Ini Manfaat Air Jahe untuk Kesehatan dan Cara Membuatnya

5 menit
Ditinjau oleh  dr. Caisar Dewi Maulina   24 Februari 2025

Air jahe sering digunakan untuk menghangatkan tubuh dan melancarkan pencernaan.

Ini Manfaat Air Jahe untuk Kesehatan dan Cara MembuatnyaIni Manfaat Air Jahe untuk Kesehatan dan Cara Membuatnya

DAFTAR ISI

  1. Kenali Manfaat Air Jahe untuk Kesehatan Tubuh
  2. Cara Membuat Air Jahe
  3. Apa Kata Riset?

Air jahe sudah lama dikenal sebagai minuman herbal yang memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. 

Berbeda dengan wedang jahe yang biasanya ditambahkan bahan lain seperti serai, daun pandan, dan gula batu atau gula merah, air jahe adalah minuman rebusan jahe murni yang umumnya tidak banyak tambahan bahan lain.

Minuman hangat ini sering digunakan untuk meredakan masuk angin, menghangatkan tubuh, hingga membantu pencernaan tetap lancar selama puasa.

Selain mudah dibuat, air jahe juga kaya akan senyawa antioksidan dan antiinflamasi yang baik untuk tubuh. 

Yuk, kenali berbagai manfaat air jahe dan cara membuatnya!

Kenali Manfaat Air Jahe untuk Kesehatan Tubuh

Air jahe adalah minuman herbal yang dikenal memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. 

Kandungan senyawa aktif dalam jahe, seperti gingerol dan shogaol, membuatnya memiliki efek antiinflamasi, antioksidan, dan menghangatkan tubuh. 

Berikut berbagai manfaat air jahe yang bisa kamu dapatkan:

1. Menghangatkan Tubuh

Air jahe sering dikonsumsi untuk menghangatkan tubuh, terutama saat cuaca dingin atau setelah kehujanan.

Sensasi hangat dari jahe bisa membantu tubuh tetap nyaman dan mencegah masuk angin. 

Selain itu, efeknya yang menghangatkan juga dapat membantu melancarkan sirkulasi darah, sehingga tubuh terasa lebih segar dan rileks.

Bukan hanya Menghangatkan Tubuh, Ini 5 Khasiat Lain Jahe.

2. Meredakan Mual dan Masalah Pencernaan

Jahe dikenal efektif dalam meredakan mual, baik karena mabuk perjalanan, kehamilan (morning sickness), atau gangguan pencernaan. 

Minum air jahe juga bisa membantu mengurangi kembung dan memperlancar pencernaan. 

Senyawa gingerol dalam jahe membantu mengendurkan otot-otot saluran pencernaan, sehingga makanan lebih mudah dicerna dan mengurangi ketidaknyamanan pada perut.

3. Meningkatkan Imunitas Tubuh

Kandungan antioksidan dalam jahe membantu tubuh melawan infeksi dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh. 

Rutin mengonsumsi air jahe bisa membantu mencegah flu dan batuk, terutama saat perubahan musim. 

Selain itu, jahe juga memiliki sifat antimikroba yang dapat membantu melawan bakteri dan virus penyebab penyakit.

4. Mengurangi Nyeri dan Peradangan

Air jahe memiliki sifat antiinflamasi yang dapat membantu meredakan nyeri, terutama pada penderita nyeri sendi atau sakit kepala. 

Senyawa dalam jahe dapat mengurangi peradangan di dalam tubuh sehingga membantu mengatasi nyeri otot. 

Efek ini juga bermanfaat bagi penderita arthritis, karena jahe dapat mengurangi rasa kaku dan nyeri pada sendi.

5. Menjaga Kesehatan Jantung

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa jahe dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan menjaga tekanan darah tetap stabil. 

Hal ini berkontribusi dalam menjaga kesehatan jantung dan mengurangi risiko penyakit kardiovaskular. 

Selain itu, jahe juga dapat membantu mengurangi pembekuan darah, sehingga mengurangi risiko serangan jantung dan stroke.

Dengan berbagai manfaat tersebut, air jahe bisa menjadi pilihan minuman sehat yang mudah dibuat dan dikonsumsi kapan saja. 

Namun, tetap konsumsi dalam jumlah yang wajar agar tidak menimbulkan efek samping seperti iritasi lambung atau gangguan pencernaan lainnya.

Cara Membuat Air Jahe

Air jahe adalah minuman tradisional yang dikenal memiliki berbagai manfaat bagi kesehatan, seperti menghangatkan tubuh dan membantu meredakan mual. 

Berikut ini cara sederhana untuk membuat air jahe di rumah.

Bahan-bahan:

  • 2 sendok makan jahe segar (sekitar 2 inci), dicuci bersih dan diiris tipis
  • 2 cangkir air
  • Madu atau pemanis lain sesuai selera (opsional)
  • Irisan lemon atau jeruk nipis (opsional)

Cara Membuat:

  1. Cuci bersih jahe segar dan iris tipis-tipis. Tidak perlu mengupas kulitnya jika sudah dicuci dengan baik.
  2. Dalam panci kecil, masukkan irisan jahe dan air.
  3. Didihkan dengan api besar, lalu kecilkan api dan biarkan mendidih perlahan selama 5–10 menit.
  4. Setelah direbus, saring air jahe ke dalam cangkir. 
  5. Tambahkan madu atau pemanis lain sesuai selera, dan aduk hingga larut. 
  6. Jika suka, tambahkan irisan lemon atau jeruk nipis untuk meningkatkan rasa segar.

Air jahe ini dapat dinikmati hangat, terutama saat cuaca dingin atau ketika kamu membutuhkan minuman yang menenangkan. 

Apa Kata Riset?

Penelitian yang dimuat dalam Journal of Complementary Nursing bertujuan untuk mengetahui efektivitas terapi kompres air hangat dan rebusan air jahe dalam mengurangi nyeri haid (dismenore) pada wanita. 

Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsumsi rebusan air jahe terbukti membantu mengurangi nyeri haid, yang ditunjukkan dengan penurunan skala nyeri secara signifikan pada hari kedua setelah pemberian terapi. 

Efektivitas terapi ini diduga berasal dari efek panas jahe yang membantu merelaksasi otot rahim, memperlancar aliran darah, dan menurunkan kadar prostaglandin, sehingga nyeri menstruasi berkurang. 

Dengan demikian, jahe dapat menjadi alternatif alami yang efektif untuk meredakan dismenore.

Nah, jika kamu memiliki pertanyaan lebih lanjut seputar konsumsi air jahe, kamu bisa menghubungi dokter spesialis gizi melalui Halodoc. 

Mereka telah berpengalaman dan memiliki rating yang positif, sehingga mampu memberi saran akurat sesuai kondisi tubuhmu.

Dengan Halodoc, kamu bisa berkonsultasi dengan mudah dan aman, tanpa harus ke luar rumah.

Tunggu apa lagi? Yuk, gunakan Halodoc sekarang juga!

Referensi:
Hartati M, Shifa NA, & Susaldi. Diakses pada 2025. Warm Water Compress Therapy and Ginger Water Decoction Can Reduce Dysminorhea Pain.
Medical News Today. Diakses pada 2025. Is drinking ginger water good for health?.
John Hopkins Medicine. Diakses pada 2025. Ginger Benefits.