Advertisement

3 Cara untuk Mengatasi Obsesi yang Berlebihan yang Bisa Dicoba

3 menit
Ditinjau oleh  dr. Rizal Fadli   08 November 2023

“Obsesi yang berlebihan tidak hanya merugikan diri sendiri, tapi juga pasangan. Agar tidak merusak hubungan, kamu bisa mencoba cara untuk mengatasi obsesi yang terasa tidak wajar, salah satunya menghindari pemicunya.”

3 Cara untuk Mengatasi Obsesi yang Berlebihan yang Bisa Dicoba3 Cara untuk Mengatasi Obsesi yang Berlebihan yang Bisa Dicoba

DAFTAR ISI:

  1. Cara untuk Mengatasi Obsesi Berlebihan

Halodoc, Jakarta – Apakah kamu kerap menginginkan sesuatu secara berlebihan dan melakukan segala hal untuk mendapatkannya? Jika iya, mungkin kamu sudah terobsesi dengan hal tersebut. Sayangnya, kalau tidak melakukan cara untuk mengatasi obsesi, kamu bisa mengalami kecanduan. 

Dampaknya, hal tersebut akan mengganggu pikiran dan membuat kamu lebih mudah stres, terutama jika tidak berhasil mendapatkan apa yang kamu inginkan. Selain itu, hal ini juga dapat mengganggu hubungan kamu dengan orang lain, baik itu keluarga, rekan kerja, atau pasangan. 

Cara untuk Mengatasi Obsesi yang Berlebihan

Pesatnya perkembangan teknologi dan internet membuat seseorang lebih mudah untuk terobsesi dengan berbagai hal karena kemudahan akses informasi. Tidak jarang beberapa orang dengan obsesi yang sama membuat komunitas, sehingga lebih sulit untuk melepaskan diri dari masalah tersebut. 

Kamu harus tahu beberapa gejala yang timbul sebagai tanda jika obsesi sudah harus mendapatkan penanganan, yaitu: 

  • Mulai mengalami kesulitan untuk terhubung dengan seseorang yang bukan bagian dari komunitas tersebut.
  • Kerap memeriksa suatu platform tertentu terlalu sering.
  • Apabila hal ini telah mengganggu pekerjaan atau kegiatan utama sehari-hari.

Selain itu, kamu juga perlu mengetahui Tanda Seseorang Alami Gangguan Cinta Obsesif. Agar tidak semakin memberikan efek negatif, kamu bisa mencoba beberapa cara untuk mengatasi obsesi berikut ini:  

1. Cara untuk mengatasi obsesi dengan memberi jeda sementara

Cara untuk mengatasi obsesi berlebihan yang pertama adalah memberikan jeda sementara dari kegiatan yang berkaitan dengan hal itu. Cobalah untuk meluangkan satu hari atau satu minggu sebagai percobaan. 

Perhatikan apakah segala waktu dan fokus untuk obsesi tersebut dapat teralih pada kegiatan lainnya. Hal ini dapat mengurangi perasaan berlebih dari ketergantungan akan sesuatu dan awal yang tepat jika ingin menghentikannya.

Selain itu, sebaiknya kamu tidak memberitahukan hal ini ke orang-orang dengan obsesi yang sama karena dapat membuat kamu batal melakukannya. Coba lakukan saja dengan rasa percaya jika diri sendiri dapat menjadi lebih baik setelahnya. 

Hal ini juga mampu membuat kamu menilai kembali keterlibatan dengan perspektif yang berbeda agar menjadi orang yang baru.

2. Singkirkan pemicunya

Selain itu, cara untuk mengatasi obsesi yang berlebihan juga bisa dengan menjauhi apa yang menjadi pemicunya. Ini termasuk keluar dari komunitas atau non-aktif sementara waktu. 

Kamu juga bisa mempertimbangkan untuk menghentikan segala langganan akses yang berhubungan dengan hal ini agar tidak mendapatkan informasi terkini. Cara ini memang terbilang ekstrem, tetapi harus kamu lakukan jika benar-benar ingin memulai kehidupan yang baru.

3. Cara untuk mengatasi obsesi dengan melakukan aktivitas lain

Agar tidak terpikir kembali, kamu bisa mengalihkan perhatian dengan melakukan aktivitas lainnya. Coba berbagai hal baru atau sesuatu yang menantang sehingga kamu bisa benar-benar melupakan rasa obsesi tersebut. 

Selain itu, pergi ke luar rumah sejenak untuk berlibur juga dapat menjadi pilihan bijak agar kamu tidak selalu terpikir kembali akan hal yang membuat diri menjadi obsesi.

Itu tadi beberapa cara mengatasi obsesi berlebihan yang bisa kamu atau anggota keluargamu coba. Memang, tidak selamanya obsesi berdampak negatif, tetapi jika sudah mengganggu aktivitas harian lebih baik kamu mengurangi atau bahkan menghentikannya untuk kebaikan diri sendiri. 

Cobalah untuk mencari lingkungan yang lebih suportif untuk berubah ke arah yang lebih baik. Kamu juga bisa mencoba Langkah-Langkah Menghilangkan Pemikiran Obsesif.

 Selain itu, untuk mengetahui masalah kesehatan mental lainnya, kamu bisa cek di sini: Jelajahi Topik Konseling Umum

Jika butuh bantuan ahli, jangan ragu untuk bertanya pada psikolog dari Halodoc. Dengan begitu, kamu bisa mendapatkan penanganan yang tepat sesuai dengan masalah yang sedang kamu hadapi.

Klik gambar di bawah ini untuk mulai konsultasi dengan biaya terjangkau, dari mana saja dan kapan saja.

chat psikolog halodoc
Referensi:
Psychology Today. Diakses pada 2021. How to Break an Obsession.
Everyday Health. Diakses pada 2021. 9 Ways to Let Go of Stuck Thoughts.