Ini 5 Pilihan Obat Sakit Kepala Bagian Belakang yang Harus ada di Rumah
“Redakan sakit kepala bagian belakang dengan minum obat seperti Panadol Extra, Ponstan, hingga Sumagesic yang bisa didapatkan di Halodoc.”

DAFTAR ISI
Rekomendasi Obat Sakit Kepala Bagian Belakang
- Panadol Extra 10 Kaplet
- Ponstan 500 mg 10 Tablet
- Farsifen Plus 10 Tablet
- Pamol 500 mg 10 Tablet
- Sumagesic 600 mg 4 Tablet
Apa Kata Riset Mengenai Paracetamol untuk Sakit Kepala?
Sakit kepala bagian belakang merupakan kondisi ketika timbul rasa sakit di sekitar kepala, kulit kepala, hingga leher. Kondisi ini bisa disebabkan karena otot yang tegang, stres, atau saraf yang mengalami peradangan.
Pada beberapa kondisi, sakit kepala bagian belakang bisa mereda dengan sendirinya. Misalnya saja dengan istirahat, mengelola stres, dan minum air putih yang cukup.
Namun, pada beberapa kondisi, sakit kepala perlu diatasi dengan konsumsi obat-obatan medis untuk meredakan gejalanya.
Obat tersebut akan bekerja sebagai analgesik untuk meningkatkan ambang rasa sakit, sehingga gejala sakit kepala bisa mereda.
Mau tahu, apa saja rekomendasi obat sakit kepala bagian belakang? Simak ulasan selengkapnya berikut ini!
Rekomendasi Obat Sakit Kepala Bagian Belakang
Di pasaran, obat sakit kepala tersedia dalam berbagai sediaan. Mulai dari kapsul, kaplet, tablet, tablet kunyah, suspensi, hingga sirup.
Berikut ini beberapa rekomendasi obat sakit kepala belakang yang bisa kamu gunakan, antara lain:
1. Panadol Extra 10 Kaplet

Rekomendasi obat sakit kepala bagian belakang yang pertama adalah Panadol Extra 10 Kaplet. Mengandung paracetamol 500 mg dan caffeine 65 mg, obat ini bisa digunakan untuk meredakan sakit kepala dan sakit gigi.
Paracetamol merupakan analgesik untuk meningkatkan ambang rasa sakit, sedangkan caffein bekerja dengan cara menghambat reseptor adenosin sehingga sehingga rasa nyeri berkurang.
Dosis umum penggunaan Panadol Extra 10 Kaplet:
- Dewasa dan anak di atas usia 12 tahun: 1 kaplet, 3-4 kali sehari, ditelan dengan air setelah atau sebelum makan. Minimum interval penggunaan dosis adalah 4 jam.
Hindari mengonsumsi obat ini lebih dari 8 kaplet dalam 24 jam. Selain itu, obat sakit kepala ini juga tidak direkomendasikan untuk ibu hamil, ibu menyusui, atau pengidap sakit ginjal.
No registrasi BPOM: DBL9424502004A1
Rentang harga: Rp13.900 – Rp15.500 per strip.
Dapatkan Panadol Extra 10 Kaplet di Toko Kesehatan Halodoc.
Selain obat yang diresepkan dokter, kamu juga bisa mempertimbangkan cara alami untuk mengatasi sakit kepala. Yuk, Ketahui 5 Cara Alami Mengatasi Sakit Kepala berikut ini!
2. Ponstan 500 mg 10 Tablet

Ponstan 500 mg 10 Tablet merupakan obat golongan NSAID yang mengandung asam mefenamat 500 mg. Ponstan bekerja dengan cara menurunkan laju sintesis prostaglandin, serta bersifat analgesik, antiinflamasi, dan antipiretik.
Dokter biasanya meresepkan obat ini untuk mengatasi nyeri ringan sampai sedang, yang kerap muncul saat sakit kepala, sakit gigi, dismenore primer, nyeri karena trauma, nyeri otot, dan nyeri pasca operasi.
Dosis umum penggunaan Ponstan 500 mg:
- Dewasa dan anak di atas usia 14 tahun: 3 kali sehari, 500 mg.
- Lansia: dosis diberikan lebih rendah dengan durasi sesingkat mungkin.
Ponstan bisa memicu efek samping berupa perut kembung, sembelit, sakit perut, insomnia, kecemasan, depresi, disuria, asma, gangguan kulit, serta anemia.
Obat sakit kepala ini masuk dalam kategori obat keras, sehingga penggunaan dan pembelian obat ini harus dengan resep dokter,
No registrasi BPOM: DKL8519807117A1
Kisaran harga: Rp38.000 per strip.
Dapatkan Ponstan 500 mg 10 Tablet di Toko Kesehatan Halodoc.
Fakta Tentang Sakit Kepala Bagian Belakang
1. Bisa disebabkan oleh gaya hidup seperti sering mengonsumsi alkohol dan kafein, atau serta menatap layar terlalu komputer lama.
2. Menurut American Brain Tumor Association, sakit kepala bagian belakang bisa jadi tanda adanya masalah tumor otak.
3. Makan sup yang panas dan pedas bisa meringankan gejala sakit kepala bagian belakang.
3. Farsifen Plus 10 Tablet

Berikutnya ada obat sakit kepala Farsifen Plus 10 Tablet yang di dalamnya mengandung paracetamol 350 mg, ibuprofen 200 mg, dan kafein 50 mg.
Selain untuk mengatasi sakit kepala, obat ini juga kerap diresepkan untuk meredakan nyeri otot, nyeri haid, nyeri gigi, serta untuk menurunkan demam.
Paracetamol bekerja mengurangi rasa nyeri, ibuprofen bekerja menurunkan demam, sedangkan kafein di dalamnya akan mengembalikan kesiagaan tubuh selama sakit kepala terjadi.
Dosis umum penggunaan Farsifen Plus 10 Tablet:
- Dewasa dan anak di atas usia 12 tahun: 1 kaplet, 3-4 kali sehari, sesudah makan.
Obat ini tidak direkomendasikan untuk ibu hamil dengan usia kehamilan 20 minggu ke atas, anak di bawah usia 12 tahun, orang yang sensitif terhadap kandungan obat tertentu, serta pengidap gangguan jantung berat, asma bronkial, dan ulkus.
No registrasi BPOM: DTL1009220804A1
Kisaran harga: Rp7.900 per strip.
Dapatkan Farsifen Plus 10 Tablet di Toko Kesehatan Halodoc.
Kamu sering mengalami sakit kepala berulang atau kambuh? 4 Dokter Ini Bisa Beri Saran Pengobatan.
4. Pamol 500 mg 10 Tablet

Rekomendasi obat sakit kepala yang mudah didapat selanjutnya yaitu Pamol 500 mg 10 Tablet yang mengandung paracetamol 500 mg.
Menurut Kementerian Kesehatan RI, paracetamol merupakan obat golongan analgesik atau penghilang nyeri, serta antipiretik atau penurun demam.
Obat ini bekerja dengan cara menghambat produksi zat peradangan dan pemicu demam di dalam tubuh. Alhasil, Pamol dapat membantu menormalkan suhu tubuh dan membantu meredakan nyeri.
Dosis umum penggunaan Pamol 500 mg:
- Dewasa: 1-2 kaplet, 3-4 kali sehari. Penggunaan maksimal 8 kaplet per hari.
- Anak usia 6-12 tahun: ½-1 kaplet sehari, 3-4 kali sehari. Penggunaan maksimal 4 kaplet per hari.
Obat sakit kepala ini bisa diminum sesudah makan. Namun, tidak direkomendasikan untuk pengidap sakit ginjal, serta orang yang mengonsumsi alkohol.
No registrasi BPOM: DBL9117606810A1
Kisaran harga: Rp12.600 per strip.
Dapatkan Pamol 500 mg 10 Tablet di Toko Kesehatan Halodoc.
5. Sumagesic 600 mg 4 Tablet

Terakhir, ada Sumagesic 600 mg 4 Tablet yang mengandung paracetamol 600 mg untuk meringankan rasa sakit kepala, sakit gigi, serta menurunkan demam.
Kandungan paracetamol di dalamnya akan bekerja dengan cara mengurangi aktivitas prostaglandin di otak yang mengatur rasa sakit. Selain itu, obat ini juga memiliki efek antipiretik yang dapat membantu menurunkan demam.
Dosis umum penggunaan Sumagesic 600 mg:
- Dewasa: 1 tablet, diminum 3-4 kali sehari atau sesuai petunjuk dokter.
- Anak usia 7-12 tahun: ¼ -½ tablet, diminum 3-4 kali sehari atau sesuai petunjuk dokter.
Obat sakit kepala ini dapat diminum sebelum atau setelah makan. Namun, Sumagesic tidak direkomendasikan bagi orang yang alergi terhadap kandungan paracetamol, serta pengidap gangguan fungsi hati.
Selain itu, untuk alasan keamanan, sebaiknya konsultasikan diri ke dokter terlebih dahulu sebelum kamu menggunakan obat ini.
No registrasi BPOM: DBL7814710810A1
Rentang harga: Rp9.600 – Rp15.000 per strip
Dapatkan Sumagesic 600 mg 4 Tablet di Toko Kesehatan Halodoc.
Apa Kata Riset Mengenai Paracetamol untuk Sakit Kepala?
Menurut jurnal medis berjudul Paracetamol (acetaminophen) for acute treatment of episodic tension‐type headache in adults yang dipublikasikan oleh Cochrane Database of Systematic Reviews (2016), paracetamol 1000 mg bermanfaat untuk meredakan nyeri pada orang yang mengalami sakit kepala akut dengan intensitas sedang hingga berat.
Parasetamol bisa jadi pilihan obat penghilang rasa sakit yang tersedia tanpa resep (over the counter) di sebagian besar wilayah dunia. Dosis yang umum diberikan yaitu 1000 mg, dibagi dalam dua tablet 500 mg.
Itulah rekomendasi obat sakit kepala untuk meredakan gejala.
Apabila gejala tak kunjung membaik atau justru menunjukkan gejala lain yang mengkhawatirkan, jangan ragu untuk segera berkonsultasi dengan dokter di Halodoc guna mendapatkan penanganan lebih lanjut.
Selain itu, kamu juga bisa membeli suplemen dan obat lainnya di Toko Kesehatan Halodoc.
Yuk, download aplikasi Halodoc sekarang juga!