Begini Cara Merawat dan Melatih Anak Anjing Husky

Ditinjau oleh  Redaksi Halodoc   29 Juli 2021
Begini Cara Merawat dan Melatih Anak Anjing HuskyBegini Cara Merawat dan Melatih Anak Anjing Husky

“Anjing husky adalah anjing yang bisa jadi peliharaan yang tepat untuk kamu dan keluarga. Anjing ini ramah, tapi punya kemauan yang keras. Ia juga sangat aktif dan membutuhkan banyak perhatian supaya tidak stres. Oleh karena itu, berikut ini cara tepat merawat dan melatih anak anjing husky yang baru saja kamu adopsi.”

Halodoc, Jakarta – Siberian Husky adalah anjing yang sangat ramah dan ia sangat cocok untuk dijadikan hewan peliharaan. Namun, anjing jenis ini punya kemauan yang keras, sehingga kamu harus memahaminya. Mereka kadang sulit dilatih dan terkadang keras kepala. Namun, dengan pelatihan dan perawatan yang tepat, anjing husky bisa menjadi anggota keluarga baru yang tepat untuk keluarga, dan ia akan jadi teman setia selama bertahun-tahun yang akan datang.

Berikut ini adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan saat merawat dan melatih anak anjing husky yang baru kamu adopsi!

Baca juga: Kenali Karakter Anjing Siberian Husky 

Beberapa Hal yang Perlu Dipertimbangkan Sebelum Mengadopsi Anjing Husky

Ada beberapa hal yang perlu kamu perhatikan antara lain:

  • Apakah rumah memiliki area untuk menggali dan mengunyah? Anjing husky suka menggali dan mengunyah, penting untuk menyediakan mainan kunyah dan area khusus untuk menggali. Jika kamu tidak memiliki halaman belakang atau tidak dapat menyediakan area penggalian, disarankan untuk membawa anjing husky  ke tempat di mana ia dapat menggali.
  • Apakah kamu punya cukup waktu untuk melatih hewan peliharaan? Husky juga perlu banyak berolahraga. Secara historis, mereka digunakan sebagai anjing kereta luncur. Berjalan kaki selama 30 menit setiap hari atau menarik anak-anak dengan kereta luncur atau gerobak, hanyalah beberapa kegiatan yang dapat kamu lakukan dengan anjing husky.
  • Bisakah kamu memberi husky perhatian yang dibutuhkannya? Anjing Husky membutuhkan banyak perhatian. Jika kamu tidak dapat memberi mereka perhatian yang cukup, ia dapat mengalami kecemasan dan sering melolong. Jika kamu sering keluar rumah, kamu disarankan untuk membawa anjing lain untuk menemani husky.
  • Apakah kamu punya kucing? Husky biasanya tidak direkomendasikan untuk pemilik kucing. Jika kamu memelihara anak anjing husky dengan kucing, naluri predatornya dapat menyebabkan mereka mengejar atau bahkan membunuh kucing.

Baca juga: Apakah Bulu Anjing yang Sering Rontok itu Berbahaya?

Cara Melatih Anjing Husky

Anjing husky harus diperlakukan dengan konsisten. Jika kamu melihat anak anjing melakukan sesuatu yang buruk, disiplinkan mereka secara tegas, tapi dengan lembut. Jika kamu melihat anak anjing  melakukan sesuatu yang baik, pujilah dan beri mereka apresiasi atau hadiah. Jika kamu tidak melakukan ini, anak anjing akan belajar bahwa ia dapat lolos dari beberapa hal yang keliru, dan menjadi jauh lebih sulit untuk dilatih kembali.

Husky menyukai permainan, jadi mengubah latihan menjadi permainan dapat membantu proses ini. Disarankan hanya berlatih dalam interval 15 menit, karena husky mungkin bosan melakukan hal yang sama untuk waktu yang lama. Melatih anjing husky terbilang sulit. Jika kamu merasa tidak dapat melakukannya sendiri, carilah bantuan profesional.

Saat buang air, jangan biarkan anak anjing melakukannya di tempat selain area yang kamu tentukan. Tepat saat kamu membawa pulang anak anjing husky, tunjukkan ke mana mereka boleh pergi. Ketika mereka pergi, pujilah mereka dan beri mereka hadiah. Jangan biarkan mereka lolos begitu saja saat membuat kekacauan. 

Baca juga: 8 Tanda-Tanda Anjing Peliharaan Mengalami Stres

Tips Perawatan

Ada beberapa tips yang perlu kamu tahu untuk merawat husky, antara lain:

  • Perlengkapan: Seperti anjing lainnya, husky akan membutuhkan wadah makanan dan air, kalung, tali pengikat, tanda pengenal, tempat tidur, mainan, dan perlengkapan perawatan lainnya. Kamu bisa membeli beberapa kebutuhan anjing dan makanannya yang ia butuhkan lewat Halodoc. Dengan layanan antar, pesanan kamu akan segera dikirimkan kurang dari satu jam sehingga lebih praktis.
  • Imunisasi dan Pengebirian: Beberapa bulan pertama sangat penting untuk imunisasi. Masalah penting lainnya adalah memandulkan atau mensterilkan anjing. Umumnya, usia enam bulan dapat dilakukan pengebirian.
  • Jauhkan Benda Berbahaya: Karena husky suka mengunyah sesuatu, adalah ide yang baik untuk menjauhkan pembersih rumah tangga dari jangkauan anak anjing. Apa pun yang kamu akan jauhkan dari bayi manusia, jauhkan juga dari anak anjing.

Dalam hal makanan, anak anjing yang berusia sekitar enam hingga sepuluh minggu harus diberi makan tiga hingga empat kali sehari. Mereka dapat diberi makan kibble, tetapi jika kamu memutuskan untuk mengganti kibble, gantilah kibble secara bertahap (dengan mencampur yang lama dengan yang baru). Ketika anak anjing mencapai 12 minggu, makan tiga kali sehari dapat dilakukan. 

Dalam situasi apa pun anjing tidak boleh memakan makanan manusia. Beberapa makanan manusia beracun bagi anjing dan jika kamu memberi makan sisa pada anjing, maka ini akan menanamkan perilaku buruk untuknya. 

Referensi:
Pet Helpful. Diakses pada 2021. How to Train and Take Care of a New Siberian Husky Puppy.
The Farmer’s Dog. Diakses pada 2021. The Husky Care Guide: Food, Exercise, Personality, And More.
WikiHow. Diakses pada 2021. How to Train and Care for Your New Siberian Husky Puppy.

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan