Kenali Tanda Bayi Alami Dehidrasi dan Cara Menanganinya

3 menit
Ditinjau oleh  dr. Fadhli Rizal Makarim   14 Januari 2022

“Dehidrasi bisa menyebabkan berbagai masalah kesehatan, apalagi bila terjadi pada bayi. Bayi yang mengalami dehidrasi biasanya menunjukan tanda-tanda tertentu. Itu sebabnya, penting untuk mengenali tanda dehidrasi supaya kondisi tersebut bisa segera diatasi.”

Kenali Tanda Bayi Alami Dehidrasi dan Cara MenanganinyaKenali Tanda Bayi Alami Dehidrasi dan Cara Menanganinya

Dehidrasi bisa menyebabkan berbagai masalah kesehatan, apalagi bila terjadi pada bayi. Bayi yang mengalami dehidrasi biasanya menunjukan tanda-tanda tertentu. Itu sebabnya, penting untuk mengenali tanda dehidrasi supaya kondisi tersebut bisa segera diatasi.”

Halodoc, Jakarta – Sekitar 75 persen tubuh manusia terdiri dari air, jika jumlah tersebut berkurang, maka tubuh rentan mengalami dehidrasi. Air sangat dibutuhkan untuk mengontrol suhu, menjaga kesehatan organ dan jaringan, membawa nutrisi ke sel, dan banyak lagi. Terlebih pada bayi dan anak-anak, kebutuhan cairan harus selalu diperhatikan untuk menunjang pertumbuhan bayi.

Setiap harinya, cairan di dalam tubuh dikeluarkan melalui urine, keringat, menangis sampai bernapas. Nah, setiap kali melakukan proses tersebut, Si Kecil perlu mendapatkan asupan untuk menggantikan cairan yang hilang. Jika tidak segera dilakukan, maka Si Kecil bisa rentan mengalami dehidrasi. 

Lantas, seperti apa tanda-tanda dehidrasi pada bayi? Ini yang perlu ibu ketahui.

Tanda-Tanda Dehidrasi pada Bayi

Tidak sulit untuk mengenali tanda-tanda dehidrasi pada bayi. Melansir dari Healthy Children, bayi yang mengalami dehidrasi biasanya menunjukan tanda-tanda berikut:

  • Urine pekat yang terlihat sangat kuning atau oranye.
  • Sembelit.
  • Bibir kering.
  • Mulut kering.
  • Selaput lendir kering. 
  • Kantuk berlebihan.
  • Sifat lekas marah.
  • Kurang dari enam popok basah dalam 24 jam.
  • Tidak tertarik minum botol atau menyusui.
  • Tidak ada air mata saat menangis.
  • Pucat.
  • Fontanelle, yaitu titik lunak pada kepala terlihat cekung.
  • Kulit keriput.

Bayi bisa mengalami dehidrasi dengan cepat, sehingga ibu perlu mewaspadai tanda-tanda di atas. Terutama saat Si Kecil sakit, kepanasan atau sulit menyusu, kondisi dehidrasi bisa berlangsung lebih cepat.

Cara Mengatasi Bayi yang Dehidrasi

Dehidrasi parah bisa menjadi situasi yang sangat berbahaya dan bahkan mengancam jiwa. Jadi, jangan ragu untuk mencari perawatan darurat jika tanda-tandanya signifikan. Perawatan bayi yang dehidrasi tergantung pada penyebab, usia dan tingkat keparahan kondisinya.

Untuk bayi baru lahir atau bayi berusia di bawah 3 bulan, dokter mungkin perlu memeriksa bayi terlebih dahulu. Jika diare atau penyakit lain berlangsung lama, kemungkinan besar dokter akan memeriksakan bayi tanpa memandang usia. Ibu mungkin akan disarankan untuk mengikuti langkah-langkah ini saat bayi mengalami dehidrasi:

  • Memantau jumlah popok basah bayi.
  • Menyusui atau memberikan susu botol pada bayi secara rutin terutama jika bayi tidak terlalu banyak minum setiap kali menyusu.
  • Jika suhu lingkungan sedang hangat, pindahkan bayi ke tempat yang sejuk dan lepaskan pakaian atau selimut yang berlebihan, supaya bayi tidak kepanasan dan berkeringat lebih.
  • Jangan berikan bayi cairan rehidrasi oral seperti air kelapa, jus, atau air elektrolit lainnya tanpa berbicara dengan dokter terlebih dahulu. Sebab, minuman ini mungkin tidak sesuai dengan usia bayi.

Jika dokter anak merekomendasikan cairan rehidrasi oral, ikuti instruksi yang diberikan. Cairan ini berbeda dari minuman lain karena mengandung elektrolit dan dirancang khusus untuk rehidrasi dengan cepat.

Selain memenuhi kebutuhan cairannya, Si Kecil mungkin juga perlu asupan vitamin seperti zat besi dan vitamin D untuk menjaga daya tahan tubuhnya. Segera cek kebutuhan vitamin di toko kesehatan Halodoc. Jangan tunggu sampai anak sakit untuk minum vitamin, download Halodoc sekarang juga!

Referensi:

Healthy Children. Diakses pada 2022. Signs of Dehydration in Infants & Children.
Cleveland Clinic. Diakses pada 2022. Dehydration and Your Child.
Verywell Family. Diakses pada 2022. Dehydration in Newborns and Infants.
Verywell Family. Diakses pada 2021. Dehydration in Newborns and Infants.

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan