“Kunyit mengandung senyawa kurkumin yang dikenal dengan sifat antiinflamasi. Itulah sebabnya, rempah berwarna kuning ini telah lama digunakan sebagai obat tradisional. Namun, manfaat kunyit dalam menyembuhkan tukak lambung masih perlu penelitian lebih lanjut.”

Halodoc, Jakarta - Sebagai bahan alami, kunyit diyakini bisa mengatasi beberapa masalah kesehatan. Bahan yang memiliki rasa khas dan sering digunakan dalam proses memasak itu juga disebut mampu mengatasi masalah pencernaan seperti tukak lambung. Benarkah?

Tukak lambung adalah kondisi yang terjadi karena adanya luka pada dinding lambung akibat terkikisnya lapisan dinding lambung. Luka juga bisa muncul pada dinding bagian pertama usus kecil (duodenum) serta pada kerongkongan (esofagus). Kondisi ini menyebabkan munculnya rasa nyeri pada lambung, bahkan bisa menyebabkan terjadinya perdarahan. 

Baca juga: Idap Tukak Lambung, Bolehkah Berpuasa?

Kunyit dan Tukak Lambung

Kunyit banyak mengandung senyawa antiradang dan antioksidan. Kunyit juga mengandung bahan aktif yaitu kurkumin, bahan yang disebut memberi manfaat untuk kesehatan. Kurkumin memiliki kemampuan sebagai antivirus, antibakteri, serta antikanker. Seluruh kandungan itu ternyata memang bisa membantu mengatasi masalah pada lambung. 

Sebab, penyakit pada lambung umumnya terjadi karena peradangan dan stres oksidatif yang dapat diobati dengan antiradang dan antioksidan. Kunyit dan kandungan kurkumin disebut memiliki sifat antioksidan dan antiradang. Maka dari itu, kunyit bisa menjadi salah satu bahan alami untuk membantu meredakan masalah pada lambung. 

Mengutip laman The Health Site, kurkumin dalam kunyit diyakini dapat menjadi obat yang baik untuk penyakit lambung yang disebabkan oleh peradangan dan ulserasi. Hal ini diungkapkan oleh Snehasikta Swarnakar, ilmuwan senior di Divisi Diagnostik dan Bioteknologi Pengembangan Obat di Indian Institute of Chemical Biology (IICB).

Studi yang dipublikasikan di International Journal of Molecular Sciences juga mengungkapkan hal senada. Disebutkan bahwa bukti yang ada menunjukkan bahwa kurkumin mampu mengerahkan berbagai sifat pleiotropik yang bermanfaat di saluran pencernaan, seperti perlindungan terhadap refluks esofagitis, kerongkongan Barrett, dan kerusakan mukosa lambung yang disebabkan oleh obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID) dan agen nekrotikan.

Meski begitu, masih dibutuhkan penelitian lebih lanjut untuk membuktikan seberapa efektif kunyit sebagai terapi pengobatan untuk tukak lambung. Terlebih, sebagai obat herbal, cukup sulit untuk menakar dosis kunyit yang tepat secara mandiri. 

Baca juga: 7 Makanan yang Bikin Asam Lambung Naik Saat Puasa

Meski disebut bisa memberi manfaat untuk kesehatan, konsumsi kunyit yang berlebihan dapat menimbulkan efek samping, seperti reaksi alergi, gangguan kantong empedu, perdarahan, dan gangguan hati. Bahkan, juga bisa memperparah masalah lambung yang dialami. 

Oleh karena itu, bila kamu mengalami gejala tukak lambung, sebaiknya bicarakan dengan dokter di aplikasi Halodoc. Bila kamu mendapatkan resep, kamu juga bisa beli obatnya lewat aplikasi. Konsumsi kunyit sebagai pengobatan herbal tambahan juga sebaiknya dibicarakan terlebih dahulu pada dokter.

Perubahan Gaya Hidup Juga Perlu 

Mengobati tukak lambung bisa berbeda antara satu orang dengan yang lainnya. Biasanya, penyakit ini diatasi dengan konsumsi obat tertentu. Selain itu, perubahan gaya hidup menjadi lebih sehat juga bisa menjadi salah satu cara mengatasi tukak lambung. Berikut tips hidup sehat yang bisa diterapkan:

1.Hindari Rokok dan Alkohol 

Merokok dan mengonsumsi minuman beralkohol menjadi salah satu pemicu terjadinya iritasi pada lambung. Maka dari itu, pengidap tukak lambung disarankan untuk mengurangi bahkan menghentikan kebiasaan ini. Kebiasaan merokok bisa menghambat penyembuhan sekaligus meningkatkan risiko tukak lambung. 

Baca juga: Sering Dipakai Masak, Apa Manfaat Kunyit bagi Kesehatan?

2.Batasi Konsumsi Teh, Kopi, dan Susu 

Membatasi asupan teh, susu, dan kopi dalam satu hari bisa menghindari kondisi tukak lambung semakin buruk. Sebab, jenis minuman ini dapat menyebabkan meningkatnya kadar asam lambung, sehingga bisa memperparah gejala tukak lambung. 

3.Miliki Pola Makan Sehat 

Menerapkan pola makan sehat, seperti mengonsumsi buah dan sayur bisa membantu mengatasi gangguan ini. Hindari mengonsumsi makanan yang memiliki rasa pedas dan berlemak agar tukak lambung tidak lagi kambuh.

Jika gejala tukak lambung semakin parah, segera lakukan pemeriksaan ke rumah sakit, ya. Kamu bisa mencari dan memilih rumah sakit terdekat melalui aplikasi Halodoc. Buat janji temu dengan dokter pun jadi lebih mudah. Yuk, download Halodoc sekarang di App Store dan Google Play!

Referensi:

International Journal of Molecular Sciences. Diakses pada 2021. Curcumin: A Potent Protectant against Esophageal and Gastric Disorders.

The Health Site. Diakses pada 2021. Can Turmeric Cure Gastric Inflammation And Ulcers?

Healthline. Diakses pada 2021. Stomach Ulcers and What You Can Do About Them.

Medline Plus. Diakses pada 2021. Peptic Ulcer Disease - Discharge.