Ini 11 Makanan Sehat bagi Pengidap Asam Lambung
Asam lambung ditandai dengan sensasi terbakar di dada dan mual.

DAFTAR ISI
- Makanan untuk Asam Lambung yang Aman Dikonsumsi
- Peran Oatmeal sebagai “Perisai Alami” bagi Penderita Asam Lambung
- Bagaimana Cara agar Asam Lambung Cepat Sembuh?
- Injeksi Happy Tummy Kini Bisa di Rumah pakai Halodoc
- FAQ
Ada banyak faktor yang memicu naiknya asam lambung ke kerongkongan, salah satunya adalah makanan. Contohnya, buah-buahan asam, makanan tinggi lemak, makanan pedas, dan coklat.
Ketika asam lambung naik, akan muncul sensasi rasa pahit di dalam mulut pengidap. Gejalanya diikuti dengan mual, muntah, sensasi panas di perut, dan mengalirnya makanan ke kerongkongan.
Makanan untuk Asam Lambung yang Aman Dikonsumsi
Untuk mencegah munculnya gejala penyakit asam lambung, pengidapnya perlu memperhatikan makanan yang dikonsumsi. Berikut ini makanan untuk asam lambung yang aman dikonsumsi oleh pengidap:
1. Jahe
Makanan untuk asam lambung yang pertama adalah jahe. Tanaman herbal ini tak hanya memberi kehangatan, tapi juga dapat menurunkan potensi munculnya gejala asam lambung pada pengidap.
Jahe memiliki kandungan antiinflamasi untuk mengatasi masalah pencernaan dan menjadi obat alami untuk asam lambung atau maag. Caranya dengan memotong dan merebusnya. Kemudian, campur dengan madu.
Studi berjudul Ginger in gastrointestinal disorders: A systematic review of clinical trials yang dipublikasikan Food Science & Nutrition menyebutkan, mengonsumsi jahe kurang dari 1500 miligram efektif meredakan mual akibat asam lambung.
Selain itu, jahe sebagai agen makanan penting yang memiliki efek karminatif, mengurangi tekanan pada sfingter esofagus bagian bawah, mengurangi kram usus, dan mencegah dispepsia, perut kembung, dan kembung.
2. Lidah buaya
Manfaat lidah buaya tak hanya sekedar untuk kecantikan saja. Makanan untuk asam lambung ini berkhasiat sebagai penyembuh alami.
Caranya dengan mengonsumsinya secara langsung atau mencampurnya dalam jus dan makanan.
3. Oatmeal
Jenis makanan untuk asam lambung lainnya adalah oatmeal. Kudapan ini kaya akan serat yang dapat memberikan rasa kenyang lebih lama.
Dalam mengatasi gejala, oatmeal bekerja dengan menyerap produksi asam lambung berlebih.
Nah, berbicara soal asam lambung berlebih, terkadang tak sedikit orang menyamakan penyakit asam lambung dan maag. Padahal, kedua jelas berbeda.
Kamu bisa klik artikel ini untuk penjelasan lebih lanjut Ketahui Perbedaan antara Asam Lambung dan Maag.
4. Pisang
Pisang memiliki kandungan pH sekitar 5,6 mampu menetralkan asam lambung dan meredakan gejalanya. Buah ini juga bekerja dengan melapisi kerongkongan yang teriritasi akibat naiknya asam lambung.
5. Sayuran berdaun hijau
Sayuran sebagai makanan untuk asam lambung adalah kembang kol, brokoli, kentang, selada, timun, buncis, dan asparagus.
Sayur-sayuran tersebut memiliki kandungan tinggi serat yang mampu menurunkan asam lambung.
6. Daging tanpa lemak
Daging yang berlemak tinggi sering menjadi pemicu naiknya asam lambung. Itu sebabnya, pengidap asam lambung sebaiknya memilih daging rendah lemak yang mudah dicerna oleh lambung.
Perhatikan juga cara mengolahnya, ya. Sebaiknya kamu mengolah dengan cara dipanggang, direbus, dikukus, atau dibakar.
7. Roti
Pengidap asam lambung masih boleh mengonsumsi roti. Namun, jenis roti yang disarankan adalah yang terbuat dari gandum atau mengandung biji-bijian di dalamnya. Jenis roti tersebut kaya kandungan vitamin, serat, dan nutrisi yang baik untuk kesehatan lambung.
8. Pepaya
Pepaya tak hanya bekerja sebagai pencahar alami. Makanan untuk asam lambung ini juga mampu meredakan gejala gangguan tersebut.
Manfaat ini terjadi berkat enzim papain di dalam buah. Enzim ini bekerja dengan mencerna protein di dalam lambung ketika terjadi kekambuhan gejala asam lambung.
9. Yoghurt
Meski terasa sedikit asam, yoghurt jadi salah satu makanan untuk asam lambung. Kandungan di dalamnya bisa menetralisir gejala yang muncul. Manfaat baik ini terjadi berkat proses fermentasi makanan.
Studi berjudul Gastric microbiota in the functional dyspepsia patients treated with probiotic yogurt yang dipublikasikan dalam BMJ Open Gastroenterology menemukan, yoghurt mengandung prebiotik yang dapat membantu mengatasi gejala asam lambung.
Namun, sampai saat ini penelitian lebih lanjut dibutuhkan untuk menganalisis mikrobiota lambung atau menjelaskan mekanisme yang mendasarinya.
10. Ikan
Ikan memiliki kadar asam dan lemak yang rendah, sehingga baik dikonsumsi oleh pengidap asam lambung. Beberapa jenis ikan yang direkomendasikan, yakni salmon, gurame, lele, tongkol, dan sarden.
Perhatikan juga cara mengolahnya. Sebaiknya tidak terlalu banyak memakai bumbu pedas dan asam. Hindari juga memasak dengan menggorengnya, karena kandungan minyak bisa memicu naiknya asam lambung.
11. Apel
Makanan untuk asam lambung yang terakhir adalah buah apel. Buah ini kaya akan serat dan merupakan sumber kalsium, kalium serta magnesium.
Berbagai nutrisi ini mampu meredakan gejala asam lambung dengan menetralisirnya. Namun, pastikan tidak memilih apel berwarna hijau karena memiliki rasa cenderung asam.
Selain mengonsumsi makanan untuk asam lambung di atas, pengidap juga perlu menjauhi beberapa jenis makanan dan minuman. Klik artikel ini untuk penjelasan lebih lanjut: Catat, Ini 5 Makanan dan Minuman Pantangan Asam Lambung.
Peran Oatmeal sebagai “Perisai Alami” bagi Penderita Asam Lambung
Banyak artikel menyebut penderita asam lambung sebaiknya menghindari makanan pedas, asam, atau berlemak.
Tapi jarang yang menyoroti bahwa oatmeal justru bisa menjadi “perisai alami” untuk melindungi lambung.
Oatmeal mengandung serat larut (beta-glukan) yang membantu menyerap asam berlebih di lambung sekaligus menjaga pencernaan tetap lancar.
Tekstur oatmeal yang lembut juga meminimalkan iritasi dinding lambung dibanding makanan keras atau berminyak.
Selain itu, oatmeal dapat membuat perut terasa kenyang lebih lama tanpa meningkatkan produksi asam lambung secara signifikan.
Cara terbaik mengonsumsinya adalah dengan merebus oatmeal menggunakan air atau susu rendah lemak.
Hindari tambahan topping yang bisa memicu refluks, seperti cokelat atau buah asam (jeruk, nanas).
Sebagai gantinya, tambahkan pisang matang atau irisan apel untuk rasa manis alami yang aman bagi penderita asam lambung.
Bagaimana Cara agar Asam Lambung Cepat Sembuh?
Selain dari makanan, kamu juga bisa melakukan beberapa cara alami di bawah ini untuk menetralisir asam lambung.
1. Hindari makanan pemicu refluks
Hindari makanan dan minuman tertentu yang bisa memicu peningkatan asam lambung. Misalnya, kafein, soda, cokelat, buah dan jus jeruk, tomat, bawang, mint, dan makanan berlemak tinggi.
2. Berdiri tegak
Selanjutnya, berdiri dengan tegak. Postur tubuh ini dapat mengurangi tekanan pada sfingter esofagus bagian bawah. Dengan begitu, gejala asam lambung perlahan bisa mereda.
3. Tidur miring ke kiri
Tidur miring ke kiri dapat membantu mencegah naiknya asam lambung ke kerongkongan. Posisi ini membuat otot sfingter esofagus bagian bawah berada di atas asam lambung, sehingga aliran asam lebih sulit naik ke kerongkongan.
4. Jangan makan sebelum tidur
Pencernaan tetap berlangsung saat seseorang tidur, tetapi prosesnya melambat, sehingga makan terlalu dekat dengan waktu tidur dapat meningkatkan risiko refluks asam lambung. Jadi, sebaiknya berhenti makan, setidaknya 2 sampai 3 jam sebelum tidur.
Dengan begitu, perut memiliki kesempatan untuk mengosongkannya sebelum kamu tertidur.
5. Jangan merokok
Kebiasaan merokok dapat melemahkan otot-otot pada sfingter esofagus yang berfungsi menghadang aliran asam lambung. Jadi, sebaiknya berhenti dari kebiasaan ini guna meminimalisir munculnya gejala asam lambung.
6. Hindari alkohol
Alkohol dapat melemahkan sfingter esofagus, yang merupakan otot pengontrol aliran makanan dari kerongkongan ke lambung. Saat otot ini melemah, asam lambung dapat naik kembali ke kerongkongan dan menyebabkan refluks asam.
7. Konsumsi banyak serat
Konsumsi makanan tinggi serat, seperti sayuran, buah-buahan, dan biji-bijian, dapat membantu mengurangi gejala asam lambung. Selain itu, asupan tersebut dapat meningkatkan kesehatan dan kinerja organ pencernaan.
Dampak Penyakit Asam Lambung yang Tak Diobati
Jika dibiarkan tanpa penanganan, asam lambung bisa memberikan dampak membahayakan, seperti:
- Striktur esofagus. Masalah ini dipicu oleh luka tenggorokan yang membuat pengidapnya kesulitan menelan.
- Ulkus peptikum. Penyakit ini terjadi karena asam lambung yang menggerogoti lapisan perut dan menimbulkan luka (ulkus).
- Perdarahan gastrointestinal. Aliran asam lambung di saluran pencernaan menjadi pemicu perdarahan gastrointestinal.
- Esofagitis. Esofagitis menyebabkan perdarahan kerongkongan, iritasi, dan kesulitan menelan.
- Barrett esophagus. Kondisi ini dipicu oleh paparan asam lambung berulang. Dampaknya, terjadi perubahan sel dan jaringan yang melapisi kerongkongan. Jika dibiarkan, gangguan bisa saja berkembang menjadi sel kanker.
Itulah beberapa jenis makanan dan cara alami yang dapat dilakukan untuk mencegah sekaligus meminimalisir gejala asam lambung. Jika tak kunjung membaik, sebaiknya segera periksakan diri, ya!
Sebab, jika dibiarkan tanpa penanganan, kamu berisiko mengalami gangguan. Klik artikel ini untuk lebih jelasnya: 6 Bahaya Asam Lambung yang Dibiarkan Tanpa Penanganan.
Hubungi dokter di Halodoc jika mengalami asam lambung yang tak kunjung membaik.
Injeksi Happy Tummy Kini Bisa di Rumah pakai Halodoc
Kini, kamu tidak perlu antre di rumah sakit atau klinik, kamu bisa mendapatkan injeksi Happy Tummy di rumah melalui layanan Homecare by Halodoc.
Halodoc menyediakan fasilitas Injeksi Happy Tummy melalui layanan Homecare by Halodoc (tersedia di Jabodetabek, Bandung, Semarang, Yogyakarta, Surabaya dan Denpasar).
Injeksi ini mengandung Lansoprazole 30 mg, yang dapat meredakan keluhan lambung seperti naiknya asam lambung, rasa perih, dan gangguan pencernaan lainnya.
Injeksi Happy Tummy bekerja dengan cara menurunkan produksi asam lambung berlebih, melindungi lapisan lambung dari iritasi, dan mendukung proses penyembuhan secara efektif.
Ada beberapa keunggulan dari layanan ini, antara lain:
- Tak perlu repot keluar rumah.
- Hemat waktu dan biaya.
- Tenaga kesehatan responnya cepat.
- Protokol kesehatan ketat. Ini Daftar Phlebotomist yang Tangani Layanan Tes Lab Halodoc.
- Injeksi obat diberikan secara aman dan steril.
- Setelah obat diberikan, petugas medis akan melakukan observasi kondisi kesehatanmu untuk memastikan tidak ada efek samping yang berbahaya..
- Peralatan yang digunakan berkualitas, aman, tersegel, dan sesuai standarisasi.
- Harga untuk Injeksi Happy Tummy adalah Rp649.000,- dan semua layanan tes lab terdiri dari pemeriksaan laboratorium dan konsultasi dokter.
- Setelah tes, kamu akan mendapatkan voucher 25 ribu untuk konsultasi hasil dengan dokter tepercaya dari Halodoc.
Booking Injeksi Happy Tummy Lebih Mudah di Rumah Lewat Halodoc
Selain lewat aplikasi, kamu juga bisa order langsung dengan menghubungi nomor WhatsApp 0888-0999-9226.
Mudah sekali bukan? Pesan layanan Homecare sekarang juga!
Kapan Harus ke Dokter?
Segera konsultasikan dengan dokter jika kamu mengalami gejala asam lambung yang parah atau tidak membaik, setelah melakukan perubahan gaya hidup dan mengonsumsi obat-obatan yang dijual bebas. Beberapa gejala yang perlu diwaspadai antara lain:
- Nyeri dada yang parah.
- Kesulitan menelan.
- Muntah darah.
- BAB berwarna hitam atau seperti aspal.
- Penurunan berat badan tanpa sebab yang jelas.
Dokter akan melakukan pemeriksaan fisik dan mungkin memerlukan pemeriksaan tambahan seperti endoskopi atau tes lainnya untuk menentukan penyebab, gejala, dan memberikan penanganan yang tepat.
Kesimpulan
Mengelola asam lambung memerlukan perubahan gaya hidup dan pola makan yang tepat. Memilih makanan yang tepat dapat membantu mengurangi gejala dan mencegah kekambuhan.
Konsumsi makanan sehat seperti sayuran hijau, jahe, oatmeal, buah non-sitrus, daging tanpa lemak, putih telur, lemak sehat, kentang, probiotik, air kelapa, dan madu. Hindari makanan pemicu asam lambung dan terapkan tips tambahan untuk mencegah asam lambung naik.
Jika gejala asam lambung tidak membaik atau semakin parah, segera hubungi dokter spesialis dalam di Halodoc untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

Selain itu, kamu juga bisa mendapatkan obat asam lambung atau produk kesehatan lainnya yang kamu butuhkan di Toko Kesehatan Halodoc. Produknya 100% asli (original) dan tepercaya. Tak perlu keluar rumah, produk diantar dalam waktu 1 jam.
Referensi :
Healthline. Diakses pada 2025. 7 Foods to Help Your Acid Reflux.
Health. Diakses pada 2025. 11 Foods That Help Heartburn, According to Gastroenterologists.
Medical News Today. Diakses pada 2025. What to eat and avoid if you have GERD.
WebMD. Diakses pada 2025. Natural Home Remedies for Heartburn.
Food Science & Nutrition. Diakses pada 2025. Ginger in gastrointestinal disorders: A systematic review of clinical trials.
BMJ Open Gastroenterology. Diakses pada 2025. Gastric microbiota in the functional dyspepsia patients treated with probiotic yogurt.
FAQ
1. Cemilan apa untuk penderita asam lambung?
Camilan yang aman untuk penderita asam lambung adalah yang rendah lemak, tidak asam, dan tidak pedas, seperti:
- Pisang matang
- Biskuit tawar
- Oatmeal bar tanpa pemanis atau cokelat
- Roti gandum
- Yogurt rendah lemak (jika tidak ada intoleransi laktosa)
- Buah-buahan rendah asam, seperti pepaya atau apel (tanpa kulit)
- Kacang almond panggang tanpa garam
Hindari cemilan seperti keripik pedas, cokelat, gorengan, atau buah asam seperti jeruk dan nanas.
2. Lauk apa yang bagus untuk penderita asam lambung?
Lauk terbaik untuk penderita asam lambung adalah lauk yang rendah lemak, tanpa bumbu tajam, serta dimasak dengan cara dikukus, direbus, atau dipanggang (bukan digoreng).
Berikut contoh lauk yang aman untuk penderita asam lambung:
- Ikan kukus atau panggang (misalnya salmon, kembung)
- Dada ayam tanpa kulit, direbus atau ditumis ringan
- Tahu atau tempe rebus/tumis ringan tanpa cabe
- Telur rebus atau telur dadar tanpa minyak berlebih
- Sup bening ayam atau sayur tanpa santan.
3. Minum apa agar asam lambung cepat sembuh?
Minuman yang dapat membantu meredakan asam lambung:
- Air putih hangat
- Air rebusan jahe (dalam jumlah sedang, membantu menenangkan lambung)
- Susu almond (rendah lemak dan tidak asam)
- Air kelapa muda (menenangkan dan menyeimbangkan pH lambung)
- Teh chamomile atau teh herbal non-kafein
- Jus labu atau jus wortel (tanpa tambahan gula)
Hindari kopi, teh berkafein, soda, susu full cream, jus jeruk, atau minuman berkarbonasi karena bisa memperburuk gejala.


