4 Faktor Ini Memengaruhi Penampilan Awet Muda Seseorang

Ditinjau oleh  Redaksi Halodoc   12 September 2018
4 Faktor Ini Memengaruhi Penampilan Awet Muda Seseorang4 Faktor Ini Memengaruhi Penampilan Awet Muda Seseorang

Halodoc, Jakarta - Siapa sih yang enggak kepingin hidup awet muda? Banyak orang, baik wanita maupun pria mencoba berbagai cara untuk tetap awet muda. Untuk mendapatkan tubuh bak anak remaja di usia 30-an atau bahkan 40-an ke atas memang gampang-gampang susah. Begitu banyak cara awet muda, tapi yang mana saja sih yang efektif? Pasalnya, keawetmudaan sendiri itu dipengaruhi oleh berbagai faktor. Penasaran? Inilah faktor awet muda menurut para ahli.

1. Warisan Orangtua

Faktor yang satu ini memang banyak memengaruhi kondisi fisik seseorang, mulai dari penyakit hingga masalah keawetmudaan. Kata ahli, faktor genetik turut serta memengaruhi proses penuaan seseorang. Ada studi menarik yang bisa kamu simak dari Harvard Medical School dan 23andMe, sebuah perusahaan analisis DNA. Para ilmuwan di sana berhasil mengungkapkan rahasia di balik seseorang yang “menolak” tua.

Di studi itu, mereka menelisik data genetik dari 350 perempuan di berbagai usia dan kelompok etnis. Para subjek penelitian diisolasi dan dikelompokkan sesuai dengan kriteria orang dengan kulit yang luar biasa atau orang yang dianggap lebih muda dari usia sebenarnya secara alami. 

Hasilnya? Mereka menemukan bahwa faktor utama penentu kulit awet muda adalah gen. Maka dari itu bisa dikatakan bahwa gen merupakan salah satu faktor awet muda.

Selain itu, ada juga studi lainnya dari ahli forensic molecular biology di Erasmus Medical Centre, Rotterdam, yang berhasil menemukan sebuah gen khusus yang bertanggung jawab terhadap penuaan seseorang. Namanya gen MC1R. Gen ini menyediakan petunjuk untuk membuat protein yang disebut melanocortin. Reseptor ini terletak di permukaan melanosit atau sel-sel khusus.

2. Istirahat

Faktor awet muda juga dipengaruhi oleh cukup tidaknya waktu tidur atau istirahat seseorang. Jangan main-main dengan hal yang satu ini, sebab selain menimbulkan masalah psikis, kurang tidur juga bisa membuat kulitmu “berteriak”.  

Kata ahli sekaligus pendiri The Sleep School seperti dikutip dari Telegraph, tidur merupakan waktu bagi tubuh untuk menyembuhkan dan menghilangkan racun dari kulit. Enggak cuma itu, kurang tidur juga bisa meningkatkan hormon kortisol yang memperburuk kondisi inflamasi kulit. Pendek kata, kurang tidur yang berlangsung lama maka ujung-ujungnya bisa mempercepat proses penuaan kulit. Tuh, yakin kamu masih mau begadang semalaman?  

3. Olahraga

Olahraga enggak cuma membugarkan tubuh saja kok, karena aktivitas fisik ini juga bisa membuat kulitmu “tersenyum”, lho. Enggak percaya? Menurut buku Sehat Itu Murah, karya Dr. Handrawan Nadesul, makanan utama bagi kulit berasal dari dalam tubuh.

Zat gizi dari makanan yang kamu makan untuk nutrisi bagi kulit ini membutuhkan olahraga agar peredarannya lancar di dalam tubuh. Pendek kata, aliran darah mesti lancar dan deras agar mengalir sampai ke ujung-ujung permukaan kulit. Caranya? Tentu dengan berolahraga. Maka dari itu dengan berolahraga tentu menjadi salah satu cara awet muda yang ampuh.

4. Konsumsi Makanan

Faktor awet muda juga dipengaruhi oleh makanan yang kamu konsumsi tiap harinya. Lalu, makanan seperti apa sih yang baik bagi kulit? Kata ahli, makanan yang kaya akan anti-oksidan amat baik bagi kesehatan kulit. Namun, bagaimana dengan makanan yang justru merusak kulit seseorang? Hmmm, sayangnya makanan ini justru disukai banyak orang, lho. Siapa sih yang enggak ketagihan mengonsumsi makanan atau minuman manis?

Namun, kata ahli makanan atau minuman yang kaya gula ini justru dapat memperburuk kualitas kulit. Menurut dokter kulit dari San Diego, California, Amerika Serikat, secara internal molekul gula menempel dalam serat protein di setiap sel tubuh kita. Proses ini disebut sebagai glikasi yang bisa membuat hilangnya cahaya dari wajah seseorang.

Enggak cuma itu, glikasi ini juga bisa menimbulkan lingkaran hitam di bawah mata, garis-garis halus, dan kerutan kulit. Di samping itu, proses ini juga bisa menyebabkan hilangnya kontur wajah dan meningkatnya ukuran pori-pori.

Masih mau tahu lebih jauh mengenai faktor awet muda? Atau ingin mencari cara jitu untuk menjaga kesehatan kulit? Kamu bisa lho bertanya langsung ke dokter melalui aplikasi Halodoc. Lewat fitur Chat atau Voice/Video Call, kamu bisa mengobrol dengan dokter ahli tanpa perlu ke luar rumah. Yuk, download aplikasi Halodoc sekarang juga di App Store dan Google Play!

Baca juga:

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan