Bukan Cuma Diare, Ini 6 Gejala Crohn's Disease
Halodoc, Jakarta - Penyakit Crohn terjadi akibat peradangan seluruh bagian saluran cerna, mulai dari mulut hingga ke anus. Penyakit ini bisa terjadi pada usia berapa saja, tapi lebih rentan pada orang berusia 15-35 tahun. Penyebab penyakit Crohn belum diketahui secara pasti, tapi para ahli menduga faktor stres dan pola makan bisa memperburuk penyakit ini. Sebuah studi juga menunjukkan bahwa faktor keturunan, genetik, dan lingkungan berkontribusi terhadap perkembangan penyakit Crohn.
Baca Juga: Cara Diagnosis Penyakit Crohn
Apa Saja Tanda dan Gejala Penyakit Crohn?
1. Kelelahan dan Demam
Demam adalah tanda bahwa sistem kekebalan tubuh sedang melawan ancaman bakteri yang menyerang saluran cerna. Penyakit Crohn juga bisa menyebabkan dehidrasi, kelelahan, dan kekurangan nutrisi. Hal ini karena diare dan demam membuat tubuh kekurangan cairan, sementara saluran cerna yang meradang juga tidak dapat menyerap nutrisi dari makanan dengan baik. Pengidap penyakit Crohn juga rentan mengalami gangguan tidur dan anemia, sehingga membuatnya semakin mudah kelelahan.
2. Bokong Terasa Nyeri
Luka akibat peradangan dinding usus membentuk fistula, yaitu saluran abnormal di area anus yang sering membuat pengidap penyakit Crohn mengeluhkan nyeri pada bokong.
3. Kram Perut
Pengidap Crohn mengalami gejala feses berdarah yang membuatnya sulit buang air besar. Kondisi ini menyebabkan rasa nyeri, kram, hingga kembung pada perut. Gejala ini juga dirasakan oleh orang yang mengalami penyempitan dinding usus akibat jaringan parut. Nyeri perut hebat yang disertai sembelit lebih sering terjadi pada orang yang mengalami peradangan pada usus kecil.
Baca Juga: Begini Penanganan untuk Mengatasi Crohn's Disease
4. Nafsu Makan Menurun
Peradangan saluran cerna bisa menimbulkan luka di mulut yang jika dibiarkan akan mengering dan menjadi koreng. Kondisi ini membuat pengidap penyakit Crohn kehilangan nafsu makan, sehingga berat badannya menurun dan mudah lemas.
5. Kulit Terasa Gatal
Penyakit Crohn berpotensi menghalangi saluran yang mengangkut cairan empedu dari hati menuju kantong empedu dan usus kecil. Kondisi ini sering terjadi pada pengidap primary sclerosing cholangitis (PSC) yang juga mengidap penyakit Crohn. Kondisi inilah yang menyebabkan kulit terasa gatal.
6. Peradangan pada Kulit, Mata, dan Sendi
Penyakit Crohn memengaruhi organ dalam tubuh karena peradangan yang terjadi akan berkembang dan menyebar ke bagian tubuh lain, sehingga menimbulkan gejala mata merah (konjungtivitis) dan masalah kulit seperti eritema nodosum. Dalam kasus yang lebih parah, pengidap penyakit Crohn mengalami robekan (celah) di lapisan anus yang menyebabkan rasa sakit dan pendarahan, terutama saat buang air besar.
Baca Juga: Hati-hati, Crohn's Disease Bisa Sebabkan 5 Komplikasi Ini
Kalau kamu mengalami gejala seperti penyakit Crohn, segera bicara pada dokter Halodoc agar mendapatkan saran penanganan yang tepat. Kamu bisa menggunakan fitur Contact Doctor yang ada di Halodoc untuk menghubungi dokter kapan saja dan di mana saja via Chat, dan Voice/Video Call. Yuk, segera download aplikasi Halodoc di App Store atau Google Play!
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan