Benarkah Kista Ovarium bisa Disebabkan oleh Konsumsi Makanan?

Ditinjau oleh  dr. Rizal Fadli   26 Maret 2021
Benarkah Kista Ovarium bisa Disebabkan oleh Konsumsi Makanan?Benarkah Kista Ovarium bisa Disebabkan oleh Konsumsi Makanan?

Halodoc, Jakarta – Kista Ovarium adalah kondisi yang muncul akibat terbentuknya sel yang tidak normal di indung telur alias ovarium. Sel yang terbentuk berupa kantung-kantung berisi cairan. Ada beberapa faktor yang disebut bisa meningkatkan risiko penyakit ini. Benarkah salah satunya karena konsumsi makanan tertentu, misalnya penyedap rasa? 

Baru-baru ini, ada postingan berupa video yang viral di dunia maya. Video tersebut berisi pengakuan seorang wanita yang mengidap kista ovarium. Katanya, penyakit tersebut diduga muncul akibat kebiasaan mengonsumsi makanan yang “mengandung micin”. Postingan itu menjadi viral dan menyedot perhatian warganet. Kabar baiknya, sejauh ini belum ada penelitian maupun bukti yang mengatakan bahwa konsumsi makanan yang mengandung micin bisa menjadi penyebab utama kista ovarium. 

Baca juga: Kista Ovarium Bisa Terjadi pada Usia Remaja?

Namun, Tetap Harus Waspada 

Meskipun konsumsi makanan tertentu tidak terbukti bisa memicu kista, wanita tetap harus waspada. Pasalnya, pola makan yang buruk serta gaya hidup tidak sehat disebut bisa menjadi faktor risiko kista ovarium. Jika tidak ditangani dengan cepat dan tepat, penyakit ini bisa berkembang menjadi ganas atau menjadi kanker ovarium. 

Sebenarnya, kista ovarium tergolong umum dialami oleh wanita. Jenis kista ini biasanya tidak berbahaya dan akan hilang dalam waktu tertentu, bahkan tanpa membutuhkan perawatan khusus. Kista ovarium bisa berubah berbahaya jika pecah, memiliki ukuran yang sangat besar, atau letaknya menghalangi suplai darah ke ovarium. Tanpa pengobatan yang tepat atau jika terlambat diobati, kista bisa berubah menjadi kanker ovarium. 

Baca juga: Waspada, Nyeri Panggul Bisa Jadi Tanda Kista Ovarium

Ada beberapa faktor yang disebut bisa meningkatkan risiko terjadinya kista ovarium pada wanita. Risiko penyakit ini disebut meningkat pada wanita yang mengalami: 

  • Kelainan hormon.
  • Konsumsi obat-obatan, seperti pil KB dan terapi pengganti hormon.
  • Pernah mengalami kista sebelumnya.
  • Memiliki riwayat operasi pada ovarium.
  • Riwayat penyakit tertentu, seperti endometriosis, infeksi, atau radang panggul. 

Kista ovarium sebenarnya bersifat jinak dan bisa sembuh. Namun, ada kondisi tertentu yang bisa menyebabkan kista ovarium menjadi ganas dan memicu kanker. Biasanya, kondisi ini lebih rentan terjadi pada wanita berusia di atas 50 tahun atau sudah menopause, ada riwayat kanker di keluarga, mengalami obesitas alias berat badan berlebih, mengidap kanker payudara, aktif merokok, dan menjalani terapi pengganti hormon.

Kabar buruknya, kista ovarium pada wanita biasanya sulit untuk terdeteksi, sehingga sering terlambat ditangani. Sebab, kondisi ini kerap muncul tanpa ditandai dengan gejala. Kista ovarium biasanya baru menimbulkan gejala saat sudah berukuran besar, pecah, atau sudah mulai mengganggu fungsi ovarium. Secara umum, kondisi ini bisa memicu gejala seperti sering buang air kecil, pusing, muncul sensasi nyeri saat buang air besar atau saat melakukan hubungan intim, perut kembung, sakit perut, mual dan muntah, siklus menstruasi berubah, serta nyeri pada payudara. 

Kista ovarium juga menyebabkan pengidapnya sering mengalami nyeri panggul sebelum dan selama menstruasi. Nyeri biasanya menyebar sampai ke punggung bawah dan paha. Wanita yang mengalami kista ovarium juga mudah merasa kenyang meskipun hanya makan sedikit. Jika mengalami gejala-gejala tersebut atau memiliki faktor risiko kista ovarium, sebaiknya segera lakukan pemeriksaan ke rumah sakit. 

Baca juga: 4 Langkah Pencegahan agar Terhindar dari Penyakit Kista Ovarium

Sebagai pertolongan pertama, kamu bisa menggunakan aplikasi Halodoc untuk membicarakan seputar gejala dan penyakit kista ovarium pada dokter terpercaya. Hubungi dokter melalui Video/Voice Call atau Chat. Download Haldooc sekarang!

Referensi:
Detik.com. Diakses pada 2021. Benar Nggak Sih Kista Ovarium Dipicu Jajanan Micin? Ini Kata Dokter Kandungan. 
Livestrong. Diakses pada 2021. Are There Foods to Avoid With Ovarian Cysts?
American Cancer Society. Diakses pada 2021. Ovarian Cancer Risk Factors.
Mayo Clinic. Diakses pada 2021. Ovarian cysts.
Medscape. Diakses pada 2021. Ovarian Cysts Workup.
WebMD. Diakses pada 2021. Ovarian Cysts.


Mulai Rp25 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Dokter seputar Kesehatan