Ini Gejala Borderline Personality Disorder yang Perlu Diketahui

3 menit
Ditinjau oleh  dr. Fadhli Rizal Makarim   26 September 2023

"Borderline personality disorder bisa menimbulkan gejala yang mirip dengan gangguan kesehatan mental lainnya. Namun, kondisi ini umumnya membuat pengidap takut ditinggalkan, berperilaku impulsif bahkan rentan depresi."

Ini Gejala Borderline Personality Disorder yang Perlu DiketahuiIni Gejala Borderline Personality Disorder yang Perlu Diketahui

Halodoc, Jakarta – Borderline personality disorder (BPD) merupakan masalah kesehatan mental yang membuat perilaku dan perasaan pengidapnya tidak stabil. Akibatnya, hal ini membuat mereka sulit menjaga hubungannya dengan orang lain karena emosinya berubah-ubah. 

Sayangnya, tidak semua pengidapnya menyadari gejala awal BPD. Padahal, semakin cepat tertangani, kondisi ini mudah untuk disembuhkan. Nah, berikut gejala yang perlu kamu ketahui!

Ketahui Gejala Borderline Personality Disorder

Meskipun tidak mudah membedakan gejala awal kondisi ini dengan gangguan mental yang lain, ada beberapa ciri khas yang membedakannya:

1. Takut ditinggalkan

Pengidap gangguan mental ini nyatanya takut ditinggalkan atau diabaikan oleh orang-orang di sekitarnya. Ketika merasa ditinggalkan, mereka bisa melakukan perilaku yang sangat ekstrim.

Misalnya, seperti panik, depresi, marah, ataupun memiliki perilaku yang berada di luar batas kewajaran.

2. Tidak bisa mempertahankan hubungan yang baik

Pengidap BPD tidak bisa menjaga hubungan baik dengan keluarga maupun lingkungannya.

Mereka kerap membuat masalah dengan seseorang atau marah secara tiba-tiba pada orang tersebut.

3. Perubahan suasana hati

Emosi pengidap gangguan kepribadian ini sangat cepat berubah. Perasaan dan gambaran diri juga bisa ikut berubah sesuai dengan mood-nya.

Terkadang pengidap kondisi ini terlihat tidak bisa menghargai dirinya sendiri dan juga orang lain. 

Untuk lebih mengenal kondisi ini, simak 10 Fakta Mengenai BPD Borderline Personality Disorder.

4. Impulsif

Ciri-ciri lainnya yaitu berperilaku impulsif dan terkadang sangat berbahaya. Mereka tidak akan berpikir dua kali untuk melakukan tindakan negatif.

Contohnya, menghamburkan-hambirkan uang, berhubungan intim yang tidak aman, berjudi, minum alkohol bahkan melakukan penyalahgunaan obat-obatan.

5. Depresi

Pengidap borderline personality disorder sangat rentan mengalami depresi. Bahkan depresinya bisa cukup berat.

Jika tidak segera tertangani, depresi bisa memicu keinginan menyakiti diri sendiri bahkan keinginan untuk bunuh diri.

6. Cepat bosan

Mereka juga mudah merasakan kebosanan di suatu waktu tertentu. Perasaan hampa dan kosong ini bahkan muncul ketika sedang dalam keramaian sekalipun. 

Kebosanan ini lantas bisa memicu stres bahkan depresi. Itu sebabnya, pengidap BPD perlu segera mendapatkan perawatan. Nah, berikut 5 Prosedur untuk Atasi Borderline Personality Disorder (BPD).

7. Tidak mengenal diri sendiri

Karena emosi yang sering berubah dan begitu kuat, terkadang pengidap BPD tidak mampu mengenali dirinya sendiri. 

Mereka akan kesulitan mengendalikan emosi dan menemukan apa yang mereka inginkan. Kondisi ini adalah efek dari perubahan suasana hati dan emosi yang tidak menentu. 

8. Selalu curiga terhadap orang lain

Pengidap kondisi ini akan sulit untuk percaya pada orang lain. 

Perasaan curiga akan selalu muncul pada setiap orang, bahkan terkadang mengarah pada paranoia. 

Ketika emosi, mereka tidak bisa melihat fakta yang sesungguhnya. Itulah yang membuat kecurigaan terhadap orang lain selalu muncul.

Tidak ada salahnya berkonsultasi kepada dokter jika kamu mengalami beberapa gejala di atas. Masalah kesehatan mental yang terdeteksi dini bisa memudahkan proses pengobatannya. 

Kabar baiknya, penyakit borderline personality disorder adalah salah satu gangguan mental yang terobati.

Jangan ragu untuk menghubungi psikolog atau psikiater melalui aplikasi Halodoc.

Dokter yang ahli di bidangnya bisa memberikan solusi yang tepat atas kondisi yang kamu alami.

Tunggu apa lagi? Yuk download aplikasinya sekarang juga!

Referensi:
U.S. National Institute of Mental Health. Diakses pada 2023. Borderline Personality Disorder.
Mayo Clinic. Diakses pada 2023. Borderline personality disorder.