Cek Fakta: Gangguan Mental Ibu Dapat Sebabkan Bayi Stunting

3 menit
Ditinjau oleh  dr. Rizal Fadli   21 Juni 2023

“Belum ada bukti yang cukup kuat bahwa gangguan mental pada Ibu secara langsung bisa menimbulkan stunting pada bayi yang dilahirkannya. Stunting biasanya dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti pola makan yang buruk dan lingkungan sosial ekonomi yang kurang baik.”

Cek Fakta: Gangguan Mental Ibu Dapat Sebabkan Bayi StuntingCek Fakta: Gangguan Mental Ibu Dapat Sebabkan Bayi Stunting

Halodoc, Jakarta – Beberapa tahun kebelakang timbul pernyataan bahwa gangguan mental pada Ibu bisa menimbulkan risiko terjadinya stunting pada bayi yang dilahirkannya. Stunting adalah suatu kondisi di mana pertumbuhan fisik dan perkembangan kognitif anak terganggu secara signifikan dengan salah satu tanda fisiknya tinggi badan anak yang lebih pendek dari seusianya.

Pernyataan ini tentunya menimbulkan kekhawatiran dan perbincangan di kalangan publik dan komunitas medis. Namun, penting untuk menggali lebih dalam dan memeriksa fakta sebelum mengambil kesimpulan. Seperti apa kebenarannya? Simak penjelasannya!

Apa itu Stunting?

Stunting adalah kondisi di mana pertumbuhan fisik dan perkembangan kognitif anak mengalami keterlambatan secara signifikan. Hal ini terjadi ketika anak tidak mampu mencapai tinggi badan dan berat badan yang sesuai untuk usianya. 

Stunting biasanya terjadi ketika masa pertumbuhan awal, terutama pada anak-anak di bawah usia lima tahun, yang merupakan periode kritis bagi tumbuh kembangnya. Stunting dapat terjadi karena berbagai faktor, termasuk gizi buruk, infeksi kronis, serta kondisi lingkungan dan sosial yang kurang memadai. 

Untuk mengetahui lebih lanjut, bisa juga membaca artikel mengenai Perubahan Pola Pikir, Tantangan Terbesar Mencegah Stunting.

Benarkah Bahwa Gangguan Mental Ibu Dapat Sebabkan Bayi Stunting?

Pernyataan mengenai gangguan jiwa Ibu sebabkan stunting pada bayi, perlu diketahui bahwa tidak ada bukti ilmiah secara jelas mengenai hubungan langsung antara gangguan mental Ibu dengan stunting pada bayi. Terjadinya gangguan tumbuh kembang biasanya akibat beberapa faktor yang lebih kompleks dan bervariasi.

Sebagai contoh, beberapa penelitian menunjukkan bahwa Ibu dengan masalah kesehatan mental cenderung memiliki gaya pengasuhan yang kurang responsif terhadap bayinya dan kurang interaktif. Kurangnya stimulasi dan perhatian yang memadai bisa mengakibatkan gangguan perkembangan kognitif dan emosional anak.

Namun, tidak semua Ibu dengan masalah kesehatan mental memiliki pola asuh yang tidak baik. Banyak faktor lainnya yang menjadi risiko seperti dukungan sosial, tingkat pendidikan dan lingkungan sosial juga penting dalam perkembangan seorang anak. Studi lain menunjukkan bahwa stunting dapat terjadi akibat faktor sosial ekonomi yang mempengaruhi kesehatan mental Ibu dan asupan nutrisinya.

Makna Hubungan Gangguan Mental Ibu dengan Stunting Bayi

Dalam beberapa kasus yang mengartikan bahwa terdapat hubungan antara gangguan jiwa Ibu dan stunting pada anak, karena keduanya dipengaruhi oleh faktor sosial yang sama seperti kemiskinan, kurangnya pendidikan dan akses yang terbatas terhadap perawatan kesehatan yang memadai. Karenanya, penting untuk mempertimbangkan sepenuhnya konteks sosial dan ekonomi Ibu saat menilai risiko keterlambatan pertumbuhan anak.

Berdasarkan tinjauan ahli saat ini, tidak ada bukti meyakinkan untuk mendukung pernyataan bahwa gangguan mental Ibu adalah penyebab langsung dari keterlambatan pertumbuhan bayi. Karena stunting biasanya terjadi karena faktor yang lebih kompleks seperti pola makan buruk, infeksi kronis serta lingkungan fisik dan sosial tidak memadai.  

Namun, penting untuk dicatat bahwa gangguan mental Ibu bisa menjadi kendala dalam pengasuhan bayi, yang akhirnya bisa mempengaruhi perkembangannya. Dengan menjaga kesehatan mental Ibu serta adanya sumber daya yang memadai dapat menjadi langkah untuk mengoptimalkan perkembangan bayi.

Beragam tips kesehatan Ibu dan bayi, bisa langsung berkonsultasi dengan dokter melalui Halodoc. Selain itu, bisa mendapatkan kebutuhan Ibu dan bayi tanpa perlu keluar rumah. Yuk, download aplikasinya!

Referensi:
NIH. Diakses pada 2023. Impact of Maternal Stress, Depression & Anxiety on Fetal Neurobehavioral Development.
NIH. Diakses pada 2023. Maternal Common Mental Disorder as Predictors of Stunting among Children Aged 6-59 Months in Western Ethiopia: A Case-Control Study.
WHO. Diakses pada 2023. Childhood Stunting: Context, Causes and Consequences.