Advertisement

Neymar Dilaporkan Positif COVID-19, Kini Isolasi Mandiri

3 menit
Ditinjau oleh  dr. Budiyanto, MARS   11 Juni 2025

Kasus Neymar kembali jadi pengingat bahwa COVID-19 bisa menyerang siapa saja.

Neymar Dilaporkan Positif COVID-19, Kini Isolasi MandiriNeymar Dilaporkan Positif COVID-19, Kini Isolasi Mandiri

DAFTAR ISI

  1. Neymar Terkonfirmasi Positif COVID-19
  2. Penting untuk Kenali Gejala COVID-19
  3. Apa yang Harus Dilakukan Jika Terkena COVID-19? 

Meskipun pandemi COVID-19 sempat mereda, virus ini belum sepenuhnya menghilang. Dalam beberapa bulan terakhir, kasus kembali bermunculan, bahkan menimpa sejumlah tokoh publik dunia. 

Salah satunya adalah Neymar, bintang timnas Brasil, yang dikonfirmasi positif COVID-19 dan kini menjalani isolasi mandiri di rumahnya.

COVID-19, yang disebabkan oleh virus SARS-CoV-2, adalah penyakit infeksi saluran pernapasan yang bisa menimbulkan gejala ringan hingga berat. 

Neymar Terkonfirmasi Positif COVID-19

Dilansir dari sejumlah media Brasil pada Minggu, 8 Juni 2025, klub Neymar saat ini, Santos, mengumumkan bahwa pemain berusia 33 tahun itu positif terinfeksi virus Corona setelah menunjukkan gejala pada Kamis sebelumnya.

Begitu menunjukkan tanda-tanda awal, Neymar langsung dipisahkan dari aktivitas tim dan menjalani pemeriksaan medis. 

Hasilnya, ia dikonfirmasi positif terinfeksi COVID-19 dan untuk saat ini dalam kondisi stabil.

Pihak klub belum menyatakan berapa lama ia akan absen. Namun, Neymar dipastikan tidak akan tampil dalam laga melawan Fortaleza pekan ini, pertandingan terakhir sebelum Liga Brasil dihentikan sementara untuk gelaran Piala Dunia Antarklub 2025 di Amerika Serikat.

Nah, ini dia Hal-Hal yang Perlu Kamu Ketahui Tentang COVID-19.

Penting untuk Kenali Gejala COVID-19

Kasus Neymar kembali jadi pengingat bahwa COVID-19 bisa menyerang siapa saja, termasuk atlet profesional yang terlihat bugar dan sehat. 

Oleh karena itu, penting untuk mengenali gejala COVID-19 sedini mungkin, agar bisa segera ditangani.

Beberapa gejala umum COVID-19 antara lain:

  • Demam atau menggigil
  • Batuk kering dan sakit tenggorokan
  • Sakit kepala atau pusing
  • Nyeri otot dan sendi
  • Kehilangan indera penciuman atau perasa
  • Kelelahan ekstrem
  • Gangguan pencernaan seperti mual atau diare

Gejala bisa muncul dalam 2–14 hari setelah terpapar virus.

Akan tetapi, pada sebagian orang, terutama yang sudah pernah terinfeksi atau mendapat vaksinasi lengkap, gejala bisa lebih ringan.

Apa yang Harus Dilakukan Jika Terkena COVID-19? 

Jika kamu mengalami gejala yang mencurigakan, segera lakukan tes COVID-19. Bila hasilnya positif, berikut langkah-langkah yang disarankan:

  • Lakukan isolasi mandiri selama minimal 5 hari atau sesuai anjuran dokter.
  • Gunakan masker jika harus berinteraksi dengan orang lain, terutama di dalam rumah.
  • Pantau gejala secara berkala, termasuk suhu tubuh dan saturasi oksigen.
  • Perbanyak istirahat dan konsumsi makanan bergizi, serta tetap terhidrasi.
  • Konsultasikan kondisi ke dokter, terutama jika mengalami sesak napas, demam tinggi, atau gejala yang memburuk.

Selain itu, penting untuk mengetahui 3 Jenis Tes COVID-19 yang Digunakan di Indonesia.

Nah, apabila kamu atau orang terdekat mengalami gejala seperti demam tinggi, batuk kering, sesak napas, atau kelelahan berlebihan, sebaiknya segera konsultasikan pada dokter.

Kamu juga bisa menggunakan layanan konsultasi online di Halodoc untuk mendapatkan penanganan cepat, mudah, dan praktis dari rumah.

Dokter di Halodoc mampu memberikan saran dalam mengatasi gejala COVID-19 secara akurat dan sesuai dengan kondisimu.

Tunggu apa lagi? Yuk, download Halodoc sekarang juga!

Referensi: 
Reuters. Diakses pada 2025. Neymar tests positive for COVID-19, Santos say. 
The Daily Star. Diakses pada 2025. Neymar tests positive for Covid-19.
CDC. Diakses pada 2025. Symptoms of COVID-19.
American Lung Association. Diakses pada 2025. Steps to Take if You Test Positive for COVID-19.