Ibu, Ini Perawatan yang Bisa Dilakukan untuk Anak Pengidap Diabetes

4 menit
Ditinjau oleh  dr. Rizal Fadli   04 April 2022

“Diabetes menjadi penyakit seumur hidup yang tidak dapat sembuh. Meski begitu, diabetes pada anak tetap bisa membuatnya hidup normal jika ditangani dengan tepat.”

Ibu, Ini Perawatan yang Bisa Dilakukan untuk Anak Pengidap DiabetesIbu, Ini Perawatan yang Bisa Dilakukan untuk Anak Pengidap Diabetes

Halodoc, Jakarta – Diabetes tipe 1 menjadi jenis penyakit diabetes yang paling sering menyerang anak-anak. Kondisi ini terjadi karena organ pankreas tidak mampu membuat cukup insulin, yaitu hormon yang membantu perubahan glukosa menjadi energi. 

Akibatnya, kadar gula di dalam darah akan meningkat diikuti dengan banyak gejala diabetes lainnya. Sementara itu, diabetes tipe 2 sebenarnya cukup jarang ditemukan pada anak-anak. Meski begitu, American Academy of Pediatric menyebutkan, kini jumlah anak yang mengidap masalah kesehatan ini semakin meningkat seiring dengan bertambahnya kasus obesitas yang terjadi pada usia anak-anak. 

Tak sama dengan diabetes tipe 1, diabetes tipe 2 biasanya terjadi karena resistensi insulin. Kondisi ini terjadi ketika tubuh mengalami kesulitan memanfaatkan hormon insulin untuk mengubah gula darah menjadi energi, meski kadar hormon ini di dalam tubuh bisa dikatakan normal. 

Perawatan untuk Anak Pengidap Diabetes

Apabila diabetes pada anak dibiarkan tanpa penanganan, tentu risiko terjadinya komplikasi kesehatan akan meningkat. Ini termasuk masalah pada pembuluh darah dan jantung, kerusakan pada ginjal, mata, dan saraf, hingga risiko osteoporosis ketika anak beranjak dewasa. 

Inilah mengapa, sangat penting bagi orangtua untuk selalu memastikan bahwa kadar gula darah dalam tubuh sang buah hati tetap terkendali. Berikut perawatan yang bisa dilakukan untuk anak pengidap diabetes:

  1. Rutin Melakukan Pengecekan Gula Darah

Hal pertama yang bisa ibu lakukan untuk merawat anak dengan kondisi diabetes adalah melakukan pengecekan gula darah secara rutin. Ini menjadi satu-satunya cara guna memastikan bahwa kadar gula darah pada anak selalu stabil. 

Setidaknya, ibu perlu melakukan pemeriksaan dan pencatatan gula darah anak sebanyak empat kali dalam satu hari setiap sebelum makan dan pergi tidur dengan bantuan alat pemeriksaan kadar gula darah. Jumlah pemeriksaan bisa lebih dari empat kali sesuai dengan kondisi anak. 

Selain menggunakan alat pemeriksaan gula darah biasa, pengecekan juga bisa ibu lakukan dengan continuous glucose monitor atau CGM. Alat ini mampu mengukur kadar gula darah setiap beberapa menit sekali sepanjang hari dan malam dengan memanfaatkan sensor yang bentuknya mirip dengan benang yang diletakkan pada bagian bawah kulit. 

  1. Berikan Dampingan saat Menggunakan Insulin

Anak yang mengidap diabetes tipe 1 wajib mendapatkan ganti hormon insulin supaya glukosa yang ada di dalam darahnya bisa diubah menjadi energi seperti pada anak sehat. Biasanya, dokter akan membuat jadwal rutin serta dosis pemberian insulin sesuai dengan keadaan sang buah hati.

Pemberian insulin pada anak dapat dilakukan dengan menggunakan suntikan setiap hari. Selain itu, insulin juga bisa diberikan dengan menggunakan pompa insulin berupa tabung kecil yang diletakkan pada bagian bawah kulit anak. 

Selain jadwal dan dosisnya, ibu juga harus terus memantau cara pemberian insulin pada Si Kecil. Sebab, pemberian insulin yang dilakukan secara berlebihan dapat berujung pada hipoglikemia. Komplikasi dari hipoglikemia sendiri yaitu kelelahan, mual, tubuh lemah, aritmia, merasa gemetar, sampai kehilangan kesadaran. 

Sementara itu, apabila insulin diberikan dalam dosis yang terlalu sedikit, kadar gula darah bisa lebih tinggi dari biasanya. Tentunya, gejala bermunculan, seperti berat badan anak mengalami penurunan, sering buang air kecil, merasa sering haus, dan peningkatan nafsu makan. 

  1. Perhatikan Asupan Makanan Anak

Meski telah mendapatkan suntikan insulin, ibu tetap perlu mengatur pola makan anak dengan kondisi diabetes. Namun, bukan berarti Si Kecil harus menjalani diet diabetes yang terbilang ketat. Diabetes pada anak tetap perlu mendapatkan asupan nutrisi seimbang. 

Jadi, ibu tetap wajib memberikan sayuran, buah, protein bebas lemak, biji-bijian, dan berbagai makanan sehat lainnya. Namun, hal yang perlu ibu perhatikan adalah asupan karbohidratnya. Anak dengan diabetes harus mendapatkan asupan karbohidrat yang seimbang dengan dosis insulin yang diberikan. 

Sesuaikan pula dengan aktivitas harian sehingga kadar gula darah tetap terjaga. Supaya lebih mudah dan tepat, ibu bisa meminta bantuan pada ahli gizi untuk menyusun pola makan anak sesuai dengan kebutuhan nutrisi hariannya.

  1. Ajak Anak Rutin Berolahraga

Diabetes pada anak bukan berarti anak harus terus beristirahat di kasur. Menjaga Si Kecil tetap aktif dengan melakukan olahraga secara rutin dapat membantu tubuhnya tetap sehat dan mampu beraktivitas seperti layaknya anak-anak sehat lainnya. 

Seperti dilansir dari Kids Health, olahraga bisa membantu menguatkan tulang dan otot, membantu anak merasa tetap sehat, sekaligus membantu menjaga kadar gula dalam darah. Sebab, olahraga dapat membuat kerja insulin menjadi lebih optimal. 

Ajak Si Kecil melakukan aktivitas fisik yang ia sukai, seperti berenang, bersepeda, jalan kaki, atau bermain sepak bola, setidaknya selama 60 menit setiap harinya. Meski begitu, ibu tidak boleh lupa bahwa olahraga juga berpengaruh terhadap kondisi kadar gula darah anak. Jadi, tetap sesuaikan dengan pola makan dan dosis insulin yang ia dapatkan.

Diabetes memang menjadi penyakit seumur hidup yang tidak dapat disembuhkan. Meski demikian, anak tetap bisa mendapatkan hidup yang berkualitas dengan menjalani pola hidup dan pola makan yang sehat. Tentu saja, dukungan orangtua dan orang terdekat sangat berarti untuk kondisi kesehatannya.

Jika ibu membutuhkan obat-obatan anak segera, pesan sekarang lebih mudah melalui Toko Kesehatan di aplikasi Halodoc. Ibu bisa download aplikasi Halodoc langsung di Play Store maupun App Store. 

Referensi:
Healthy Children. Diakses pada 2022. Diabetes in Children.
Kids Health. Diakses pada 2022. Treating Type 1 Diabetes.
Mayo Clinic. Diakses pada 2022. Type 1 Diabetes in Children.

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan