Perbedaan dari Limfoma Hodgkin dan Non-Hodgkin yang Perlu Diketahui

Ditinjau oleh  Redaksi Halodoc   19 Februari 2019
Perbedaan dari Limfoma Hodgkin dan Non-Hodgkin yang Perlu Diketahui Perbedaan dari Limfoma Hodgkin dan Non-Hodgkin yang Perlu Diketahui

Halodoc, Jakarta - Limfoma merupakan kanker yang muncul dalam sistem limfatik yang menghubungkan kelenjar limfe atau kelenjar getah bening di seluruh tubuh. Sistem limfatik termasuk bagian penting dalam sistem kekebalan tubuh manusia. Yuk, ketahui perbedaan dari limfoma hodgkin dan non-hodgkin yang perlu diketahui!

Baca juga: Kenali 5 Tanda Kanker Kelenjar Getah Bening

Perbedaan dari Limfoma Hodgkin dan Non-Hodgkin

Kanker ini dapat dikategorikan dalam dua jenis, yaitu limfoma hodgkin dan limfoma non-hodgkin. Perbedaan keduanya terletak pada jenis sel limfosit yang diserang oleh kanker dan dapat diketahui melalui pemeriksaan di bawah mikroskop. Ini perbedaan keduanya.

  1. Limfoma Hodgkin

Penyakit ini merupakan salah satu jenis kanker getah bening atau limfoma. Getah bening atau sistem limfatik terdiri dari kelenjar dan pembuluh yang tersebar di seluruh bagian tubuh, dan memiliki peran dalam mengontrol sistem kekebalan tubuh.

Pada limfoma jenis ini, salah satu jenis sel darah putih atau limfosit, yaitu limfosit tipe B, akan menggandakan diri secara abnormal. Kondisi ini menyebabkan limfosit kehilangan fungsinya dalam melawan infeksi dan menyebabkan pengidapnya rentan terhadap infeksi.

  1. Limfoma Non-Hodgkin

Limfoma jenis ini merupakan kanker yang berkembang dalam sistem limfatik tubuh manusia. Kondisi ini merupakan jenis kanker ketika tumor berkembang dari sel darah putih atau limfosit. Di samping itu, sel darah putih ini dapat ditemukan di kelenjar getah bening, organ lain dari sistem kekebalan tubuh, maupun limpa. Limfoma jenis ini dapat menyebar ke organ dalam tubuh.

Baca juga: Inilah yang Dimaksud Pembengkakan Kelenjar Getah Bening

Perbedaan Gejala dari Limfoma Hodgkin dan Non-Hodgkin

Ini perbedaan gejala dari kedua jenis limfoma yang perlu kamu ketahui.

  1. Limfoma Hodgkin

Pada limfoma ini, gejala dapat meliputi gatal-gatal, demam, lemas, berkeringat pada malam hari, adanya pembesaran pada organ limpa, berat badan menurun, batuk, sesak napas, dan nyeri pada dada.

  1. Limfoma Non-Hodgkin

Gejala umum ketika seseorang mengidap kondisi ini adalah adanya penurunan berat badan, nyeri pada perut, nyeri dada, batuk-batuk, kesulitan bernapas, banyak berkeringat pada malam hari, dan demam.

Gejala utama yang dialami oleh pengidap limfoma adalah tumbuhnya benjolan. Benjolan ini tidak terasa sakit. Umumnya, benjolan muncul pada ketiak, leher, dan selangkangan.

Penyebab Terjadinya Limfoma Hodgkin dan Non-Hodgkin

Ini penyebab terjadinya limfoma hodgkin dan non-hodgkin.

  1. Limfoma Hodgkin

Limfoma jenis ini disebabkan oleh sel kanker yang berkembang pada sistem limfatik. Sel kanker berawal dari mutasi pada sel, sehingga sel berkembang secara tidak terkendali.

  1. Limfoma Non-Hodgkin

Limfoma jenis ini terjadi ketika tubuh membuat terlalu banyak limfosit. Limfosit yang berlebihan dapat menumpuk pada kelenjar getah bening, kemudian membengkak dan membentuk tumor. Tumor inilah yang terus tumbuh dan memengaruhi sel-sel di sekitarnya.

Limfoma terjadi karena adanya perubahan atau mutasi pada DNA sel-sel limfosit, sehingga pertumbuhannya menjadi tidak terkendali. Penyebab di balik mutasi tersebut belum diketahui secara pasti.

Limfoma hodgkin memiliki peluang kesembuhan yang tinggi jika terdeteksi dan diobati sejak dini. Pengobatan yang dijalani berdasarkan stadium kanker serta kondisi kesehatan pengidapnya. Sedangkan limfoma non-hodgkin, penyakit ini lebih sering terjadi pada orang di atas usia 60 tahun dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah. Selain itu, laki-laki lebih rentan mengalami penyakit ini dibandingkan perempuan.

Baca juga: 8 Gejala Umum yang Terjadi saat Terkena Limfadenopati

Jika ada yang ingin kamu tanyakan seputar masalah kesehatan, Halodoc bisa jadi solusinya! Kamu bisa diskusi langsung dengan dokter ahli melalui Chat atau Voice/Video Call. Enggak hanya itu, kamu juga bisa membeli obat yang sedang kamu butuhkan. Tanpa perlu repot, pesanan kamu akan diantar ke tempat tujuan dalam waktu satu jam. Yuk, download aplikasinya di Google Play atau App Store!

 

Mulai Rp25 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Dokter seputar Kesehatan