onikolisis. Alergi terhadap produk yang digunakan pada kuku, seperti kutek atau penghapus cat kuku (aseton) juga termasuk ke dalamnya. Penyebab lainnya yaitu:

  • Membiarkan kuku terendam air terlalu lama
  • Rutin melakukan manikur.
  • Infeksi jamur yang ditandai dengan penebalan dan perubahan warna kuku.
  • Kemoterapi.
  • Pemakaian obat pereda nyeri dan turunan vitamin A.
  • Mengidap psoriasis yang mengubah struktur kuku .
  • Kekurangan zat besi.
  • Mengidap hipertiroidisme.

Ketahui Opsi Pengobatannya

Pengobatan onikolisis disesuaikan dengan penyebabnya. Jika disebabkan oleh cedera, maka penanganannya berfokus untuk mengobati luka tersebut agar tidak terinfeksi. Saat mengobati luka, bersihkan bagian bawah kuku secara hati-hati. Pasalnya, air dapat mendorong bakteri atau jamur lebih dalam.

Nah, jika onikolisis disebabkan oleh infeksi jamur, opsi pengobatannya menggunakan obat anti jamur. Bentuknya bisa berupa krim dan salep yang dioleskan di bagian kuku. Pada kasus psoriasis, pilihan pengobatannya menggunakan krim topika dan fototerapi.

Apabila lepasnya kuku akibat dari kekurangan zat besi, fokus pengobatannya adalah memenuhi asupan zat besi sehari-hari. Caranya dengan mengonsumsi makanan yang tinggi kandungan zat besinya. Dokter umumnya meresepkan tambahan suplemen zat besi untuk menangani masalah ini.

Tak sedikit orang yang percaya bahwa minyak esensial seperti tea tree oil ampuh mengatasi onikolisis karena sifat anti jamurnya. Namun, jika penyebabnya bukan infeksi jamur, pilihan pengobatan ini tentu kurang tepat. Oleh sebab itu, temui dokter untuk mengetahui penyebab utama onikolisis serta pilihan perawatan yang sesuai.

Langkah Pencegahan Onikolisis

Cara pertama mencegah onikolisis adalah menjaga kuku tetap pendek. Dengan demikian, risiko tersangkut benda maupun tercabut bisa diminimalisir. Langkah pencegahan lainnya yaitu:

  • Bersihkan bagian bawah kuku secara hati-hati. Alat pembersih kuku seperti stik kutikula atau sikat kuku dapat merusak kulit bagian bawah dan menyebabkan infeksi.
  • Hindari bahan kimia atau produk yang dapat mengiritasi kuku atau kulit di sekitar kuku. Misalnya seperti cat kuku, pengkilap kuku, pengeras kuku, penghapus cat kuku dan kuku palsu.
  • Kenakan sarung tangan saat melakukan aktivitas yang dapat merusak kuku, seperti mencuci piring, berolahraga, atau bekerja di luar ruangan.
  • Kenakan kaus kaki bersih dan sepatu yang nyaman.

Jika kamu punya pertanyaan lain seputar masalah kesehatan, hubungi dokter melalui aplikasi Halodoc saja. Dokter yang ahli di bidangnya akan menjawab pertanyaan kamu sekaligus memberikan solusi terbaik. Jangan tunda sebelum kondisinya memburuk, download Halodoc sekarang juga!

Referensi:
Cleveland Clinic. Diakses pada 2022. Onycholysis.
Healthline. Diakses pada 2022. Onycholysis: Causes, Symptoms, and Treatments.
Medical News Today. Diakses pada 2022. Onycholysis: Treatments for detached nails.

Mulai Rp25 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Dokter seputar Kesehatan