Apa itu Toner? Ini Fungsi dan Cara Menggunakannya
Toner dirancang untuk membersihkan sisa kotoran yang mungkin tertinggal setelah mencuci wajah.

DAFTAR ISI
Toner adalah salah satu produk perawatan kulit yang menjadi bagian penting dari rutinitas skincare. Biasanya berbentuk cairan, toner dirancang untuk membersihkan sisa kotoran atau makeup yang mungkin tertinggal setelah mencuci wajah.
Tidak hanya itu, toner juga berfungsi untuk mengembalikan pH kulit yang seimbang sekaligus mempersiapkan kulit agar lebih optimal menyerap produk skincare lainnya.
Namun, banyak orang masih bingung mengenai fungsi spesifik toner dan cara menggunakannya dengan benar. Yuk cari tahu apa itu toner, fungsinya hingga cara penggunaannya yang tepat!
Apa Fungsi Toner?
Toner memiliki beragam fungsi yang berguna untuk kesehatan dan kecantikan kulit. Berikut beberapa manfaat utama toner:
Membersihkan Sisa Kotoran
Meski kamu sudah mencuci wajah dengan sabun, masih ada kemungkinan sisa kotoran atau residu produk yang tertinggal di kulit.
Toner pun bisa membantu membersihkan sisa-sisa tersebut dengan lebih mendalam.
Menyeimbangkan pH Kulit
Setelah mencuci wajah, pH kulit sering kali menjadi tidak seimbang.
Toner berfungsi mengembalikan pH kulit ke tingkat normal, yaitu sekitar 4,7 hingga 5,7, sehingga kulit tidak menjadi terlalu kering atau berminyak.
Menyegarkan Kulit
Toner memberikan sensasi segar pada kulit, terutama jika kamu menggunakan toner yang mengandung bahan-bahan menenangkan seperti aloe vera atau chamomile.
Membantu Penyerapan Skincare Lainnya
Dengan kulit yang bersih dan pH yang seimbang, toner membantu mempersiapkan kulit agar dapat menyerap serum, pelembap, atau produk perawatan lainnya dengan lebih efektif.
Mengontrol Minyak Berlebih
Untuk kulit berminyak, toner sering kali mengandung bahan yang dapat membantu mengontrol produksi minyak tanpa membuat kulit kering.
Menghidrasi Kulit
Beberapa toner memiliki kandungan humektan seperti hyaluronic acid yang membantu menjaga kelembapan kulit.
Nah, ini 5 Rekomendasi Hydrating Toner Terbaik untuk Wajah Lebih Sehat.
Fakta unik tentang Toner
Toner pada awalnya dikembangkan sebagai astringen dengan kandungan alkohol tinggi untuk mengecilkan pori-pori dan mengontrol minyak. Namun, formulasi modern kini lebih lembut dan difokuskan pada hidrasi dan keseimbangan pH kulit.
Toner dapat digunakan sebagai masker wajah darurat dengan menuangkannya ke kapas, lalu menempelkannya ke area wajah selama beberapa menit. Ini sering disebut metode toner masking.
Menggunakan toner sebelum memakai makeup membantu menciptakan kanvas kulit yang lebih halus dan terhidrasi, sehingga makeup menempel lebih baik dan tahan lebih lama.
Apa Kata Riset?
Menurut laporan ilmiah yang dipublikasikan di Jurnal Ilmiah Berkala Sains dan Terapan Kimia pada 2022 silam, toner dengan bahan utama air cucian beras bisa menjadi salah satu pilihan yang baik.
Air cucian beras menjadi bahan utama karena mengandung banyak nutrisi seperti karbohidrat berupa pati, lemak, protein, gluten, selulosa, hemiselulosa, gula, vitamin, dan mineral.
Hasil analisis menunjukkan bahwa toner memiliki pH 6,4, dianggap aman untuk semua jenis kulit dengan kelembapan yang baik.
Selain itu, toner berbahan air cucian beras yang disimpan selama tujuh hari akan mengandung lemak, mangan, protein, minyak, lemak, dan tidak berbau.
Namun, karena penelitian ini masih terbatas, sebaiknya kamu menghubungi dokter terlebih dulu sebelum memutuskan menggunakan bahan alami apapun.
Cara Menggunakan Toner yang Tepat
Agar toner dapat memberikan manfaat maksimal, kamu perlu menggunakannya dengan cara yang benar.
Berikut langkah-langkah menggunakan toner dengan tepat:
- Bersihkan Wajah Terlebih Dahulu: Pastikan wajah sudah bersih dari makeup, kotoran, dan minyak dengan mencuci muka menggunakan sabun pembersih yang sesuai dengan jenis kulitmu.
- Gunakan Kapas atau Telapak Tangan: Kamu bisa menuangkan toner ke kapas dan usapkan perlahan pada seluruh wajah, atau tuangkan toner ke telapak tangan, kemudian tepuk-tepuk secara perlahan ke kulit.
- Aplikasikan ke Seluruh Wajah: Jangan lupa untuk meratakan toner ke area wajah dan leher agar semua bagian kulit mendapatkan manfaatnya.
- Gunakan Secara Rutin: Toner sebaiknya digunakan dua kali sehari, yaitu pagi sebelum menggunakan produk skincare pagi dan malam sebelum tidur.
- Pilih Toner yang Sesuai dengan Jenis Kulit: Kulit berminyak membutuhkan toner yang dapat mengontrol minyak, sementara kulit kering memerlukan toner dengan kandungan yang melembapkan. Pastikan toner yang kamu pilih sesuai dengan kebutuhan kulitmu.
Cara Memilih Toner yang Tepat
Saat ini, ada tiga jenis utama toner yang tersedia di pasaran, toner berbasis alkohol, berbasis gliserin atau glikol, dan yang berbasis air.
Pilihlah toner berbasis air tanpa alkohol, pewangi, atau witch hazel untuk mengurangi risiko iritasi pada kulit.
Nah, berikut adalah panduan memilih toner sesuai dengan jenis kulitmu:
Untuk Kulit Berminyak
Semua toner dapat membantu mengurangi minyak berlebih.
Namun, untuk hasil maksimal, pilih toner yang memiliki efek mattifying dan mengandung asam salisilat serta asam glikolat untuk eksfoliasi.
Niacinamide adalah bahan yang baik untuk mengecilkan tampilan pori-pori.
Untuk Kulit Berjerawat
Jika kamu rentan terhadap jerawat atau breakout, carilah toner dengan formula ringan dan lembut. Hindari toner berbasis alkohol karena dapat memperparah iritasi.
Cobalah toner dengan kandungan asam alfa hidroksi (AHA) untuk membantu mengangkat sel kulit mati dan mengurangi minyak yang menyumbat pori-pori.
Untuk Kulit Kering
Kulit kering membutuhkan toner yang mengandung humektan, yaitu bahan yang menarik molekul air untuk menghidrasi kulit.
Hindari bahan keras seperti alkohol yang dapat membuat kulit semakin kering. Sebaliknya, cari toner dengan bahan yang menenangkan dan melembapkan seperti asam hialuronat, vitamin E, dan gliserin.
Untuk Kulit Kombinasi
Kulit kombinasi membutuhkan toner yang mampu mengurangi minyak berlebih sekaligus menjaga hidrasi kulit.
Kamu bisa cari produk yang mengandung antioksidan yang menutrisi serta asam ringan seperti asam hialuronat, asam salisilat, dan asam laktat.
Untuk Kulit dengan Kerusakan Akibat Sinar Matahari atau Penuaan
Antioksidan adalah bahan utama untuk melawan tanda-tanda penuaan. Vitamin C dan E tidak hanya melindungi kulit dari kerusakan lingkungan, tetapi juga membantu memperbaiki kerusakan yang sudah terjadi.
Hasilnya? Kamu bisa mendapatkan tekstur dan tampilan kulit yang lebih merata.
Asam hialuronat juga penting untuk tampilan kulit yang terhidrasi, sementara asam glikolat dapat mengeksfoliasi dan mendorong produksi kolagen.
Dengan memahami fungsi toner dan cara menggunakannya dengan benar, kamu dapat memaksimalkan manfaat produk ini untuk perawatan kulit sehari-hari.
Nah, Ini Manfaat Toner Berdasarkan Jenisnya untuk Kecantikan.
Jangan lupa untuk memilih toner yang cocok dengan jenis kulit agar hasilnya optimal.
Namun, jika kamu butuh saran untuk memilih toner yang cocok atau butuh tips perawatan wajah lainnya, kamu bisa chat dokter spesialis kulit di Halodoc.
Tunggu apa lagi? Yuk pakai Halodoc sekarang!