“Polip hidung adalah pertumbuhan jaringan di saluran hidung yang bisa terjadi pada anak-anak. Meskipun pertumbuhan yang kecil tidak menimbulkan gejala, tetapi polip bisa bertambah besar dan menyulitkan anak bernapas. Namun, ada beberapa cara yang bisa dilakukan di rumah untuk membantu meredakan gejala polip pada anak.”

Halodoc, Jakarta – Polip hidung adalah gumpalan jaringan yang tidak berbahaya yang tumbuh di saluran hidung. Meski kondisi kesehatan ini lebih sering terjadi pada orang dewasa, polip hidung juga bisa dialami oleh anak-anak. Polip hidung pada anak disebut juga polip pediatrik. 

Pertumbuhan jaringan yang muncul di saluran hidung anak ini sebenarnya tidak menimbulkan masalah. Bahkan anak yang memiliki polip mungkin tidak akan menyadari keberadaan gumpalan jaringan tersebut sampai hal itu bertumbuh cukup besar dan menimbulkan gejala. Meski demikian, polip hidung berpotensi mengurangi indra penciuman Si Kecil atau membuatnya sulit bernapas dengan menghalangi lubang hidung. Oleh karena itu, orangtua perlu tahu cara-cara yang bisa dilakukan untuk merawat anak dengan polip hidung.

Tanda-Tanda Anak Mengidap Polip Hidung

Meskipun Si Kecil mungkin tidak bisa menjelaskan secara spesifik gangguan yang ia rasakan di hidungnya, tetapi banyak gejala polip hidung yang sebenarnya bisa diamati. Bila ukurannya sangat besar atau lokasinya berada di depan saluran hidung, ibu mungkin bisa melihat polip dengan melihat ke dalam lubang hidung anak.

Selain itu, berikut ini  gejala umum polip hidung pada anak yang bisa diamati:

• Hidung tersumbat. Hal ini bisa mengubah suara Si Kecil menjadi sengau dan membuatnya sering bernapas melalui mulut.
• Hidung meler. Bila ibu sering melihat hidung anak berair atau meler, bisa jadi anak mengidap polip hidung.
• Penurunan indra penciuman. Anak yang memiliki polip mungkin juga akan mengeluh bahwa ia tidak bisa mencium atau merasakan makanannya.
• Mendengkur. Polip hidung bisa mengganggu aliran udara yang bisa membuat anak mendengkur.
• Post nasal drip. Ibu mungkin akan mendengar anak sering menelan ludah atau mencoba membersihkan tenggorokannya bila ia mengalami post nasal drip. Si Kecil mungkin juga akan mengeluh bahwa tenggorokannya terasa sakit dan gatal.
• Tekanan di wajah atau dahi. Polip hidung juga bisa menyebabkan rasa penuh di wajah atau dahi, tetapi biasanya tidak mengakibatkan rasa sakit.

Cara Merawat Anak

Bila Si Kecil mengidap polip hidung, ada beberapa cara yang bisa orangtua lakukan untuk membantu mengurangi gejala yang tidak nyaman pada anak:

1. Jaga Kebersihan Hidung

Bersihkanlah hidung anak dengan melakukan irigasi hidung, yaitu membilas saluran hidung anak dengan larutan garam steril. Cara ini bisa mengurangi bakteri dan penyumbatan di saluran hidung, sehingga Si Kecil bisa bernapas dengan lebih baik. Ibu bisa melakukan irigasi hidung pada anak dengan menggunakan neti pot atau semprotan hidung saline.

2. Jaga Kelembapan Udara Ruangan

Saluran hidung yang kering bisa menyebabkan lendir menumpuk di hidung dan sinus anak. Karena itu, gunakanlah pelembab ruangan di kamar tidur Si kecil untuk meningkatkan kelembaban udara yang dihirup anak saat ia tidur.

3. Hindari Pemicu Gejala

Bila Si Kecil memiliki alergi, jauhkan anak dari iritan hidung, seperti asap dan debu yang bisa membantu mencegah gejala. Bawalah anak untuk melakukan tes alergi untuk mengetahui zat spesifik yang bisa membuat Si Kecil alergi.

Selain cara-cara di atas, pemberian obat-obatan juga bisa menjadi cara efektif untuk mengatasi polip hidung pada anak. Semprotan hidung kortikosteroid bisa mengurangi peradangan yang secara efektif bisa mengecilkan atau bahkan menghilangkan polip hidung. Dokter anak mungkin juga akan meresepkan obat steroid oral. Obat-obatan lain, seperti antihistamin dan dekongestan juga bisa mengurangi gejala yang dialami anak bila ia juga memiliki alergi.

Nah, ibu bisa cek kebutuhan obat untuk mengatasi polip hidung anak dengan menggunakan aplikasi Halodoc. Tidak perlu keluar rumah, cukup order lewat aplikasi dan pesanan obat ibu akan diantar dalam waktu satu jam. Yuk, download aplikasinya sekarang juga di Apps Store dan Google Play.

Referensi:

Very Well Health. Diakses pada 2021. Nasal Polyps in Children