Advertisement

Begini Cara Mengatasi Hidung Mampet Secara Alami dan Obat

7 menit
Ditinjau oleh  dr. Budiyanto, MARS   29 Oktober 2025

Atasi hidung tersumbat dengan cara alami, obat dekongestan, hingga akupresur wajah agar napas lega kembali.

Begini Cara Mengatasi Hidung Mampet Secara Alami dan ObatBegini Cara Mengatasi Hidung Mampet Secara Alami dan Obat

DAFTAR ISI


Ada banyak faktor yang menjadi penyebab hidung tersumbat, seperti pilek, flu, dan alergi. Apa pun pemicunya, hidung tersumbat membuat aliran udara pada salah satu atau kedua saluran hidung jadi terhambat.

Kondisi ini bisa menyebabkan ketidaknyamanan, serta tak jarang memicu iritasi di saluran napas. 

Untungnya, ada banyak cara yang bisa kamu lakukan untuk mengatasi hidung mampet. Mulai dari yang alami hingga menggunakan obat-obatan. Yuk, simak informasi selengkapnya pada artikel berikut ini!

Cara Mengatasi Hidung Mampet dengan Cara Alami

Fokuslah untuk menjaga saluran hidung dan sinus tetap lembap saat hidung mampet.

Meskipun kamu berpikir bahwa udara kering dapat membantu membersihkan hidung meler, tetapi itu sebenarnya memiliki efek sebaliknya. Mengeringkan membran justru akan semakin mengiritasi hidung. 

Untuk menjaga saluran hidung tetap lembap, kamu bisa melakukan beberapa cara seperti: 

  • Menggunakan pelembap udara atau vaporizer.
  • Mandi dalam waktu lama atau hirup uap dari panci berisi air hangat. 
  • Minum banyak cairan, karena ini akan mengencerkan lendir, sehingga hidung tersumbat mereda.
  • Gunakan semprotan saline hidung. Semprotan ini berisi air asin yang akan membantu menjaga saluran hidung dari kekeringan.
  • Cobalah Neti pot atau irigasi hidung. Kamu bisa gunakan air suling steril atau H2O yang telah direbus dan didinginkan untuk membuat larutan irigasi. Bilas perangkat irigasi setelah setiap kali digunakan dan biarkan mengering.
  • Letakkan handuk basah yang hangat di wajah. Ini dapat meredakan ketidaknyamanan dan membuka saluran hidung.
  • Di malam hari, berbaringlah di atas beberapa bantal. Menjaga kepala tetap tinggi dapat membuat pernapasan lebih nyaman.
  • Tiup hidung dengan cara yang benar dan lembut, sehingga kamu tidak memaksa atau mendorong lendir ke telinga atau bagian lain dari sinus. Buang ke dalam tisu sekali pakai, sehingga kamu tidak menyebarkan kuman dan cuci tangan setelahnya.

Obat untuk Atasi Hidung Tersumbat

Cara mengatasi hidung mampet juga bisa menggunakan obat yang dijual bebas di apotek. 

Berikut ini beberapa obat yang bisa dicoba: 

1. Dekongestan

Obat dekongestan akan membantu mengurangi pembengkakan di saluran hidung, meredakan hidung tersumbat, serta menurunkan tekanan sinus. Obat-obatan ini bisa berupa semprotan hidung atau obat minum. 

Ikuti petunjuk untuk menggunakannya, serta jangan gunakan dekongestan yang kamu minum melalui mulut selama lebih dari seminggu tanpa berkonsultasi dengan dokter. 

Selain itu, kamu juga tidak boleh menggunakan semprotan hidung dekongestan selama lebih dari 3 hari, atau itu bisa memperburuk hidung yang mampet. Jangan pernah juga memberikan dekongestan atau obat flu yang dijual bebas kepada anak di bawah usia 4 tahun.

Jika kamu mengalami ketidaknyamanan akibat hidung mampet, “Ini Rekomendasi Obat Hidung Tersumbat untuk Dewasa di Apotik”. Obat-obatan tersebut bisa kamu beli dengan mudah di Toko Kesehatan Halodoc

2. Antihistamin

Antihistamin merupakan obat untuk mengatasi hidung mampet, terutama yang disebabkan oleh alergi.

Kamu bisa juga menggunakan obat ini bersamaan dengan obat dekongestan, untuk mengatasi tekanan sinus.

3. Semprotan hidung steroid

Obat jenis ini bisa kamu gunakan untuk disemprotkan ke hidung. Kandungan steroid di dalamnya bisa meredakan peradangan dan pembengkakan di saluran napas.

Sehingga, gejala seperti bersin dan hidung tersumbat bisa mereda. 

4. Menthol

Salep obat yang mengandung mentol dapat membantu kamu bernapas lebih baik. Kamu bisa menggosokkannya di dada atau atas bibir.

Selain itu, kamu juga bisa membeli jenis yang bisa dicampur dengan air hangat untuk dihirup uapnya. 

5. Obat pereda nyeri

Meskipun tidak menghilangkan hidung mampet, tetapi pereda nyeri seperti acetaminophen, ibuprofen, dan naproxen dapat meredakan nyeri yang disebabkan oleh tekanan sinus.

Namun, pastikan untuk mengikuti petunjuk dosis pada label, sebelum kamu menggunakannya ya. 

Cara Jarang Dibahas

Selain obat semprot hidung atau inhalasi uap, ada cara alami yang jarang dibicarakan, yaitu akupresur wajah.

Metode ini berasal dari prinsip pengobatan tradisional Tiongkok, di mana titik-titik tertentu di wajah dipercaya bisa membantu membuka saluran pernapasan.

Titik Akupresur yang Bisa Dicoba

  • Antara alis (titik Yintang): pijat lembut selama 1 menit untuk membantu melegakan sinus bagian atas.
  • Samping hidung (titik Yingxiang): berada di kedua sisi lubang hidung, pijat dengan tekanan lembut melingkar selama 1–2 menit.
  • Bawah tulang pipi: tepat di bawah tulang pipi, sejajar dengan hidung. Tekanan lembut di sini bisa membantu mengurangi bengkak pada sinus.

Cara Melakukannya

  1. Cuci tangan agar higienis.
  2. Gunakan ujung jari telunjuk atau jari tengah.
  3. Beri tekanan lembut sambil melakukan gerakan memutar.
  4. Lakukan selama 1–2 menit per titik, ulangi beberapa kali sehari sesuai kebutuhan.

Pijat akupresur dapat merangsang sirkulasi darah, mengurangi ketegangan otot wajah, dan membantu mengalirkan lendir dari rongga hidung. Banyak orang melaporkan sensasi lega setelah rutin mencobanya.

Teknik ini bukan pengganti obat medis, tapi bisa menjadi metode pendukung. Jika hidung tersumbat disertai demam tinggi atau berlangsung lebih dari 10 hari, segera periksa ke dokter.

Apa Itu Telinga Bindeng?

Telinga bindeng adalah kondisi yang membuat pendengaran terasa terganggu atau seolah tersumbat.

Kondisi ini bisa terjadi dengan gejala hidung mampet dan terasa sangat tidak nyaman serta memengaruhi aktivitas sehari-hari.

Meski umumnya bisa sembuh dengan sendirinya, telinga bindeng yang tidak kunjung membaik atau disertai gejala lain sebaiknya tidak diremehkan.

Secara medis, telinga bindeng merupakan sebuah gejala, bukan penyakit.

Hal ini menunjukkan adanya gangguan pada salah satu atau beberapa bagian telinga, mulai dari saluran telinga luar hingga telinga bagian dalam atau saraf pendengaran.

Gejala Umum Telinga Bindeng

Sensasi telinga bindeng dapat bervariasi intensitasnya, mulai dari ringan hingga parah.

Selain perasaan penuh atau tersumbat, beberapa gejala lain yang sering menyertai telinga bindeng meliputi:

  • Pendengaran teredam atau berkurang: Suara terdengar lebih pelan atau tidak jelas.
  • Tinnitus: Munculnya suara berdenging, berdesir, atau mendesis di telinga tanpa adanya sumber suara eksternal.
  • Nyeri atau ketidaknyamanan: Rasa sakit tumpul atau tajam di dalam telinga.
  • Pusing atau vertigo: Terutama jika gangguan terjadi pada telinga bagian dalam yang juga mengatur keseimbangan.
  • Autofoni: Suara sendiri terdengar lebih keras atau terdistorsi di dalam kepala.

Gejala-gejala ini dapat muncul secara tiba-tiba atau berkembang secara bertahap, dan durasinya bisa singkat atau berkepanjangan tergantung pada penyebabnya.

4 Penyebab Telinga Bindeng yang Perlu Diwaspadai

Berikut adalah beberapa penyebab telinga bindeng yang perlu diwaspadai:

1. Gangguan pada Saluran Eustachius

Saluran eustachius adalah tabung sempit yang menghubungkan telinga tengah ke bagian belakang hidung dan tenggorokan.

Fungsinya untuk menyeimbangkan tekanan di telinga tengah dan mengalirkan cairan. Ketika saluran ini tersumbat, baik karena pilek, alergi, atau infeksi sinus, tekanan di telinga tengah tidak seimbang.

Akibatnya, telinga terasa penuh, pendengaran menurun, dan mungkin juga timbul suara berdengung (tinnitus).

Untuk mencegahnya, coba menelan, menguap, atau mengunyah permen karet.

Gangguan fungsi saluran eustachius merupakan penyebab umum telinga bindeng, terutama setelah bepergian dengan pesawat atau menyelam.

2. Infeksi Telinga

Infeksi telinga, terutama otitis media (infeksi telinga tengah), adalah penyebab umum telinga bindeng, terutama pada anak-anak.

Infeksi ini disebabkan oleh bakteri atau virus yang masuk ke telinga tengah, menyebabkan peradangan dan penumpukan cairan.

Gejala yang sering muncul antara lain nyeri telinga yang parah, demam, dan tentunya, telinga terasa bindeng atau mendengung.

Pengobatan biasanya melibatkan antibiotik jika penyebabnya bakteri, serta pereda nyeri untuk mengurangi ketidaknyamanan.

Penanganan infeksi telinga yang tidak tuntas dapat berisiko menyebabkan komplikasi serius, termasuk gangguan pendengaran permanen.

3. Penyakit Meniere

Penyakit Meniere adalah gangguan langka pada telinga bagian dalam yang memengaruhi keseimbangan dan pendengaran.

Penyebab pastinya belum diketahui, tetapi diyakini berhubungan dengan penumpukan cairan di telinga bagian dalam.

Gejala khasnya meliputi vertigo parah yang datang tiba-tiba, tinnitus, telinga terasa penuh (bindeng), dan gangguan pendengaran yang fluktuatif.

Pengobatan berfokus pada pengelolaan gejala dengan obat-obatan anti-mual, diuretik, dan perubahan gaya hidup seperti diet rendah garam.

Penyakit ini dapat sangat memengaruhi kualitas hidup penderitanya karena sifat gejala yang tidak terduga dan melemahkan.

4. Terlalu Banyak Kotoran Telinga

Kotoran telinga (serumen) sebenarnya penting untuk melindungi telinga dari debu dan bakteri.

Namun, jika terlalu banyak atau terdorong masuk lebih dalam, misalnya karena penggunaan cotton bud yang salah, kotoran telinga bisa menumpuk dan menghalangi saluran telinga.

Ini dapat menyebabkan telinga bindeng, gatal, nyeri, bahkan batuk. Dokter dapat mengatasi kondisi ini dengan tetes pelunak kotoran, irigasi, atau pengangkatan manual.

Penumpukan kotoran telinga yang signifikan, dikenal sebagai serumen prop, adalah penyebab telinga bindeng yang paling mudah diatasi.

Kapan Harus Mendapatkan Penanganan Medis?

Meskipun telinga bindeng seringkali bukan kondisi serius, ada beberapa tanda yang menunjukkan perlunya pemeriksaan medis:

  • Telinga bindeng tidak membaik dalam beberapa hari.
  • Disertai nyeri hebat, demam tinggi, atau keluar cairan dari telinga.
  • Munculnya vertigo atau pusing yang signifikan.
  • Gangguan pendengaran tiba-tiba atau bertambah parah.
  • Telinga bindeng terjadi setelah cedera kepala atau trauma telinga.

Penanganan medis yang tepat dan cepat dapat mencegah komplikasi yang lebih serius dan memastikan diagnosis akurat.

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia secara konsisten mengedukasi masyarakat tentang pentingnya menjaga kebersihan dan kesehatan telinga, serta segera mencari bantuan profesional jika ada keluhan pendengaran.

Jika kondisi hidung mampet dan telinga bindeng tidak kunjung membaik, kamu bisa berkonsultasi dengan dokter di Halodoc.

Jangan khawatir, dokter di Halodoc tersedia 24 jam sehingga kamu bisa menghubunginya kapan pun dan dimana pun.

Tunggu apa lagi? Klik banner di bawah ini untuk menghubungi dokter terpercaya:

Referensi:
Medical News Today. Diakses pada 2025. 10 Tips for Getting Rid of a Stuffy Nose.
Web MD. Diakses pada 2025. How to Treat Nasal Congestion and Sinus Pressure.