4 Manfaat Konseling Pernikahan

Ditinjau oleh  Redaksi Halodoc   21 Mei 2018
4 Manfaat Konseling Pernikahan4 Manfaat Konseling Pernikahan

Halodoc, Jakarta – Setiap calon pengantin yang ingin menikah biasanya dianjurkan untuk melakukan konseling pernikahan. Ini merupakan prosedur pelatihan berbasis pengetahuan dan keterampilan yang menyediakan informasi mengenai pernikahan yang bermanfaat untuk kehidupan rumah tangga nantinya. (Baca juga: 5 Tips Agar Pernikahan Langgeng)

Manfaat Konseling Pernikahan

Konseling pernikahan bukan hanya kegiatan “formalitas” yang dilakukan sebelum menikah. Kegiatan ini justru punya banyak manfaat untuk kamu dan pasangan sebelum mengarungi rumah tangga bersama. Apa saja manfaatnya?

1. Perencanaan Keluarga yang Baik

Melalui konseling pernikahan, kamu dan pasangan akan diberikan bekal informasi mengenai perencanaan keluarga yang baik. Mulai dari bagaimana cara menghadapi isu rumah tangga, membangun komunikasi yang efektif dengan pasangan dan mertua, mengelola keuangan keluarga, hingga peran dan tanggung jawab suami-istri. Dengan begitu, kamu dan pasangan akan memiliki bekal yang cukup untuk membangun keluarga yang harmonis.

2. Mencegah Perceraian

Sebuah studi melaporkan bahwa pasangan yang pergi ke konseling pernikahan berisiko lebih kecil untuk bercerai dibandingkan dengan mereka yang tidak datang. Ini karena melalui konseling pernikahan, kamu dan pasangan akan diajak untuk mengidentifikasi ketakutan, nilai-nilai, keyakinan, kebutuhan, dan keinginan dalam membina rumah tangga kelak. Dengan begitu, kamu dan pasangan akan berupaya bersama untuk melawan rasa takut dan menerapkan nilai-nilai yang diyakini untuk mewujudkan rumah tangga yang diharapkan.

(Baca juga: Menikah Baik untuk Kesehatan Jantung, Kok Bisa?)

3. Berbagi Pengalaman dengan Konselor

Minimnya pengalaman tak jarang membuat hubungan pasangan menjadi renggang. Oleh sebab itu, melalui konseling pernikahan, kamu bisa bertanya tentang cara membangun rumah tangga yang baik dengan konselor, seseorang yang sudah dianggap memiliki pengalaman yang cukup untuk membantu pasangan menyelesaikan masalah rumah tangga. Jadi, kamu dan pasangan akan memiliki “rambu-rambu” sebelum mengambil langkah besar kedepannya.

4. Mempersiapkan Kehamilan dengan Baik

Hal lain yang juga dibahas dalam konseling pernikahan adalah cara mempersiapkan kehamilan dengan baik. Ini termasuk menentukan kapan waktu yang tepat untuk hamil, menghitung jarak kehamilan yang aman, menyusun langkah-langkah untuk mempersiapkan kehamilan dan persalinan, hingga cara membesarkan anak kelak (termasuk pola asuh, menentukan pendidikan, dan lain-lain).

Tes Kesehatan Sebelum Menikah

Selain konseling pernikahan, beberapa pasangan juga melakukan tes kesehatan sebelum menikah. Ini dilakukan sesuai dengan kesepakatan bersama tanpa adanya paksaan. Tujuan tes ini adalah untuk mengetahui kondisi kesehatan dan riwayat masalah kesehatan masing-masing. Dengan mengetahui hal-hal tersebut, berbagai risiko atau masalah kesehatan dapat terdeteksi lebih awal, sehingga bisa segera ditangani. (Baca juga: 6 Jenis Pemeriksaan yang Penting Dilakukan Sebelum Menikah)

Beberapa tes kesehatan yang dilakukan sebelum menikah diantaranya adalah pemeriksaan darah, pemeriksaan kesehatan reproduksi, tes penyakit menular seksual, hepatitis B, tes TORCH (toksoplasma, rubella, cytomegalovirus, dan herpes simpleks), hingga tes kesuburan.

Jika kamu dan pasangan berniat untuk tes kesehatan sebelum menikah, kamu bisa memanfaatkan fitur Lab Service di Halodoc. Kamu hanya perlu download aplikasi Halodoc di App Store atau Google Play, lalu masuk ke fitur Lab Service dan pilih jenis tes kesehatan yang kamu dan pasangan inginkan. Tentukan juga kapan tes kesehatan ingin dilakukan dan kamu hanya tinggal menunggu petugas kesehatan datang ke rumah untuk melakukan pemeriksaan. Jadi, yuk gunakan aplikasi Halodoc sekarang juga untuk hidup sehat yang lebih mudah.

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan