Daging Sapi dan Kambing, Mana yang Lebih Menyehatkan?
Daging kambing umumnya dianggap lebih menyehatkan dari daging sapi.

Daftar Isi:
- Perbedaan Daging Sapi dan Kambing: Mana yang Lebih Menyehatkan?
- Kandungan Nutrisi Daging Sapi dan Kambing
- Kelebihan Daging Sapi
- Kelebihan Daging Kambing
- Pertimbangan Kesehatan dalam Konsumsi Daging
- Tips Konsumsi Daging Sapi dan Kambing yang Sehat
- Kesimpulan
Daging merah adalah salah satu jenis santapan yang paling digemari oleh para non-vegetarian, termasuk daging kambing dan daging sapi.
Ternyata, nilai gizi daging merah bervariasi. Ada perbedaan kandungan nutrisi antara daging kambing dan daging sapi yang menarik untuk diketahui.
Simak informasi selengkapnya pada artikel berikut ini!
Perbedaan Daging Sapi dan Kambing: Mana yang Lebih Menyehatkan?
Perbedaan utama antara daging sapi dan kambing terletak pada kandungan lemak, kalori, dan nutrisi lainnya.
Daging kambing cenderung memiliki kalori, lemak total, dan lemak jenuh yang lebih rendah dibandingkan daging sapi. Namun, daging sapi mengandung lebih banyak zat besi.
Selain itu, rasa dan tekstur keduanya juga berbeda. Daging sapi memiliki rasa yang lebih umum dan tekstur yang lebih lembut, sedangkan daging kambing memiliki rasa yang lebih kuat dan tekstur yang sedikit lebih keras.
Kandungan Nutrisi Daging Sapi dan Kambing
Berikut adalah perbandingan kandungan nutrisi per 100 gram daging sapi dan kambing:
- Daging Sapi
Kalori: 217, Protein: 26 gram, Lemak: 12 gram (5 gram lemak jenuh), Zat Besi: 2 mg.
- Daging Kambing
Kalori: 143, Protein: 27 gram, Lemak: 3 gram (1 gram lemak jenuh), Zat Besi: 3 mg.
Daging kambing unggul dalam hal kandungan zat besi dan rendah lemak jenuh, yang bisa menjadi pilihan lebih baik untuk menjaga kesehatan jantung.
Kelebihan Daging Sapi
Daging sapi adalah sumber protein berkualitas tinggi yang mengandung semua asam amino esensial yang dibutuhkan tubuh.
Selain itu, daging sapi kaya akan vitamin B12, yang penting untuk fungsi saraf dan pembentukan sel darah merah. Daging sapi juga mengandung zinc, yang mendukung sistem kekebalan tubuh.
Berikut beberapa kelebihan daging sapi:
- Sumber protein lengkap.
- Kaya akan vitamin B12 dan zinc.
- Mendukung pertumbuhan dan perbaikan jaringan tubuh.
Ibu bisa cari tahu selengkapnya 13 Manfaat Mengonsumsi Daging Sapi bagi Kesehatan.
Kelebihan Daging Kambing
Daging kambing memiliki keunggulan dalam hal kandungan lemak yang lebih rendah dibandingkan daging sapi.
Lemak yang lebih rendah ini dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung dan obesitas.
Selain itu, daging kambing mengandung lebih banyak zat besi, yang penting untuk mencegah anemia.
Berikut beberapa kelebihan daging kambing:
- Kandungan lemak lebih rendah.
- Kaya akan zat besi.
- Potensi risiko penyakit jantung lebih rendah.
Pertimbangan Kesehatan dalam Konsumsi Daging
Konsumsi daging merah, baik sapi maupun kambing, perlu diperhatikan dalam jumlah yang wajar.
Konsumsi berlebihan dapat meningkatkan risiko penyakit jantung, stroke, dan beberapa jenis kanker.
Batasan konsumsi daging merah yang direkomendasikan adalah tidak lebih dari 70 gram per hari.
Menurut WHO, penting untuk menjaga keseimbangan nutrisi dan memilih daging tanpa lemak serta mengolahnya dengan cara yang sehat, seperti direbus, dikukus, atau dipanggang.
Beberapa penelitian terbaru menunjukkan bahwa, metode memasak daging juga mempengaruhi dampaknya terhadap kesehatan.
Memasak dengan suhu tinggi, seperti memanggang atau menggoreng, dapat menghasilkan senyawa berbahaya seperti amina heterosiklik (HCA) dan hidrokarbon aromatik polisiklik (PAH), yang dapat meningkatkan risiko kanker.
Simak selengkapnya, Ini Dampak Mengonsumsi Daging Merah Terlalu Banyak.
Tips Konsumsi Daging Sapi dan Kambing yang Sehat
Berikut adalah beberapa tips untuk mengonsumsi daging sapi dan kambing dengan lebih sehat:
- Pilih potongan daging tanpa lemak.
- Buang lemak yang terlihat sebelum memasak.
- Batasi porsi konsumsi daging.
- Pilih metode memasak yang sehat (rebus, kukus, panggang).
- Kombinasikan dengan sayuran dan buah-buahan untuk keseimbangan nutrisi.
Penting juga untuk memperhatikan frekuensi konsumsi. Mengonsumsi daging merah beberapa kali dalam seminggu masih dapat diterima, asalkan tidak berlebihan dan diimbangi dengan pola makan sehat.
Sebagai tambahan, pertimbangkan untuk mengonsumsi daging yang diberi makan rumput (grass-fed). Daging sapi dan kambing yang diberi makan rumput cenderung memiliki kandungan lemak omega-3 yang lebih tinggi dan kandungan lemak jenuh yang lebih rendah dibandingkan dengan daging yang diberi makan biji-bijian.
Kesimpulan
Baik daging sapi maupun kambing memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing.
Daging kambing cenderung lebih rendah lemak dan kaya zat besi, sementara daging sapi kaya akan vitamin B12 dan zinc.
Pilihan terbaik tergantung pada kebutuhan dan preferensi individu, serta kondisi kesehatan masing-masing.
Jika memiliki kondisi kesehatan tertentu, konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi untuk mendapatkan rekomendasi yang sesuai.
Konsultasi dengan dokter spesialis gizi klinik sekarang lebih mudah dan praktis melalui Halodoc.
Kamu bisa beli obat online atau produk kesehatan lainnya dengan praktis dan mudah di Apotek Online Halodoc.
Toko Kesehatan Halodoc Produknya 100% asli dan tepercaya. Tanpa perlu antre, obat bisa diantar hanya dalam 1 jam langsung dari apotek terdekat dari lokasi kamu berada.
Yuk, download aplikasi Halodoc sekarang juga dan dapatkan obat dari apotek 24 jam terdekat!


