Catat, Ini Pertolongan Pertama Saat Tersiram Air Panas
Saat terkena air panas, segera siram kulit dengan air mengalir.

DAFTAR ISI
- Pertolongan Pertama saat Tersiram Air Panas
- Hubungi Dokter Ini untuk Merawat Kulit yang Terkena Air Panas
Menurut American Burn Association, di Amerika Serikat, setidaknya sekitar 486 ribu orang keluar-masuk ruang gawat darurat tiap tahunnya karena luka bakar yang diidapnya.
Kata para ahli, luka bakar yang disebabkan oleh uap atau cairan panas, merupakan luka bakar yang paling umum dialami orang dewasa dan anak-anak. Lalu, bagaimana sih cara menangani luka bakar akibat tersiram air panas? Ini ulasannya!
Pertolongan Pertama saat Tersiram Air Panas
Berikut beberapa langkah yang perlu kamu lakukan saat tak sengaja tersiram air panas:
Netralkan Suhu Kulit
Pertolongan pertama ketika tersiram air panas yang perlu kamu lakukan adalah menghilangkan sumber panas.
Bagaimana caranya? Menurut para ahli seperti dilansir dalam The National Health Service, UK, bila dirimu tersiram air panas, segeralah dinginkan luka bakar dengan air hangat atau dingin (4-15 derajat celsius) selama 20 menit.
Bisa juga menggunakan air bersuhu ruangan selama 30 menit.
Hal yang perlu diingat, jangan dinginkan kulit dengan air es (1-4 derajat Celsius) atau es.
Pertolongan pertama ini bertujuan untuk membuat suhu kulit kembali netral dan meminimalkan luka bakar.
Singkat kata, apa pun penyebab luka bakar baik tersiram air panas, terkena besi panas, api, yang perlu kamu lakukan adalah menyiram bagian yang terkena dengan air mengalir.
Jangan Asal Oles dan Pecahkan
Tak sedikit orang-orang yang menggunakan pasta gigi, kecap, bahkan hingga mentega untuk mengobati luka bakar. Padahal, kata ahli hal itu amat keliru.
Pasalnya, pasta gigi, kecap, atau mentega bisa menutupi kulit dan menghambat cairan yang akan keluar dari dalam tubuh.
Nah, ujung-ujungnya malah bisa menghambat proses penyembuhan.
Tak cuma itu, hindari pula mengolesi kulit dengan minyak atau bahan lainnya yang bisa memerangkap panas di dalam kulit.
Kata ahli, hal ini akan membuat luka bakar makin parah. Ada kalanya luka bakar membuat kulit melepuh.
Nah, yang mesti diingat, jangan pernah memecahkan lepuhan itu, apalagi membuang kulitnya. Kedua hal itu justru akan meningkatkan risiko infeksi.
Kamu bisa kok mengolesi lukanya dengan kasa steril yang telah basahi dengan cairan NaCl atau rivanol yang bisa kamu dapatkan di apotik terdekat.
Minum Obat
Jika luka bakar yang disebabkan tersiram air panas membuat nyeri, tak ada salahnya untuk mengonsumsi obat pereda nyeri seperti parasetamol.
Selain itu, menurut ahli dari Institut Kanker Kulit di Texas, AS, obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID) seperti ibuprofen, naproxen, atau aspirin, bisa membantu untuk mengurangi ketidaknyamanan akibat peradangan kulit.
Hal yang perlu diingat, mintalah saran dokter sebelum mengonsumsi obat-obatan di atas. Lalu, ikutilah cara pemakaiannya hingga luka bakar terasa membaik.
Evaluasi Luka Bakar
Untuk merawat luka bakar di rumah akibat tersiram air panas, kamu mesti jeli dengan perkembangan kondisi lukanya.
Misalnya, bila lepuhan semakin merah dan membesar, segeralah berkunjung ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
Enggak cuma itu, segeralah cari bantuan medis bila terjadi hal-hal di bawah ini:
- Luka bakar yang melepuh pada bagian wajah, tangan, lengan, kaki, atau alat kelamin
- Ukuran luka bakar menjadi lebih besar dan dalam.
- Luka bakar yang menyebabkan kulit putih atau hangus, baik ukuran kecil atau besar.
- Rasa sakitnya tidak berkurang.
- Orang yang terbakar merasa tidak sehat atau mengidap diabetes.
Hubungi Dokter Ini untuk Merawat Kulit yang Terkena Air Panas
Kamu juga bisa langsung bertanya pada dokter untuk meminta saran terkait penanganan kulit yang baru saja terkena air panas.
Dokter spesialis kulit berikut sudah berpengalaman lebih dari 10 tahun, sehingga mereka mampu memberikan panduan tepat terkait cara merawat kulit yang melepuh akibat terkena air panas.
Jangan khawatir, sebab mereka telah mendapat ulasan yang baik dari pasien-pasien sebelumnya yang mereka tangani.
Nah, ini dia dokter rekomendasi Halodoc yang bisa kamu hubungi:
1. dr. Thigita Aga Pandaleke Sp.D.V.E

Dokter rekomendasi yang dapat membantu kamu mengatasi gigitan tomcat adalah dr. Thigita Aga Pandaleke Sp.D.V.E.
Ia telah menempuh gelar dokternya di Fakultas Kedokteran Universitas Sam Ratulangi pada tahun 2007 dan 2015.
Dokter Thigita Aga Pandaleke Sp.D.V.E telah tercatat sebagai anggota Perhimpunan Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin Indonesia (PERDOSKI) dengan nomor STR 7121602320110894 dan kini berpraktik di Manado, Sulawesi Utara.
Berbekal pengalaman 16 tahun, dr. Thigita Aga Pandaleke Sp.D.V.E akan memberikan panduan tepat dalam perawatan kulit yang baru saja tersiram air panas.
Chat dengan dr. Thigita Aga Pandaleke Sp.D.V.E di Halodoc mulai dari Rp 60.000,-.
2. dr. Monica Rosalind Kawilarang Sp.D.V.E

Kamu juga bisa berkonsultasi dengan dr. Monica Rosalind Kawilarang Sp.D.V.E, yang merupakan seorang alumnus Universitas Airlangga pada tahun 2012 dan Universitas Udayana tahun 2020.
Kini, ia menjalani praktik di Surabaya, Jawa Timur dan terdaftar dalam Perhimpunan Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin Indonesia (PERDOSKI) dengan nomor STR 5121602320139615.
Dengan pengalaman 11 tahun di bidangnya, dr. Monica Rosalind Kawilarang Sp.D.V.E dapat kamu percayai dalam memberikan tips perawatan kulit yang baru saja terkena air panas.
Selain itu, dokter Monica Rosalind Kawilarang Sp.D.V.E juga bisa memberikan layanan konsultasi terkait pengobatan penyakit kelamin, kulit anak dan bayi, jerawat, ruam kulit dan gigitan serangga, serta estetika.
Chat dr. Monica Rosalind Kawilarang Sp.D.V.E Mulai dari Rp60.000,- di Halodoc.
Dokter rekomendasi tersebut siap membantu kamu dalam mengatasi masalah kulit apapun yang kamu alami.
Dengan aplikasi Halodoc, kamu bisa berkonsultasi dengan dokter kapan saja dan di mana saja dengan mudah dan aman.
Kamu tidak perlu khawatir jika dokter sedang offline atau tidak tersedia.
Sebab, kamu tetap bisa memesan jadwal konsultasi di lain waktu melalui aplikasi Halodoc.
Jadi, tunggu apa lagi? Ayo, hubungi dokter di Halodoc sekarang juga!