Selain Menyenangkan, Ini Manfaat Olahraga Trampolin untuk Anak

Ditinjau oleh  Redaksi Halodoc   12 Oktober 2018
Selain Menyenangkan, Ini Manfaat Olahraga Trampolin untuk AnakSelain Menyenangkan, Ini Manfaat Olahraga Trampolin untuk Anak

Halodoc, Jakarta - Tidak semua orang senang berolahraga, apalagi di tengah cuaca panas dan keringat basah yang menyebabkan bau badan setelahnya. Hal ini berlaku oleh anak-anak, tetapi terdapat cara menyenangkan untuk mengajaknya berolahraga. Salah satunya dengan mengajaknya berolahraga yang menyenangkan seperti trampolin untuk anak.

Trampolin berasal dari serapan bahasa Spanyol yang memiliki makna yaitu papan loncat. Awalnya, olahraga trampolin pada dikenal melalui dunia sirkus, tapi lama kelamaan olahraga ini digunakan untuk pelatihan-pelatihan tentara. Tercatat bahwa Amerika Serikat dan Uni Soviet telah menggunakan olahraga ini untuk melatih para calon astronot dan diajarkan di sekolah-sekolah penerbangan. Selanjutnya olahraga ini kian populer karena masuk dalam kategori senam indah. Sejak tahun 2000, trampolin resmi menjadi salah satu cabang olahraga yang dipertandingkan di Olimpiade Sydney.

Meski terlihat hanya melompat-lompat saja, sebetulnya olahraga ini juga memiliki manfaat, terutama untuk anak. Nah, manfaat olahraga trampolin untuk anak antara lain:

Menjaga Kesehatan Jantung

Trampolin memiliki manfaat yang tidak jauh berbeda dengan senam aerobik, yaitu menjaga kesehatan jantung dan paru-paru. Saat melompat, maka daya serap oksigen menjadi lebih banyak dibandingkan dengan lari treadmill. Manfaat trampolin untuk anak juga membuat oksigen yang terserap lebih mudah mencapai seluruh sel-sel dalam tubuh dan membantu kinerja jantung dalam memompa oksigen tersebut ke seluruh tubuh.

Melatih Keseimbangan Tubuh

Salah satu manfaat trampolin untuk anak yang dapat diperoleh adalah melatih keseimbangan tubuh mereka. Alasannya karena permukaannya yang elastis, maka kita wajib untuk berdiri dengan tegak agar seimbang. Nah, melompat-lompat di trampolin akan membuat anak dipaksa untuk mempertahankan kesimbangan tubuhnya agar tidak jatuh.

Memperkuat Otot Tubuh

Penelitian mengungkapkan olahraga trampolin lebih menyehatkan ketimbang olahraga lari. Olahraga ini melatih lebih banyak otot di tubuh ketimbang saat kita berlari. Tidak hanya otot kaki, olahraga ini akan melatih otot punggung, perut, dan leher. Dengan begitu, otot tubuh anak akan tumbuh semakin kuat.

Menghilangkan Stres

Tidak hanya orang dewasa, anak-anak rentan mengalami stres. Hal ini dapat menyebabkan mereka stres antara lain tugas dari sekolah, lingkungan pergaulan, atau suasana rumah baginya kurang menyenangkan. Ketika mengajak anak melakukan trampolin, maka anak bebas meloncat-loncat. Apalagi jika melakukan trampolin di luar ruangan sambil menikmati udara segar pagi hari, maka hal ini akan mengundang tawa dan keceriaan. Sensasi tersebut efektif untuk mengusir kesedihan dan menghilangkan stres sehingga anak dapat menjadi lebih senang.

Mengeluarkan Racun dalam Tubuh

Radikal bebas dapat diterima anak seperti dari jajanan sembarangan, polusi udara, dan makanan kurang menyehatkan lainnya dapat membuat anak lebih mudah terkena penyakit. Ada empat organ yang berfungsi untuk mengeluarkan racun tersebut seperti hati, ginjal, kulit, dan empedu. Dengan mengajak trampolin untuk anak, maka hal ini memperbaiki sirkulasi pembuluh darah dan jaringan limfatik. Hal ini akan berdampak pada peningkatan sistem imun tubuh serta menurunkan inflamasi dan detoksifikasi.

Nah, bagaimana? Tertarik dengan manfaat trampolin untuk anak? Ibu dapat mengajak Si Kecil bermain trampolin dengan bantuan instruktur yang sudah berpengalaman agar lebih aman. Selain itu, jika ternyata Si Kecil handal melakukannya, mungkin saja di masa depan ia menjadi atlet trampolin yang akan mengharumkan nama bangsa. Jika ragu, ibu bisa bertanya seputar manfaat olahraga ini kepada dokter melalui aplikasi Halodoc. Jangan ragu untuk meminta saran kesehatan kepada dokter melalui Video/Voice Call dan Chat kapan saja dan di mana saja. Yuk, download Halodoc sekarang juga di App Store dan Google Play.

Baca juga:

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan