DAFTAR ISI

• Apa Itu Membersihkan Gigi dengan Tusuk Gigi?
• Bolehkah Membersihkan Gigi dengan Tusuk Gigi?
• Risiko Membersihkan Gigi dengan Tusuk Gigi
• Alternatif Aman Membersihkan Sisa Makanan
• Kesimpulan

---

Setelah makan, sering kali ada sisa makanan yang nyangkut di sela gigi. Banyak orang langsung mengambil tusuk gigi untuk membersihkannya.

Praktis memang, tapi muncul pertanyaan, bolehkah membersihkan gigi dengan tusuk gigi? Meski terlihat sepele, kebiasaan ini ternyata bisa menimbulkan masalah pada kesehatan gigi dan gusi jika dilakukan terus-menerus.

Apa Itu Membersihkan Gigi dengan Tusuk Gigi?

Membersihkan gigi dengan tusuk gigi adalah kebiasaan menggunakan batang kayu kecil untuk mengangkat sisa makanan yang terselip di sela gigi. Cara ini sudah lama dilakukan karena mudah didapatkan dan praktis.

Namun, tusuk gigi bukanlah alat medis atau alat perawatan gigi yang direkomendasikan oleh dokter gigi. Fungsinya lebih ke darurat atau sementara, bukan untuk digunakan secara rutin.

Bolehkah Membersihkan Gigi dengan Tusuk Gigi?

Jawaban singkatnya: tidak disarankan. Meskipun kamu boleh sesekali memakai tusuk gigi dalam keadaan terpaksa, menjadikannya kebiasaan harian justru berisiko merusak gigi dan gusi.

Tusuk gigi tidak didesain untuk membersihkan sela gigi. Ada alat lain yang lebih aman seperti benang gigi (dental floss) atau sikat interdental.

Jadi, bolehkah membersihkan gigi dengan tusuk gigi setiap hari? Jawabannya adalah tidak.

Punya masalah gigi? Nah, berikut ini Daftar Dokter Gigi yang Bisa Bantu Atasi Gangguan Kesehatan Mulut.

Risiko Membersihkan Gigi dengan Tusuk Gigi

Kalau kamu sering menggunakan tusuk gigi, ada beberapa risiko yang bisa terjadi:

1. Merusak enamel gigi. Tusuk gigi yang keras bisa mengikis lapisan pelindung gigi (enamel) dan membuat gigi lebih sensitif.
2. Menyakiti gusi. Ujung tajam tusuk gigi bisa melukai gusi, menyebabkan perdarahan, bahkan infeksi.
3. Membuat celah gigi melebar. Penggunaan tusuk gigi terus-menerus bisa mendorong gigi bergeser sehingga celahnya makin renggang.
4. Risiko patah dan tertelan. Tusuk gigi yang patah bisa terselip di gusi atau tertelan secara tidak sengaja.
5. Tidak membersihkan plak. Tusuk gigi hanya bisa mengangkat sisa makanan, bukan membersihkan plak atau bakteri penyebab gigi berlubang.

Alternatif Aman Membersihkan Sisa Makanan

Kalau begitu, apa yang lebih aman daripada tusuk gigi? Berikut beberapa alternatif yang direkomendasikan oleh dokter gigi:

• Benang gigi (dental floss). Efektif membersihkan sisa makanan sekaligus plak di sela gigi.
• Sikat interdental. Sikat kecil berbentuk silinder yang bisa masuk ke celah gigi.
• Obat kumur antiseptik. Membantu membunuh bakteri dan membersihkan area yang sulit dijangkau.
• Mouthpick silikon. Alat modern pengganti tusuk gigi, lebih lembut dan aman untuk gusi.
• Berkumur dengan air putih. Cara paling sederhana yang bisa membantu mengurangi sisa makanan sebelum kamu sempat flossing.

Dengan alternatif di atas, kamu tidak perlu lagi khawatir soal pertanyaan bolehkah membersihkan gigi dengan tusuk gigi? Karena jawabannya sudah jelas, maka ada cara yang jauh lebih sehat.

Kamu juga perlu memahami Mulut dan Gigi – Informasi Kesehatan dan Perawatannya agar kondisinya selalu terjaga baik.

Kesimpulan

Jadi, bolehkah membersihkan gigi dengan tusuk gigi? Jawabannya adalah tidak dianjurkan karena bisa merusak gigi dan gusi dalam jangka panjang.

Tusuk gigi hanya boleh digunakan dalam keadaan darurat, bukan untuk perawatan harian.

Kalau kamu ingin gigi tetap sehat, gunakan benang gigi, sikat interdental, atau obat kumur sebagai pilihan yang lebih aman. Jangan lupa juga untuk rutin memeriksakan gigi ke dokter setiap 6 bulan sekali.

Kalau kamu mengalami masalah gusi berdarah, gigi ngilu, atau sering ada sisa makanan yang nyangkut, sebaiknya segera hubungi dokter gigi di Halodoc agar bisa mendapatkan saran dan penanganan yang tepat.

Jangan khawatir, dokter di Halodoc tersedia 24 jam sehingga kamu bisa menghubunginya kapan pun dan dimana pun. Tunggu apa lagi? Klik banner di bawah ini untuk menghubungi dokter terpercaya:

Referensi:
Mayo Clinic. Diakses pada 2025. Dental floss vs. water flosser: Which is better?
American Dental Association. Diakses pada 2025. Flossing.
Healthline. Diakses pada 2025. Healthy Teeth: Tips for Tooth Health and Oral Hygiene.