DAFTAR ISI

• Psikoterapi
• Obat-obatan
• Meminta dukungan
• Perubahan gaya hidup
• Bergabung dengan kelompok pendukung
• Terapi keluarga

---

Halodoc, Jakarta – Pengobatan gangguan kepribadian berfokus untuk mengelola gejalanya supaya tidak memengaruhi aktivitas sehari-hari. Pasalnya, kondisi ini bisa memengaruhi cara berpikir dan perilaku pengidapnya. 

Perawatannya seringkali cukup kompleks karena dokter sering mengombinasikannya satu sama lain. Namun, umumnya pengobatan gangguan kepribadian mencakup terapi dan pemberian obat.

Pengobatan Gangguan Kepribadian

Nah, berikut berbagai opsi pengobatan gangguan kepribadian yang bisa dokter lakukan:

1. Psikoterapi

Pengobatan gangguan kepribadian paling umum biasanya melalui psikoterapi.

Jenis terapi ini membantu pengidapnya untuk memahami pola pikir dan perilaku yang mengganggu kepribadiannya. Jenis psikoterapi yang bisa dokter rekomendasikan, yaitu:

• Kognitif. Jenis terapi ini bertujuan mengubah pola pikir yang negatif menjadi lebih sehat dan positif.
• Dialektis. Perawatan ini biasanya diberikan untuk pengidap borderline disorder. Tujuannya untuk mengembangkan keterampilan regulasi emosi, interpersonal dan kesadaran diri. 
• Interpersonal. Terapi ini membantu individu untuk memahami dan memperbaiki hubungannya dengan orang lain. 
• Psikoanalitis. Perawatan ini berfokus untuk mengeksplor pemikiran bawah sadar atau peristiwa masa lalu yang memicu gangguan kepribadian. 
• Kepribadian. Terapi kepribadian, seperti terapi skema, bertujuan mengubah pola kepribadian yang tidak sehat.

2. Obat-obatan

Terapi seringkali dokter kombinasikan dengan obat-obatan untuk mengelola gejala lain.

Beberapa obat yang bisa dokter resepkan, yaitu antidepresan, antipsikotik, atau penstabil suasana hati.

Semuanya tergantung pada jenis gangguan kepribadian dan gejala yang pengidapnya alami.

Kalau kamu ingin tahu, Inilah Gangguan Kepribadian Berdasarkan Kelompoknya.

3. Meminta dukungan 

Dukungan sangat penting dalam keberhasilan pengobatan gangguan kepribadian. 

Pengidapnya bisa meminta dukungan keluarga dan teman-teman untuk mengatasi gejala dan masalah yang berkaitan dengan kondisinya. 

Dukungan ini bisa berupa dukungan emosional atau bantuan dalam menjalani terapi.

4. Perubahan gaya hidup

Dokter juga sering menyarankan perubahan gaya hidup untuk mengobati kondisi ini. 

Perubahan ini mencakup pola tidur, makan, dan olahraga yang seimbang. Semuanya bisa membantu meningkatkan kesejahteraan mental pengidapnya.

Dokter juga menyarankan untuk menghindari kebiasaan buruk, seperti merokok atau minum alkohol.

Sebab, zat-zat tersebut dapat memperburuk gejala gangguan kepribadian.

5. Bergabung dengan kelompok pendukung

Dokter biasanya juga menyarankan untuk bergabung dengan kelompok pendukung. 

Di sini, pengidap punya kesempatan untuk berbagi pengalaman dengan orang lain yang mengalami masalah serupa.

Kelompok pendukung juga bisa memberikan ruang aman untuk mendiskusikan tantangan yang pengidapnya hadapi serta belajar keterampilan baru untuk mengelola gejala.

Nah, untuk mengetahui masalah kesehatan mental lainnya, kamu bisa cek di sini: Jelajahi Topik Konseling Umum. 

6. Terapi keluarga

Perawatan ini bisa dokter sarankan apabila gangguan kepribadian telah mengganggu hubungan dan dinamika keluarga. 

Terapi ini membantu anggota keluarga berkomunikasi lebih baik, memahami penyebab gangguan kepribadian, dan mengatasi konflik keluarga.

Itulah informasi seputar pengobatan gangguan kepribadian yang perlu kamu ketahui. 

Jika kamu memiliki pertanyaan lain tentang kondisi ini, jangan ragu menghubungi psikolog melalui aplikasi Halodoc.

Tunggu apa lagi? Ayo download aplikasinya sekarang juga!

Referensi:

American Psychiatric Association. Diakses pada 2023. Diagnostic and Statistical .

Guilford Press. Diakses pada 2023. Cognitive Therapy of Personality Disorders. American Psychiatric Association. Diakses pada 2023. Manual of Mental Disorders (DSM-5).  

American Psychiatric Publishing. Diakses pada 2023. Handbook of Good Psychiatric Management for Borderline Personality Disorder.