4 Masalah Kesehatan yang Bisa Dideteksi X-Ray

Ditinjau oleh  Redaksi Halodoc   20 Februari 2019
4 Masalah Kesehatan yang Bisa Dideteksi X-Ray4 Masalah Kesehatan yang Bisa Dideteksi X-Ray

Halodoc, Jakarta – Pemeriksaan X-ray adalah tes pencitraan menggunakan jenis radiasi yang disebut gelombang elektromagnetik. Tujuan pemeriksaan ini untuk melihat kondisi di dalam tubuh melalui gambar yang dihasilkan. Prosedur X-ray memakan waktu singkat dan tidak menimbulkan rasa sakit. Tes pencitraan ini membantu dokter melengkapi diagnosis penyakit dan mengobservasi kondisi tubuh. Berikut beberapa masalah kesehatan yang bisa dideteksi melalui pemeriksaan X-ray:

Baca Juga: Mengenal Foto Rontgen, Pemeriksaan Sinar X untuk Diagnosis Penyakit

  1. Masalah pada Perut

Rontgen pada bagian perut bertujuan untuk menemukan kelainan pada sistem pencernaan atau organ yang ada di sekitar perut. Berikut masalah pencernaan yang bisa terdeteksi lewat pemeriksaan X-ray:

  • Sistem pencernaan. Pemindaian perut dibantu dengan zat yang disebut barium. Zat ini membuat gambar lebih jelas sehingga masalah pencernaan mudah dideteksi.

  • Organ di sekitar perut. Batu ginjal dan kandung empedu merupakan penyakit yang terjadi di bagian perut. Rontgen membantu mengidentifikasi sumber rasa sakit.

  • Mual. Masalah di perut yang disertai mual, muntah, dan bengkak seringkali sulit didiagnosis sehingga perlu dilakukan rontgen untuk mencari tahu penyebabnya.

  1. Masalah pada Organ bagian Dada

Rontgen dada merupakan tes pencitraan yang paling umum digunakan. Rontgen dada dapat menunjukkan berbagai macam kondisi dalam tubuh seperti:

  • Nyeri dada. Sama seperti perut, dada dapat mengalami rasa sakit yang sulit didiagnosis tanpa dilakukan rontgen atau proses pencitraan lainnya.

  • Masalah jantung. Jika sistem pencernaan menggunakan barium, tes pencitraan pada jantung menggunakan zat yodium. Rontgen dapat mendeteksi pembuluh darah yang tersumbat.

  • Masalah paru-paru. Sebagian besar masalah paru-paru dideteksi menggunakan sinar X. seperti kanker paru, TBC, dan fibrosis kistik.

  • Kanker Payudara. Pemeriksaan X-ray pada payudara disebut dengan mammografi.

Baca Juga: Kondisi Kesehatan Ini Bisa Diketahui Lewat CT SCAN

  1. Masalah pada Ekstremitas, Tulang, dan Gigi

Anggota gerak atas dan bawah yang dapat dilakukan pemeriksaan rontgen adalah tangan, kaki, lutut, tungkai, dan pinggul. Rontgen anggota gerak ini biasanya diperlukan untuk memeriksa cedera dan penyakit seperti patah tulang atau pergeseran sendi. Berikut masalah pada ekstremitas, tulang, dan gigi yang bisa dideteksi melalui X-ray:

  • Gigi. Biasanya dokter gigi melakukan pemeriksaan X-ray untuk memeriksa rongga gigi. Melalui rontgen masalah pada gigi terlihat lebih jelas.

  • Patah tulang dan infeksi. Selain masalah di dada, rontgen juga sering dilakukan untuk mendeteksi patah tulang atau infeksi. Infeksi menyebabkan reaksi pada jaringan sehingga mudah terlihat dalam sinar X.

  • Osteoporosis dan tumor tulang. Banyak orang khawatir dengan paparan radiasi akibat pemeriksaan X-ray. Faktanya, memeriksa tumor dan kepadatan tulang secara keseluruhan lebih bermanfaat untuk kesehatan jangka panjang.

  • Artritis: Rontgen dilakukan untuk memantau perkembangan radang sendi.

  1. Benda yang Tertelan

Ada beberapa kasus benda asing yang tertelan atau masuk ke dalam tubuh manusia. Kasus ini biasanya terjadi pada anak-anak. Melalui pemeriksaan sinar X, benda asing yang bersarang di tubuh mudah dideteksi.

Baca Juga: Sering Merokok Perlu Lakukan Rontgen Paru-Paru?

Itulah berbagai macam masalah kesehatan yang bisa dideteksi melalui pemeriksaan X-ray. Jangan malu untuk bertanya ke dokter tentang jenis pemeriksaan ini. Kamu bisa berdiskusi dengan dokter melalui fitur Contact Doctor yang ada di aplikasi Halodoc. Kamu bisa menghubungi dokter kapan saja dan di mana saja via Chat, dan Voice/Video Call. Yuk, segera download aplikasi Halodoc di App Store atau Google Play!

Mulai Rp25 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Dokter seputar Kesehatan