Sebelum Terlambat, Kenali Cara Pencegahan Penyakit Buerger

Ditinjau oleh  dr. Gabriella Florencia   23 Mei 2019
Sebelum Terlambat, Kenali Cara Pencegahan Penyakit BuergerSebelum Terlambat, Kenali Cara Pencegahan Penyakit Buerger

Halodoc, Jakarta - Kamu pasti tahu merokok dapat menyebabkan masalah seperti penyakit jantung dan kanker paru-paru. Namun, tidak banyak yang tahu bahwa aktivitas satu ini juga bisa menyebabkan terjadinya penyakit yang sangat langka, seperti penyakit buerger. Penyakit ini membuat pembuluh darah di lengan dan kaki mengalami penyumbatan.

Kondisi ini menghalangi aliran darah dan menyebabkan terjadinya pembekuan darah yang memengaruhi tangan dan kaki. Tidak ada penyembuhannya, tetapi jika kamu berhenti merokok, kamu bisa meminimalisir gejalanya. Sayangnya, terus-menerus mengisap rokok menyebabkan komplikasi yang parah, seperti kerusakan jaringan yang membuat kamu kehilangan tangan atau kaki.

Biasanya, gejala awal terjadinya penyakit buerger adalah rasa sakit pada bagian tangan atau kaki yang menyebar di area keduanya. Ini bisa menjadi intens dan bisa memburuk baik ketika kamu aktif beraktivitas atau sedang beristirahat. Bahkan, rasa sakitnya semakin parah ketika kamu kedinginan atau sedang stres.

Baca juga: Mengapa Perokok Aktif Rentan Terkena Penyakit Buerger?

Tidak hanya itu, kamu pun bisa melihat perubahan pada tangan dan kaki, keduanya mungkin akan terasa dingin, mati rasa, terlihat pucat, merah, atau berwarna biru, terjadi luka terbuka dengan rasa sakit yang tidak tertahankan, dan menjadi pucat ketika kamu kedinginan. Kamu juga akan mengalami pembengkakan di sepanjang vena di bawah kulit. Ini biasanya terjadi karena gumpalan darah.

Pada akhirnya, penyakit buerger dapat memperlambat atau menghentikan aliran darah ke jari tangan dan kaki. Kondisi ini memicu terjadinya gangrene, yaitu kulit dan jaringan di jari kaki atau tangan mulai mati. Mereka akan berubah warna menjadi biru atau hitam, dan kamu akan merasa mati rasa. Jika kamu mengalaminya, dokter mungkin memotong bagian yang sakit, dan membuat kamu kehilangan jari kaki atau tangan.

Baca juga: Kenali 4 Gejala Penyakit Buerger

Penyakit ini berisiko pada orang-orang yang merokok, terlebih para perokok berat. Lalu, orang-orang yang memiliki riwayat penyakit gusi kronis, lebih sering menyerang pria dibandingkan dengan wanita (mungkin karena pria cenderung menjadi perokok aktif), dan sering terjadi pada mereka yang berusia 45 tahun atau lebih.

Apabila kondisinya semakin buruk, aliran darah ke lengan dan kaki akan berkurang. Ini karena penyumbatan yang menyulitkan darah untuk mencapai ujung dari kaki maupun tangan. Jaringan yang tidak menerima darah tidak mendapatkan oksigen dan nutrisi yang dibutuhkan untuk tetap hidup.

Kondisi ini pada akhirnya menyebabkan gangrene. Tanda dan gejalanya seperti kulit menghitam atau biru, hilangnya rasa pada jari tangan atau kaki, dan munculnya bau tidak sedap pada area yang terinfeksi. Ini sangat serius, dan biasanya ditangani dengan amputasi jari tangan atau kaki yang terinfeksi.

Baca juga: Ketahui Prosedur Tes Allen untuk Diagnosis Penyakit Buerger

Pencegahan Penyakit Buerger

Satu-satunya cara untuk mencegah penyakit buerger adalah berhenti menggunakan tembakau dalam bentuk apa pun, termasuk merokok. Sebagian besar mereka yang terindikasi penyakit ini terbukti menggunakan tembakau, terutama merokok, sehingga penting untuk menghentikan aktivitas tersebut sekarang juga.

Ini memang tidak mudah. Mungkin, jika kamu termasuk perokok berat, kamu pernah mencobanya sekali atau dua untuk berhenti, dengan cara apa pun. Sugesti tidak cukup kuat untuk membuat kamu benar-benar berhenti, tapi tidak ada salahnya untuk mencoba lagi.

Tanyakan pada dokter jika kamu ingin tahu lebih banyak lagi tentang penyakit buerger. Pakai aplikasi Halodoc, karena kamu bisa langsung bertanya kapan saja di mana saja, terhubung dengan dokter ahli. Download segera aplikasi Halodoc, ya!

Mulai Rp25 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Dokter seputar Kesehatan