Halodoc, Jakarta – Hipertensi, atau tekanan darah tinggi, adalah penyakit yang berkaitan dengan gaya hidup yang tidak sehat dan faktor genetik. Penderita tekanan darah tinggi sebaiknya menjaga tekanan darahnya agar tetap stabil dan menghindari makanan dan minuman yang dapat meningkatkan tekanan darah. Salah satu makanan yang perlu diperhatikan oleh penderita darah tinggi adalah daun singkong.

Daun singkong atau cassava leaf populer di dapur banyak negara tropis. Daun ini memiliki cita rasa yang khas dan sering terdapat dalam berbagai masakan, seperti lalapan atau lodeh. Namun, bagi penderita tekanan darah tinggi, daun singkong bisa menimbulkan ancaman karena beberapa alasan.  

Alasan Daun Singkong Berbahaya bagi Pengidap Hipertensi

Berikut adalah alasan mengapa daun singkong berbahaya bagi pengidap hipertensi.

1. Kandungan Natrium Tinggi

Daun singkong relatif tinggi natrium. Natrium atau sodium adalah mineral yang erat kaitannya dengan tekanan darah tinggi. Mengonsumsi makanan tinggi natrium dapat meningkatkan tekanan darah pada individu yang rentan, termasuk mereka yang memiliki tekanan darah tinggi.

2. Kandungan Kalium Rendah

Daun singkong tidak hanya tinggi natrium, tetapi juga rendah kalium. Kalium merupakan mineral yang penting untuk menjaga keseimbangan tekanan darah. Mengonsumsi makanan rendah kalium dapat mengganggu keseimbangan elektrolit tubuh dan memperburuk tekanan darah tinggi.

3. Interaksi dengan Obat-obatan

Obat-obatan tertentu yang berperan untuk mengontrol tekanan darah tinggi, seperti penghambat ACE, dapat berinteraksi dengan senyawa kimia dalam daun singkong. Interaksi ini dapat mengurangi efektivitas obat dan memperburuk tekanan darah.

Langkah untuk Mengurangi Risiko Bahaya Daun Singkong

Meski daun singkong berpotensi menimbulkan risiko bagi penderita tekanan darah tinggi, bukan berarti daun singkong sepenuhnya tidak boleh untuk mengonsumsinya. Seperti makanan lainnya, sebaiknya konsumsi daun singkong secukupnya saja bagi penderita hipertensi. 

Berikut beberapa langkah pencegahan untuk mengurangi risiko:

1. Konsumsi dengan Porsi Terbatas

Jika dokter memberikan lampu hijau untuk mengonsumsi daun singkong, penting untuk membatasi porsi makanan yang berisiko. Mengurangi kandungan natrium pada makanan dengan memasak daun singkong tanpa menambahkan garam juga bisa menjadi pilihan.

2. Pilih Makanan Lain yang Lebih Aman

Jika menginginkan konsumsi makanan berdaun hijau, ada banyak pilihan yang lebih aman bagi penderita hipertensi. Sayuran berdaun hijau seperti bayam, kangkung atau sawi adalah pilihan yang baik karena kandungan kaliumnya yang lebih tinggi.

Untuk mengetahui lebih lanjut, bisa juga membaca artikel mengenai Berbagai Makanan yang Aman untuk Pengidap Hipertensi.

3. Konsultasikan dengan Dokter

Jika kamu menderita tekanan darah tinggi dan ragu untuk mengonsumsi daun singkong, sangat penting untuk berkonsultasi dengan dokter. Dokter akan memberikan saran terbaik berdasarkan kondisi kesehatan kamu dan riwayat konsumsi obat.

Penting untuk diingat bahwa setiap orang memiliki kondisi kesehatan yang berbeda-beda, dan pengaruh makanan pada tekanan darah dapat bervariasi. Yang terbaik adalah selalu berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi sebelum membuat perubahan signifikan dalam penerapan pola makan, terutama jika kamu pengidap hipertensi.

Konsultasi bisa dengan mudah kamu lakukan melalui Halodoc. Selain itu, kamu juga bisa mendapatkan kebutuhan beragam makanan dan minuman sehat tanpa perlu keluar rumah.

Jadi tunggu apalagi, yuk, download aplikasinya sekarang juga!

Referensi:

Healthline. Diakses pada 2023. What Is Cassava? Health Benefits and How to Prepare It.

Medical News Today. Diakses pada 2023. What to know about cassava: Nutrition and toxicity.

Science Direct. Diakses pada 2023. Potential of cassava leaves in human nutrition: A review.