Perlu Tahu, Berbagai Gejala Stretch Marks pada Remaja

“Stretch marks adalah kondisi yang terjadi ketika kulit terlalu meregang. Kondisi ini bisa dialami oleh para remaja yang mengalami pertumbuhan dan peningkatan berat badan yang cepat selama masa pubertas. Gejala stretch marks pada remaja bisa berbeda-beda, tergantung penyebab, durasi, lokasi, dan jenis kulit.”
Halodoc, Jakarta – Memasuki usia remaja, seorang anak akan menghadapi banyak perubahan. Selain perubahan tubuh, adanya tanggung jawab baru dan penyesuaian kehidupan sosial, anak-anak remaja juga kerap kali mengalami masalah kulit. Salah satu perubahan yang tidak diinginkan pada kulit yang bisa terjadi adalah stretch marks.
Stretch marks atau striae terjadi ketika kulit terlalu meregang karena pertumbuhan atau penambahan berat badan yang cepat. Wajar bagi anak remaja perempuan dan laki-laki untuk memiliki kulit yang terlalu meregang, karena mereka mengalami pertumbuhan yang signifikan selama masa pubertas. Kondisi kulit ini juga tidak berbahaya dan menimbulkan rasa sakit. Lantas, apa saja gejala stretch marks yang bisa dialami remaja? Berikut ulasannya.
Baca juga: Pria Juga Bisa Terkena Stretch Mark, Ini Penyebabnya
Apa Penyebab Stretch Mark Pada Remaja?
Kulit tubuh manusia biasanya bisa meregang dengan baik, tetapi ketika peregangan yang terjadi pada kulit cukup besar, produksi kolagen normal (protein utama yang membentuk jaringan di kulit) bisa terganggu. Akibatnya, muncullah stretch marks.
Selain karena pubertas, pertumbuhan otot yang cepat dan penambahan berat badan, faktor lain yang juga bisa membuat anak-anak remaja bisa memiliki stretch marks, yaitu faktor genetik atau adanya riwayat kondisi kulit tersebut dalam keluarga, kehamilan, kelebihan berat badan atau obesitas, atau konsumsi obat kortisol.
Tanda dan Gejala yang Bisa Muncul
Stretch marks biasanya muncul di perut, pinggul, paha, kaki dan dada. Namun, kondisi kulit ini juga bisa muncul di mana kulit bisa meregang. Bila peregangan yang terjadi pada kulit ekstrim, bekas luka berwarna ungu atau merah bisa muncul sebagai akibat dari perubahan jaringan ikat dan serat kolagen di dalam kulit.
Penampilan stretch marks bisa bervariasi tergantung pada penyebab, durasi, lokasi, dan jenis kulit. Berikut ini variasi penampilan garis-garis stretch marks yang umum pada kulit:
- Garis-garis indentasi atau tepi dengan garis zigzag.
- Garis-garis lurus pada kulit.
- Berwarna cerah atau pudar.
- Menutupi sebagian besar kulit.
- Berwarna merah muda, merah atau ungu.
- Berwarna hitam atau biru.
Seiring waktu, garis-garis yang lebih gelap dapat memudar menjadi warna yang lebih terang.
Baca juga: Sering Dikira Sama, Ini Bedanya Selulit dan Stretch Mark
Pilihan Cara Menghilangkan Stretch Marks pada Remaja
Secara medis, ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi stretch marks, antara lain:
- Krim Retinoid. Krim ini membantu membangun kembali kolagen di kulit yang bisa membantu membuat jaringan parut tampak lebih halus dan memperbaiki tampilan stretch marks.
- Terapi Cahaya dan Laser. Cara ini membantu merangsang pertumbuhan kolagen atau elastin di kulit.
- Mikrodermabrasi. Ini adalah perangkat genggam yang meniupkan kristal ke dalam kulit dan menghaluskan lapisan kulit, sehingga tampak seperti normal kembali.
Namun, dokter biasanya tidak merekomendasikan cara-cara di atas untuk anak remaja karena mereka masih dalam masa pertumbuhan. Jadi, stretch marks mungkin masih bisa memudar seiring waktu.
Alih-alih menggunakan prosedur medis, anak-anak remaja mungkin bisa mengurangi tampilan stretch marks dengan cara-cara yang alami. Misalnya, menggunakan produk perawatan kulit yang mengandung cocoa butter, vitamin E, dan asam glikolat, yang diklaim bisa membuat stretch marks memudar. Meskipun mungkin tidak memberikan hasil yang signifikan, tetapi produk alami tersebut tidak berbahaya, sehingga tidak ada salahnya untuk dicoba.
Baca juga: Perawatan yang Bisa Dilakukan di Klinik Kecantikan
Itulah gejala stretch marks pada remaja yang perlu diketahui. Bila anak remaja ibu memiliki stretch marks yang cukup parah, sehingga memutuskan untuk mengobatinya secara medis, ibu bisa menemui dokter kulit di rumah sakit pilihan ibu dengan buat janji melalui aplikasi Halodoc. Yuk, download aplikasinya sekarang juga di App Store dan Google Play.
