Advertisement

Mata Lelah? Ini Tips Jitu Mengatasi dan Mencegahnya!

5 menit
Ditinjau oleh  dr. Budiyanto, MARS   30 Mei 2025

Penggunaan komputer atau perangkat digital terlalu lama adalah penyebab utama mata lelah.

Mata Lelah? Ini Tips Jitu Mengatasi dan Mencegahnya!Mata Lelah? Ini Tips Jitu Mengatasi dan Mencegahnya!

DAFTAR ISI

  1. Gejala Mata Lelah yang Perlu Diwaspadai
  2. Penyebab Mata Lelah yang Sering Tidak Disadari
  3. 10 Tips Jitu Mengatasi Mata Lelah
  4. Kapan Harus ke Dokter?
  5. Langkah-Langkah Pencegahan Mata Lelah
  6. Hubungi Dokter Ini untuk Meredakan Mata Lelah

Mata lelah, atau dalam istilah medis dikenal sebagai astenopia, adalah kondisi ketika otot-otot mata bekerja terlalu keras.

Hal ini sering terjadi akibat aktivitas visual yang intens dan berkepanjangan, seperti membaca, menulis, atau menatap layar komputer dan ponsel dalam waktu lama.

Kondisi ini sangat umum terjadi di era digital ini, di mana banyak orang menghabiskan waktu berjam-jam di depan layar setiap hari. Meskipun umumnya tidak berbahaya, mata lelah dapat menyebabkan rasa tidak nyaman dan mengganggu aktivitas sehari-hari.

Gejala Mata Lelah yang Perlu Diwaspadai

Gejala mata lelah dapat bervariasi dari ringan hingga berat. Beberapa gejala umum yang sering dialami meliputi:

  • Mata terasa nyeri atau perih
  • Mata gatal
  • Mata berair atau kering
  • Penglihatan kabur atau ganda
  • Sensitif terhadap cahaya
  • Sulit fokus
  • Sakit kepala
  • Nyeri leher dan bahu

Jika mengalami beberapa gejala di atas secara bersamaan, kemungkinan besar mata sedang mengalami kelelahan. Penting untuk segera mengambil tindakan untuk mengatasi dan mencegah kondisi ini semakin memburuk.

Penyebab Mata Lelah yang Sering Tidak Disadari

Ada banyak faktor yang dapat menyebabkan mata lelah. Beberapa penyebab yang paling umum meliputi:

  • Penggunaan komputer atau perangkat digital terlalu lama
  • Kurang istirahat
  • Pencahayaan yang buruk
  • Posisi layar yang tidak tepat
  • Mata kering
  • Masalah penglihatan yang tidak terkoreksi (misalnya, rabun jauh atau rabun dekat)
  • Stres

Mengetahui penyebab mata lelah adalah langkah pertama untuk mengatasi masalah ini secara efektif. Dengan mengidentifikasi faktor pemicu, kita dapat mengambil langkah-langkah pencegahan yang tepat.

Baca juga: Waspada, Mata Kering Dapat Sebabkan Sakit Kepala

10 Tips Jitu Mengatasi Mata Lelah

Berikut adalah beberapa tips yang bisa dicoba untuk mengatasi mata lelah:

  1. Terapkan Aturan 20-20-20: Setiap 20 menit, alihkan pandangan dari layar dan lihat objek yang berjarak 6 meter selama 20 detik.
  2. Atur Pencahayaan: Pastikan ruangan memiliki pencahayaan yang cukup, tetapi tidak terlalu terang. Hindari cahaya yang menyilaukan.
  3. Sesuaikan Posisi Layar: Posisikan layar komputer sedikit di bawah ketinggian mata dengan jarak sekitar 50-66 cm.
  4. Berkedip Lebih Sering: Berkedip membantu menjaga kelembapan mata. Usahakan untuk berkedip secara sadar lebih sering saat menatap layar.
  5. Gunakan Tetes Mata: Jika mata terasa kering, gunakan tetes mata yang dijual bebas untuk melembapkan mata.
  6. Istirahat yang Cukup: Pastikan untuk mendapatkan tidur yang cukup setiap malam. Kurang tidur dapat memperburuk mata lelah.
  7. Gunakan Kacamata Khusus: Pertimbangkan menggunakan kacamata dengan lensa anti-reflektif atau lensa khusus untuk bekerja di depan layar.
  8. Lakukan Olahraga Mata: Lakukan gerakan seperti memutar mata, melihat ke atas dan ke bawah, atau fokus pada objek yang dekat dan jauh.
  9. Kompres Mata: Kompres mata dengan air hangat atau dingin selama beberapa menit untuk meredakan ketegangan.
  10. Perbaiki Kualitas Udara: Gunakan humidifier untuk menjaga kelembapan udara di ruangan, terutama jika ruangan ber-AC.

Alami mata lelah atau astenopia? Begini 5 Cara Atasi Mata Lelah karena Astenopia.

Kapan Harus ke Dokter?

Mata lelah umumnya dapat diatasi dengan perawatan mandiri. Namun, segera konsultasikan dengan dokter mata jika:

  • Gejala mata lelah tidak membaik setelah beberapa minggu
  • Gejala mata lelah semakin parah
  • Mengalami gangguan penglihatan yang signifikan
  • Mata merah, nyeri, atau mengeluarkan cairan

Dokter mata akan melakukan pemeriksaan untuk mengetahui penyebab pasti mata lelah dan memberikan penanganan yang tepat.

Langkah-Langkah Pencegahan Mata Lelah

Mencegah lebih baik daripada mengobati. Berikut adalah beberapa langkah yang dapat diambil untuk mencegah mata lelah:

  • Batasi waktu penggunaan perangkat digital
  • Istirahat secara teratur saat bekerja di depan layar
  • Pastikan pencahayaan yang baik di lingkungan kerja
  • Periksakan mata secara rutin ke dokter mata
  • Kelola stres dengan baik

Dengan menerapkan langkah-langkah pencegahan ini, kita dapat menjaga kesehatan mata dan mencegah mata lelah.

Jika mengalami masalah mata lelah atau masalah kesehatan lainnya, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter mata melalui Halodoc.

Kamu dapat dengan mudah berbicara dengan dokter tepercaya dan mendapatkan saran medis yang tepat.

Selain itu, Halodoc juga menyediakan layanan pembelian obat dan pemeriksaan lab dari rumah, sehingga kamu dapat menjaga kesehatan dengan lebih mudah dan nyaman.

Hubungi Dokter Ini untuk Meredakan Mata Lelah

Nah, jika kamu mengalami mata lelah yang mengganggu aktivitas sehari-hari, sebaiknya periksakan dirimu pada dokter di Halodoc.

Dokter spesialis mata berikut sudah berpengalaman lebih dari 10 tahun, sehingga mereka mampu memberikan penanganan yang tepat.

Tak perlu khawatir, sebab mereka telah menerima ulasan yang baik dari pasien-pasien sebelumnya yang mereka tangani.

Berikut ini dokter yang bisa kamu hubungi:

1. dr. Febria Restissa Sp.M

Kamu bisa bertanya pada dr. Febria Restissa Sp.M, seorang lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya pada tahun 2011 dan 2018. 

Ia juga tergabung dalam Perhimpunan Dokter Spesialis Mata Indonesia (PERDAMI) dengan nomor STR 1621603323130387 dan kini menjalani praktik di Tangerang, Banten. 

Dengan pengalaman sebagai dokter mata selama 14 tahun, dr. Febria Restissa Sp.M mampu menjawab pertanyaan kamu seputar penanganan gangguan mata, termasuk mata lelah. 

Tak hanya itu, ia juga bisa memberikan konsultasi seputar infeksi mata, gangguan retina, mata bintitan, maupun penglihatan buram.

Chat dr. Febria Restissa Sp.M mulai dari Rp 59.000,- di Halodoc.

2. dr. Cynthia Dewi M M.Biomed, Sp.M

Dokter rekomendasi lainnya yaitu dr. Cynthia Dewi M M.Biomed, Sp.M, alumnus Fakultas Kedokteran Universitas Udayana pada tahun 2007 dan 2019. 

Saat ini, dr. Cynthia Dewi M M.Biomed, Sp.M berpraktik di Tabanan, Bali, dan merupakan anggota dari Perhimpunan Dokter Spesialis Mata Indonesia (PERDAMI). 

Dengan pengalaman selama 17 tahun, dr. Cynthia Dewi M M.Biomed, Sp.M dapat memberikan saran tentang perawatan mata lelah. 

Selain itu, dr. Cynthia Dewi M M.Biomed, Sp.M juga mampu memberikan konsultasi mengenai mata bintitan, pembuluh darah pecah, penglihatan buram, dan infeksi mata.

Chat dr. Cynthia Dewi M M.Biomed, Sp.M mulai dari Rp 59.000,- di Halodoc

Dokter spesialis mata tersebut siap membantu kamu dalam mengatasi masalah mata lelah yang kamu alami.

Dengan Halodoc, kamu bisa berkonsultasi dengan dokter kapan saja dan di mana saja.

Tak perlu khawatir jika dokter sedang offline atau tidak tersedia. Sebab, kamu tetap bisa membuat janji konsultasi di lain waktu melalui aplikasi Halodoc.

Tunggu apa lagi? Ayo, hubungi dokter di Halodoc sekarang juga!

Referensi:
WebMD. Diakses pada 2025. 13 Tips to Prevent Eye Fatigue.
Cleveland Clinic. Diakses pada 2025. Eye Strain.
Mayo Clinic. Diakses pada 2025. Eyestrain.