DAFTAR ISI

1. Otot yang Terlibat dalam Pronasi
2. Fungsi Pronasi dalam Aktivitas Sehari-hari
3. Cara Melakukan Pronasi dengan Benar
4. Masalah yang Berkaitan dengan Pronasi
5. Latihan untuk Memperkuat Otot Pronator
6. Kapan Harus Mencari Pertolongan Medis?

---

Posisi pronasi adalah gerakan rotasi pada lengan bawah yang menyebabkan telapak tangan menghadap ke bawah atau ke belakang.

Secara umum, pronasi merujuk pada gerakan memutar anggota tubuh sehingga permukaan anterior (depan) menghadap ke bawah atau posterior (belakang).

Lawan dari pronasi adalah supinasi, yaitu gerakan memutar lengan bawah sehingga telapak tangan menghadap ke atas atau ke depan.

Pronasi bukan hanya terbatas pada gerakan lengan bawah.

Istilah ini juga digunakan untuk menggambarkan posisi kaki, di mana pronasi kaki adalah gerakan menggulung ke dalam saat berjalan atau berlari.

Otot yang Terlibat dalam Pronasi

Gerakan pronasi pada lengan bawah melibatkan beberapa otot utama, yaitu:

• Pronator Teres: Otot ini terletak di bagian depan siku dan merupakan pronator utama lengan bawah. Studi elektromiografi menunjukkan aktivitas signifikan pronator teres selama pronasi lengan bawah.
• Pronator Quadratus: Otot ini terletak lebih distal di lengan bawah, dekat pergelangan tangan, dan membantu pronator teres dalam melakukan gerakan pronasi.
• Brachioradialis: Meskipun brachioradialis lebih dikenal sebagai otot fleksor siku, otot ini juga berperan dalam pronasi dan supinasi, terutama saat gerakan dilakukan dengan cepat atau melawan tahanan.

Ini Jenis Olahraga dan Manfaat untuk Kesehatan Tubuh yang bisa kamu coba.

Fungsi Pronasi dalam Aktivitas Sehari-hari

Pronasi adalah gerakan penting yang memungkinkan melakukan banyak aktivitas sehari-hari, seperti:

• Memutar gagang pintu
• Mengetik di keyboard
• Menggunakan obeng
• Menerima atau memberikan sesuatu dengan telapak tangan menghadap ke atas
• Aktivitas olahraga seperti melempar bola

Cara Melakukan Pronasi dengan Benar

Untuk melakukan pronasi dengan benar, ikuti langkah-langkah berikut:

1. Mulai dengan posisi lengan ditekuk 90 derajat di siku, dan telapak tangan menghadap ke atas (supinasi).
2. Putar lengan bawah sehingga telapak tangan menghadap ke bawah. Jaga agar siku tetap dekat dengan tubuh.
3. Rasakan kontraksi otot pronator di lengan bawah.
4. Kembali ke posisi awal (supinasi).
5. Ulangi gerakan ini beberapa kali.

Kamu Mengalami Cedera Olahraga? Segera Hubungi Dokter Ini untuk tahu pertolongan pertama yang tepat.

Masalah yang Berkaitan dengan Pronasi

Beberapa masalah kesehatan dapat memengaruhi kemampuan untuk melakukan pronasi, termasuk:

• Tennis Elbow (Epicondylitis Lateral): Peradangan pada tendon otot di sisi luar siku. Pronasi yang berlebihan atau gerakan berulang dapat memperburuk kondisi ini.
• Pronator Teres Syndrome: Kondisi ini terjadi ketika saraf medianus terjepit oleh otot pronator teres, menyebabkan nyeri, kesemutan, dan kelemahan di lengan bawah dan tangan.
• Keterbatasan Gerak: Cedera atau kondisi medis lain dapat menyebabkan keterbatasan dalam rentang gerak pronasi dan supinasi.

Latihan untuk Memperkuat Otot Pronator

Berikut adalah beberapa latihan yang dapat membantu memperkuat otot pronator:

• Pronasi dengan Dumbbell: Duduk dengan lengan bawah bertumpu pada paha atau meja, telapak tangan menghadap ke atas, pegang dumbbell ringan. Putar lengan bawah sehingga telapak tangan menghadap ke bawah. Kembali ke posisi awal. Ulangi.
• Resisted Pronation dengan Resistance Band: Pegang resistance band dengan satu tangan, dan ujung lainnya di bawah kaki. Dengan siku ditekuk 90 derajat, putar lengan bawah ke dalam (pronasi) melawan tahanan band.
• Latihan Grip Strength: Menggunakan alat grip strengthener dapat membantu memperkuat otot-otot lengan bawah secara keseluruhan, termasuk otot pronator.

Kapan Harus Mencari Pertolongan Medis?

Segera cari pertolongan medis jika mengalami:

• Nyeri yang parah di lengan bawah atau siku saat melakukan pronasi.
• Keterbatasan gerak yang signifikan dalam pronasi atau supinasi.
• Kelemahan atau mati rasa di lengan bawah atau tangan.
• Gejala pronator teres syndrome.

Dokter atau fisioterapis dapat membantu mendiagnosis penyebab masalah dan merekomendasikan perawatan yang sesuai.

Nah, jika kamu mengalami masalah atau nyeri pada lengan bawah saat melakukan gerakan pronasi, segera konsultasikan dengan dokter melalui aplikasi Halodoc.

Dapatkan penanganan yang tepat dan hindari komplikasi lebih lanjut dengan klik banner di bawah ini untuk terhubung dengan dokter!

Referensi:
American College of Chest Physicians. Diakses pada 2025. Proning in COVID-19 Patients.
American Lung Association. Diakses pada 2025. From the Frontlines: The Spread of Misinformation.
Infectious Disease Society of America. Diakses pada 2025. CDC/IDSA COVID-19 Clinician Call.
Jakarta Smart City. Diakses pada 2025. Self-Isolation at Home: A Guide and What You Can Do.
Penn Medicine. Diakses pada 2025. Proning During COVID-19.
National Health Service UK. Diakses pada 2025. West Suffolk NHS Foundation Trust. How Lying on Your Front Can Help Get More Oxygen into Your Body.