Break dalam Hubungan: Pengertian dan Manfaatnya untuk Kesehatan Mental
Bila dilakukan secara dewasa dan konstruktif, break dapat memberikan dampak positif untukmu dan pasangan.

Daftar Isi:
Istilah “break” dalam hubungan sering kali terdengar menakutkan dan dianggap sebagai awal dari perpisahan. Banyak yang mengira ini hanyalah cara halus untuk berpisah atau putus.
Padahal, jika dilakukan dengan tujuan yang benar dan kesepakatan yang jelas, break justru bisa menjadi alat yang sehat untuk memperbaiki hubungan dan menjaga kesehatan mental kedua belah pihak.
Kunci dari break yang sukses adalah komunikasi dan tujuan yang sama. Lantas, apa sebenarnya maksud dari break dan apa saja manfaatnya?
Apa Sebenarnya Maksud dari ‘Break’?
Secara sederhana, break adalah periode jeda atau istirahat sementara dalam sebuah hubungan romantis yang disepakati bersama. Berbeda dengan putus, break memiliki niat untuk kembali bersama setelah periode waktu dan tujuan tertentu tercapai.
Tujuan utama dari break adalah untuk memberikan ruang bagi masing-masing individu untuk:
- Meredakan emosi: Saat pertengkaran terus-menerus terjadi, emosi bisa memuncak. Break berfungsi sebagai periode “pendinginan” untuk mencegah ucapan atau tindakan yang bisa merusak hubungan secara permanen. Mau tahu cara meredakan emosi? Baca di sini: Mengenal Teknik Butterfly Hug yang Baik untuk Membuat Emosi Stabil
- Melakukan refleksi diri: Jarak memberikan kesempatan untuk berpikir jernih mengenai apa yang sebenarnya diinginkan dari hubungan tersebut, apa yang menjadi sumber masalah, dan bagaimana kontribusi diri sendiri dalam masalah itu.
- Mendapatkan perspektif baru: Dengan menjauh sejenak, seseorang bisa melihat hubungan dari sudut pandang yang lebih objektif, tidak hanya dari dalam “gelembung” emosi.
Agar efektif, break harus disertai aturan yang jelas, seperti berapa lama akan berlangsung, bagaimana batasan komunikasi, dan apa saja yang boleh dan tidak boleh dilakukan selama periode ini.
Manfaat Break untuk Kesehatan Mental
Jika dilakukan secara dewasa dan konstruktif, break dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi kondisi psikologis-mu dan pasangan.
1. Mengurangi stres dan kecemasan
Hubungan yang tegang adalah sumber stres yang konstan. Mengambil jeda dapat secara drastis mengurangi tingkat stres dan kecemasan harian.
Ini memberikan kesempatan bagi sistem saraf untuk rileks dan pikiran menjadi lebih tenang, yang penting untuk pengambilan keputusan yang rasional.
Baca juga cara untuk meredakan stres di sini: 10 Teknik Relaksasi untuk Membantu Meredakan Stres
2. Memberi ruang untuk tumbuh
Break mendorongmu untuk fokus pada diri sendiri. Kamu memiliki waktu untuk terhubung kembali dengan hobi yang terlupakan, menghabiskan waktu dengan teman dan keluarga, serta memperkuat kembali jati diri di luar status sebagai “pasangan”. Ini penting untuk membangun kembali rasa percaya diri.
3. Meningkatkan keterampilan komunikasi
Proses negosiasi aturan break itu sendiri adalah latihan komunikasi yang hebat. Setelah periode break berakhir, kamu dan pasangan akan terdorong untuk membicarakan perasaan dan temuan masing-masing secara lebih jujur dan terbuka.
Nah, hal tersebut adalah sebuah pondasi penting untuk hubungan yang lebih sehat ke depannya.
4. Mencegah keputusan impulsif
Di tengah amarah atau kekecewaan, orang cenderung membuat keputusan impulsif. Contohnya seperti langsung mengakhiri hubungan.
Bosan dengan ide kencang yang itu-itu saja? Baca di sini: 11 Ide Kencan Romantis dan Anti-Mainstream bersama Pasangan
Break berfungsi sebagai “rem darurat” yang mencegah keputusan permanen yang mungkin akan disesali di kemudian hari.
5. Menumbuhkan kembali rasa saling menghargai
Terkadang, jarak membuat hati semakin rindu. Selama break, kamu mungkin menyadari betapa pentingnya pasangan dalam hidupmu. Hal Ini dapat menumbuhkan kembali rasa apresiasi dan syukur, serta memperkuat komitmen untuk memperbaiki masalah yang ada saat kembali bersama.
Pada akhirnya, break bukanlah solusi untuk semua masalah, tetapi bisa menjadi langkah yang sehat jika kedua pihak memiliki niat baik.
Jika kamu merasa hubunganmu berada di titik yang sulit dan membutuhkan panduan objektif, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan psikolog melalui Halodoc.
Dapatkan juga obat atau produk kesehatan lainnya yang kamu butuhkan di Toko Kesehatan Halodoc. Produknya 100% asli (original) dan tepercaya. Tak perlu keluar rumah, produk diantar dalam waktu 1 jam.


