Daftar Isi:

• Kebiasaan yang Bisa Bikin Gemuk
• Tips Mencegah Kenaikan Berat Badan Akibat Kebiasaan Buruk
• Kapan Harus ke Dokter?
• Kesimpulan

---

Meski sudah rutin berolahraga, berat badan yang tetap naik bisa jadi disebabkan oleh kebiasaan sehari-hari yang tanpa disadari berdampak buruk.

Beberapa rutinitas harian yang tampak sepele ternyata bisa memicu penumpukan lemak tubuh. Jika dibiarkan, kondisi ini dapat berujung pada kenaikan berat badan yang tidak terkontrol dan meningkatkan risiko berbagai penyakit serius, seperti jantung, diabetes tipe 2, hingga tekanan darah tinggi.

Nah, berikut ini beberapa kebiasaan yang sering dilakukan banyak orang dan diam-diam bisa bikin tubuh makin gemuk:

Kebiasaan yang Bisa Bikin Gemuk

Faktanya ada beberapa kebiasaan yang bisa bikin gemuk, seperti:

1.  Tidak fokus saat makan

Makan sembari menonton televisi akan membuat porsi makan jadi lebih banyak. Studi dalam jurnal Eating attentively: a systematic review and meta-analysis of the effect of food intake memory and awareness on eating, menemukan bahwa orang makan lebih banyak ketika waktu makan mereka terganggu.

2.  Mengonsumsi camilan tidak sehat

Kebiasaan yang bikin gemuk selanjutnya adalah mengonsumsi camilan tidak sehat. Camilan biasanya mengandung tinggi garam, kalori, dan gula, yang dapat memicu penumpukan lemak tubuh. Alih-alih mengonsumsi snacks yang belum jelas kandungannya, sebaiknya konsumsi buah-buahan sebagai camilan.

3.  Tidak punya waktu bersantai

Melansir dari jurnal Chronic stress increases vulnerability to diet-related abdominal fat, oxidative stress, and metabolic risk, stres terus-menerus berkaitan erat dengan penumpukan lemak perut. Stres sering dikaitkan dengan kurangnya waktu bersantai akibat kerjaan yang menumpuk.

4.  Kurang minum air putih

Kebiasaan yang bikin gemuk selanjutnya adalah kurang asupan air putih. Padahal, minum air putih yang cukup dapat membuat kamu terlihat lebih muda dan sehat. Selain itu, sistem pencernaan dapat berjalan dengan baik. Jika kurang menyukai air putih, kamu bisa mengonsumsi jus buah tanpa tambahan gula.

5. Kurang tidur

Kurang tidur dapat mengganggu hormon yang mengatur nafsu makan, yaitu ghrelin dan leptin. Ghrelin meningkatkan nafsu makan, sedangkan leptin memberikan sinyal kenyang ke otak. Ketika seseorang kurang tidur, kadar ghrelin meningkat dan kadar leptin menurun, sehingga menyebabkan peningkatan nafsu makan dan keinginan untuk mengonsumsi makanan tinggi kalori.

Sebuah studi dalam Journal of Clinical Endocrinology & Metabolism menunjukkan bahwa orang yang tidur kurang dari 6 jam per malam cenderung memiliki indeks massa tubuh (BMI) yang lebih tinggi.

6.  Asal mengonsumsi makanan

Kebiasaan yang bikin gemuk ini terjadi ketika kamu dalam keadaan lapar. Seseorang yang lapar cenderung mengonsumsi apa pun tanpa melihat kandungan dalam makanan tersebut. Bukan hanya meningkatkan risiko kegemukan saja, makanan tidak sehat juga membuat kamu berisiko terkena diabetes dan kolesterol.

7.  Minuman yang mengandung kalori tinggi

Kebiasaan yang bikin gemuk selanjutnya adalah mengonsumsi minuman dengan tinggi kalori, termasuk soda dan minuman beralkohol. Selain itu, kamu juga perlu menghindari kopi blended, karena biasanya sudah ditambah whip cream yang mengandung tinggi lemak.

8.  Melewatkan sarapan pagi

Melewatkan waktu sarapan jadi kebiasaan yang bikin gemuk. Pasalnya, melewatkan sarapan dapat memengaruhi sistem metabolisme tubuh. Selain itu, melewatkan sarapan berisiko membuat seseorang menjadi makan berlebihan di siang hari karena menahan lapar terlalu lama.

9. Makan terlalu cepat

Kebiasaan yang bikin gemuk selanjutnya adalah makan terlalu cepat. Padahal, tubuh membutuhkan waktu untuk memberitahu otak bahwa perut sudah kenyang. Jika kamu memiliki kebiasaan ini, sebaiknya ubah secara perlahan dengan mengunyah lebih banyak dan menggigit dalam bagian kecil.

10. Duduk terlalu lama

Terakhir, duduk terlalu lama jadi salah satu kebiasaan yang bikin gemuk. Selain berisiko mengalami kelebihan berat badan, duduk terlalu lama meningkatkan risiko penyakit kronis dan kematian dini. Untuk mencegah penumpukan lemak, cobalah berolahraga sebelum bekerja atau lakukan peregangan di sela-sela pekerjaan.

Tips Mencegah Kenaikan Berat Badan Akibat Kebiasaan Buruk

Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu mencegah kenaikan berat badan akibat kebiasaan buruk:

• Tidur yang cukup: Usahakan untuk tidur 7-8 jam setiap malam.
• Makan perlahan: Beri waktu bagi otak untuk menerima sinyal kenyang.
• Sarapan setiap hari: Pilih sarapan yang sehat dan kaya serat.
• Batasi ngemil: Pilih camilan sehat seperti buah-buahan atau sayuran.
• Hindari makanan olahan dan cepat saji: Masak makanan sendiri di rumah dengan bahan-bahan segar.
• Batasi minuman manis: Pilih air putih atau teh tanpa gula.
• Jangan makan sambil melakukan aktivitas lain: Fokus pada makanan saat makan.
• Kelola stres: Cari cara sehat untuk mengatasi stres, seperti olahraga atau meditasi.
• Minum air yang cukup: Bawa botol air minum dan minum sepanjang hari.
• Aktif secara fisik: Lakukan olahraga atau aktivitas fisik secara teratur.

Selain itu, kamu bisa mempertimbangkan penggunaan obat diet berdasarkan saran medis. Berikut Ini 5 Rekomendasi Obat Diet yang Ampuh dan Aman untuk Turunkan Berat Badan.

Dapatkan obat dan suplemen kesehatan lainnya di Toko Kesehatan Halodoc. Produk kesehatannya 100% asli dan tepercaya. Tak perlu keluar rumah, produk diantar dalam waktu 1 jam.

Kapan Harus ke Dokter?

Jika mengalami kesulitan mengendalikan berat badan meskipun sudah menerapkan pola hidup sehat, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi. Dokter dapat membantu mencari tahu penyebab kenaikan berat badan dan memberikan saran yang tepat.

Cari tahu selengkapnya, Rekomendasi Dokter yang Bisa Bantu Program Diet yang Tepat.

Kesimpulan

Banyak kebiasaan sehari-hari yang tanpa disadari dapat menyebabkan kenaikan berat badan. Dengan mengenali kebiasaan-kebiasaan ini dan mengambil langkah-langkah untuk menghindarinya, kamu dapat menjaga berat badan tetap ideal dan mengurangi risiko masalah kesehatan.

Penting untuk diingat bahwa perubahan gaya hidup membutuhkan waktu dan konsistensi.

Mulailah dengan perubahan kecil dan bertahap, dan jangan menyerah jika mengalami kesulitan. Konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi di Halodoc untuk mendapatkan panduan yang lebih personal.

Jika membutuhkan informasi lain seputar gaya hidup dan pola hidup sehat lainnya, silahkan download aplikasi Halodoc sekarang juga!

Referensi:

Am J Clin Nutr. 2013 Apr;97(4):728-42. Diakses pada 2025. Eating attentively: a systematic review and meta-analysis of the effect of food intake memory and awareness on eating.

Psychoneuroendocrinology. 2014 Aug;46:14-22. Diakses pada 2025. Chronic stress increases vulnerability to diet-related abdominal fat, oxidative stress, and metabolic risk.

Orlando Health. Diakses pada 2025. 10 Surprising Eating Habits That Are Making You Gain Weight.

Healthline. Diakses pada 2025. 20 Little Things That Make You Gain Fat.

Eat This, Not That. Diakses pada 2025. 25 Worst Habits That Will Expand Your Waistline.