“Kamu perlu melakukan beberapa langkah agar tetap berenergi saat puasa. Contohnya memenuhi kebutuhan cairan, mengonsumsi karbohidrat dan protein, jangan lewatkan waktu sahur, mencukupi waktu tidur, dan perhatikan aktivitas yang dilakukan.”

Halodoc, Jakarta – Mengalami lemas dan lesu di hari-hari pertama puasa adalah hal yang wajar. Kondisi tersebut terjadi karena tubuh sedang beradaptasi dengan perubahan pola makan. Biasanya seseorang makan tiga kali dalam sehari. Ketika berpuasa, kamu hanya mengonsumsi makan saat sahur dan berbuka.



Setelah beberapa hari menjalani puasa, tubuh tidak lagi terasa lemas dan lesu, karena sudah bisa beradaptasi terhadap perubahan pola makan. Namun, jika tetap mengalami lemas dan lesu, kamu perlu mencari tahu penyebabnya. Kamu juga bisa melakukan beberapa langkah berikut agar tetap berenergi saat puasa:
1. Penuhi Kebutuhan Cairan
Dehidrasi atau kekurangan cairan menjadi salah satu penyebab tubuh lemas dan lesu saat berpuasa. Oleh sebab itu, kamu tetap perlu memenuhi kebutuhan cairan saat berpuasa dengan menerapkan pola 2-4-2, yaitu minum 2 gelas air putih saat berbuka, 4 gelas saat makan malam, dan 2 gelas saat sahur.
2. Konsumsi Karbohidrat dan Protein
Tips tetap berenergi saat puasa selanjutnya dapat dilakukan dengan mengonsumsi karbohidrat dan protein. Beberapa makanan dengan tinggi protein, termasuk telur, ayam, keju, dan tahu. Sedangkan makanan dengan tinggi karbohidrat, seperti nasi, oatmeal, roti gandum, dan sayuran hijau.
Kedua asupan tersebut perlu dipenuhi agar tubuh terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan selama berpuasa. Karbohidrat merupakan sumber energi utama tubuh. Sedangkan protein merupakan senyawa yang berguna untuk menjaga kadar gula darah tetap normal selama berpuasa.
3. Perhatikan Menu saat Sahur
Sahur dapat membantu mempersiapkan tubuh untuk menjalani aktivitas saat puasa di siang hari. Makanan yang disarankan termasuk campuran karbohidrat kompleks, protein, lemak sehat, buah, dan sayuran. Kamu juga disarankan untuk menghindari makanan asin atau gorengan.
4. Berbuka dengan Perlahan
Tidak disarankan untuk langsung mengonsumsi makanan berat saat berbuka puasa. Disarankan untuk mengalami dengan mengonsumsi makanan ringan, seperti buah kurma, sup, kolak, atau makanan pembuka lain. Beri jeda waktu beberapa saat sebelum mengonsumsi makanan besar.
Agar tetap berenergi saat puasa, disarankan untuk menghindari makan secara berlebihan. Sebab, makan berlebihan bisa mengganggu metabolisme tubuh dan menyebabkan ngantuk, sehingga bisa mengganggu aktivitas harian kamu.
5. Tidur dan Istirahat yang Cukup
Tips tetap berenergi saat puasa selanjutnya bisa dilakukan dengan mencukupi waktu tidur dan istirahat. Bukan hanya pola makan, pola tidur pun akan mengalami perubahan yang signifikan selama berpuasa. Oleh sebab itu, kamu perlu mengatur strategi agar kebutuhan tidur dan istirahat kamu tercukupi.
Misalnya saja dengan tidur dan bangun pada jam yang sama untuk mengatur siklus sirkadian tubuh secara alami. Kamu bisa mencoba tidur lebih cepat saat malam hari. Kemudian, sempatkan waktu tidur siang selama 5-10 menit di sela-sela aktivitas harian yang kamu lakukan.
6. Tidak Melakukan Aktivitas Berat
Tips tetap berenergi saat puasa yang terakhir dilakukan dengan tidak melakukan aktivitas berat. Seperti pada ulasan sebelumnya, beberapa hari pertama saat berpuasa, akan terjadi penurunan energi yang berdampak pada lesu dan lemas akibat tubuh yang sedang beradaptasi.
Untuk mencegah lesu dan lemas semakin parah, disarankan hanya melakukan aktivitas dalam intensitas ringan hingga sedang saja. Jangan mencoba melakukan aktivitas berat, apalagi di bawah terik matahari. Hal tersebut dapat meningkatkan risiko terjadinya dehidrasi.
Itulah tips tetap berenergi saat puasa. Ingat, jangan memaksakan apa yang tubuh tidak mampu lakukan. Selain beberapa cara tersebut, kamu juga bisa mengonsumsi suplemen penunjang kesehatan yang dibutuhkan tubuh. Download Halodoc segera dan cek kebutuhan suplemen di Toko Kesehatan pada aplikasi tersebut, ya!
Referensi: