Halodoc, Jakarta – Vertigo memang bisa muncul sebagai gejala penyakit tertentu, salah satunya penyakit meniere. Penyakit ini bisa menyebabkan gejala telinga berdenging yang sangat mengganggu karena penyakit ini terjadi karena adanya kelainan pada telinga bagian dalam. 

Pada kondisi yang parah, penyakit ini bisa menyebabkan gejala yang lebih parah dari telinga berdenging, misalnya kehilangan kemampuan pendengaran atau kemampuan pendengaran yang timbul tenggelam. Jika tidak ditangani dengan tepat, kondisi ini bisa berujung pada kehilangan pendengaran permanen. 

Selain Telinga Berdenging, Ini Gejala Penyakit Meniere 

Penyakit meniere bisa menyebabkan telinga berdenging atau tinnitus. Kondisi ini terjadi saat telinga memiliki persepsi suara dering, dengung, raungan, siulan, atau desis di telinga. Kondisi ini mengganggu, namun penyakit meniere memiliki gejala lebih dari itu.

Berikut gejala penyakit meniere lainnya:

• Vertigo Berulang. Pengidapnya akan memiliki sensasi berputar yang dimulai dan berhenti secara spontan. Episode vertigo terjadi tanpa peringatan dan biasanya berlangsung 20 menit hingga beberapa jam, tetapi tidak lebih dari 24 jam. Vertigo yang parah juga dapat menyebabkan mual.
• Kehilangan Pendengaran. Gangguan pendengaran pada penyakit Meniere bisa datang dan pergi, terutama sejak dini. Akhirnya, kebanyakan orang mengalami gangguan pendengaran permanen.
• Rasa Penuh di Telinga. Orang dengan penyakit Meniere sering merasakan tekanan pada telinga yang terkena atau disebut juga dengan aural fullness.

Segera memeriksakan diri ke dokter jika kamu atau orang terdekatmu mengalami beberapa gejala tersebut. Sebab, beberapa gejala tersebut juga dapat dipicu oleh penyakit lainnya, sehingga penting memastikan penyebab yang mendasarinya. 

Pengobatan untuk Atasi Penyakit Meniere

Penyakit Meniere memang perlu segera diberikan pengobatan. Pasalnya gejala seperti telinga berdenging ini pasti sangatlah mengganggu aktivitas setiap hari. Sayangnya, kondisi ini belum ada obatnya.

Meski begitu, ada berbagai perawatan yang dapat membantu mengatasi gejala, mulai dari pengobatan hingga operasi untuk kasus yang paling parah.

Berikut ini metode pengobatan yang bisa dilakukan:

1. Pemberian Obat

Dokter mungkin meresepkan obat untuk membantu gejala penyakit Meniere. Obat mabuk perjalanan dapat meredakan gejala vertigo, mual, dan muntah. Namun, jika mual dan muntah menjadi masalah, dokter mungkin meresepkan obat antiemetik, atau anti-mual.

Masalah dengan cairan di telinga bagian dalam diduga menyebabkan penyakit Meniere. Jika ini terjadi, dokter mungkin akan meresepkan diuretik untuk membantu mengurangi jumlah cairan dalam tubuh. Dokter juga dapat menyuntikkan obat ke telinga bagian dalam melalui telinga tengah untuk membantu mengurangi gejala vertigo.

2. Terapi Fisik

Latihan rehabilitasi vestibular dapat memperbaiki gejala vertigo. Latihan-latihan ini membantu melatih otak untuk memperhitungkan perbedaan keseimbangan antara kedua telinga. Seorang ahli terapi fisik dapat mengajari latihan-latihan ini.

3. Alat Bantu Dengar

Seorang audiolog dapat mengobati gangguan pendengaran, biasanya dengan memasangkan alat bantu dengar.

4. Operasi

Kebanyakan orang dengan penyakit Meniere tidak memerlukan operasi, tetapi ini adalah pilihan bagi mereka yang mengalami serangan parah dan belum berhasil dengan perawatan lain.

Prosedur kantung endolimfatik dilakukan untuk membantu mengurangi produksi cairan dan meningkatkan drainase cairan di telinga bagian dalam.

Nah, itulah penjelasan mengenai telinga berdenging yang disertai vertigo dapat menjadi pertanda penyakit meniere. Selain vertigo, penyakit meniere juga dapat disertai oleh rasa penuh di telinga hingga kehilangan pendengaran. Namun, beberapa gejala tersebut juga dapat disebabkan oleh gangguan kesehatan lainnya. 

Maka dari itu, penting untuk segera memeriksakan diri ke dokter jika mengalami salah satu atau sejumlah gejala tersebut. Tujuannya agar kamu bisa mendapatkan diagnosis yang akurat. 

Melalui aplikasi Halodoc, kamu bisa membuat janji rumah sakit dengan dokter untuk memeriksakan kondisimu. Tentunya tanpa perlu mengantre atau menunggu lama. Jadi tunggu apa lagi? Yuk download halodoc sekarang! 

Referensi:

Healthline. Diakses pada 2022. Meniere’s Disease.

Mayo Clinic. Diakses pada 2022. Meniere’s Disease.

National Health Service UK. Diakses pada 2022. Meniere’s Disease.