“Meskipun bukan kondisi yang parah, hemoroid bisa menimbulkan ketidaknyamanan pada pengidapnya. Ada banyak pilihan pengobatan, tapi yang terbaik adalah mencegahnya. Beberapa gaya hidup sehat bisa mencegah hemoroid. Contohnya, tidak menahan BAB, tidak duduk di toilet terlalu lama, hingga konsumsi makanan berserat.”

Halodoc, Jakarta – Hemoroid atau wasir adalah kondisi pembengkakan pembuluh darah di anus dan rektum bagian bawah. Kondisi ini mirip dengan varises. Hemoroid dapat berkembang di dalam rektum atau di bawah kulit di sekitar anus. Ada beberapa penyebab hemoroid, tapi seringkali penyebabnya tidak diketahui. 

Jika kamu memiliki hemoroid, ada banyak pilihan pengobatan hemoroid yang bisa dijalani. Namun, ada baiknya untuk mencegah hemoroid sejak awal sebelum terjadi. Hemoroid bisa dicegah dengan gaya hidup sehat. Lantas, gaya hidup sehat seperti apa yang bisa dijalani untuk mencegah hemoroid?

Berikut beberapa gaya hidup sehat yang bisa mencegah hemoroid:

Baca juga: Kebiasaan Sehari-Hari yang Dapat Menyebabkan Wasir

1. Hindari Menunda BAB

Meskipun ini adalah saran yang masuk akal, tapi masih banyak orang yang mengabaikannya. Jika kamu menunda BAB (buang air besar), tinja akan menjadi keras dan kering di usus. Hal ini justru membuatnya lebih sulit untuk dikeluarkan. Jika kamu berusaha keras untuk mengejan, maka risiko terkena hemoroid pun meningkat. 

2. Jangan Terlalu Lama Duduk Di Toilet

Semakin banyak waktu yang kamu habiskan di toilet, semakin besar kemungkinan kamu akan mengejan untuk BAB. Posisi duduk memberi tekanan ekstra pada pembuluh darah anus. Kedua faktor ini meningkatkan risiko hemoroid. 

3. Konsumsi Makanan Berserat Setiap Hari

Untuk mencegah hemoroid, konsistensi tinja harus lunak dan mudah dikeluarkan. Agar konsistensi tinja lunak, maka kamu harus makan makanan berserat (buah dan sayuran) dan banyak minum air untuk mencegah dehidrasi. Kekurangan serat adalah penyebab paling umum hemoroid. 

Baca juga: Prosedur Medis untuk Mengatasi Ambeien

4. Berolahraga 

Olahraga ringan membantu memperbaiki atau mencegah banyak masalah usus dan pencernaan, termasuk hemoroid. Ketika kamu tidak aktif secara fisik, semua organ tubuh pun melambat, termasuk usus. Olahraga membantu menjaga limbah bergerak melalui saluran usus. Dengan begitu bisa mencegah sembelit dan tinja yang kering dan keras. 

5. Temui Dokter

Jika kamu mengalami masalah terkait hemoroid, segera temui dokter agar ia bisa mengevaluasi gejala yang kamu alami. Kamu bisa membuat jadwal kunjungan dokter di rumah sakit terdekat melalui aplikasi Halodoc. Perlu diketahui, tidak semua pilihan pengobatan hemoroid adalah pembedahan. 

Faktor Risiko Hingga Komplikasi Hemoroid

Pembuluh darah di sekitar anus cenderung meregang di bawah tekanan dan mungkin menonjol atau membengkak. Hemoroid dapat berkembang karena dipicu beberapa hal, contohnya seperti: 

• Mengejan saat buang air besar.
• Duduk dalam waktu lama di toilet.
• Mengalami diare kronis atau sembelit.
• Kelebihan berat badan.
• Sedang hamil.
• Melakukan hubungan seks anal.
• Makan makanan rendah serat.
• Mengangkat beban terlalu berat. 

Seiring bertambahnya usia, risiko hemoroid pun meningkat. Hal itu karena jaringan yang menopang pembuluh darah di rektum dan anus bisa melemah dan meregang. Kondisi ini juga bisa terjadi saat hamil, karena berat badan bayi memberi tekanan pada daera usus.

Baca juga: Ambeien Parah Bisa Sebabkan Kanker Anus?

Jika sudah terlanjur mengidap hemoroid dan tidak mendapatkan penanganan segera, maka kemungkinan komplikasi bisa terjadi. Meskipun jarang, komplikasi yang biasa terjadi yaitu:

• Anemia. Kehilangan darah kronis dari wasir dapat menyebabkan anemia, dimana kamu tidak memiliki cukup sel darah merah yang sehat untuk membawa oksigen ke sel-sel tubuh.
• Wasir “tercekik”. Jika suplai darah ke wasir internal terputus, wasir mungkin “tercekik”, yang dapat menyebabkan rasa sakit yang luar biasa. 
• Pembekuan darah. Terkadang, gumpalan bisa terbentuk di wasir. Meskipun tidak berbahaya, tapi kondisi ini bisa sangat menyakitkan. 

Itulah yang perlu diketahui mengenai hemoroid. Jika memiliki gejalanya, segeralah hubungi dokter di aplikasi Halodoc untuk mendapatkan penanganan segera. Yuk, download aplikasi Halodoc sekarang juga. 

Referensi:

Everyday Health. Diakses pada 2021. 6 Easy Ways to Prevent Hemorrhoids

Cleveland Clinic. Diakses pada 2021. 5 Simple Ways You Can Prevent Hemorrhoids

Mayo Clinic. Diakses pada 2021. Hemorrhoids

Prevention. Diakses pada 2021. 6 Ways To Never Get Another Hemorrhoid