Ini 7 Manfaat Kedelai Hitam untuk Kesehatan yang Jarang Diketahui

4 menit
Ditinjau oleh  dr. Rizal Fadli   11 Januari 2024

“Kedelai hitam mengandung senyawa antioksidan dan isoflavon yang bermanfaat untuk kesehatan. Beberapa manfaatnya adalah menjaga kesehatan jantung, baik untuk kulit, dan melancarkan pencernaan.”

Ini 7 Manfaat Kedelai Hitam untuk Kesehatan yang Jarang DiketahuiIni 7 Manfaat Kedelai Hitam untuk Kesehatan yang Jarang Diketahui

DAFTAR ISI

1. Kandungan Nutrisi Kedelai Hitam

2. Berbagai Manfaat Kedelai Hitam


Halodoc, Jakarta – Kedelai hitam mengandung senyawa-senyawa bioaktif, seperti antosianin, isoflavon, dan antioksidan, yang memberikan warna gelap pada bijinya. Keunggulan utama kedelai ini adalah kandungan antosianinnya yang tinggi, yang juga ditemukan dalam beri-berian dan sayuran berwarna gelap. 

Antosianin memiliki sifat antioksidan kuat yang dapat membantu melindungi tubuh dari kerusakan radikal bebas dan peradangan, serta mendukung kesehatan jantung dan pembuluh darah.

Mau tahu manfaat lain dari kedelai hitam? Berikut ulasannya!

Kandungan Nutrisi Kedelai Hitam

Apa saja kandungan nutrisi dalam kedelai hitam? Dalam setiap 130 gramnya mengandung nutrisi sebagai berikut: 

  • Kalori: 120.
  • Lemak: 6 gr.
  • Natrium: 30 mg.
  • Karbohidrat: 8 gr.
  • Serat: 7 gr.
  • Gula: 1 gr.
  • Protein: 11 gr.

Berbagai Manfaat Kedelai Hitam

Kedelai hitam adalah sumber nutrisi yang kaya dan memiliki sejumlah manfaat kesehatan yang signifikan. Berikut adalah berbagai manfaatnya:

1. Mendukung kesehatan jantung

Kedelai malina mengandung isoflavon, serat, dan antioksidan yang dapat membantu menurunkan risiko penyakit jantung. Konsumsi kedelai hitam secara teratur dapat membantu mengurangi kadar kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL), serta mengontrol tekanan darah.

Menurut jurnal ilmiah berjudul Peranan Kedelai dalam Mengendalikan Penyakit Degeneratif yang dipublikasikan di Journal Online Universitas Teuku Umar, biji kedelai kaya akan protein dan lemak serta beberapa zat gizi penting lainnya, seperti vitamin (asam fitat), dan lesitin. 

Nah, nutrisi ini dapat mengendalikan penyakit degeneratif seperti hipertensi, hiperkolesterol, diabetes melitus, kanker dan lainnya. Lebih lanjut, kedelai berperan sebagai ACE-inhibitor dan menurunkan kolesterol darah, sehingga berpotensi menghambat hipertensi dan penyakit jantung koroner. 

Terkait kedelai hitam, jenis kedelai ini memiliki keunggulan tersendiri karena kandungan gizinya yang cukup tinggi, terutama protein dan karbohidrat. Kadar proteinnya lebih unggul ketimbang kedelai kuning. 

Pun, kedelai hitam juga memiliki asam glutamat yang lebih tinggi dibandingkan kedelai kuning. Baca manfaat kedelai lainnya di artikel: “Mitos atau Fakta, Kacang Kedelai dapat Menjaga Kekuatan Tulang.”

2. Menyehatkan kulit 

Kedelai hitam mengandung senyawa yang dapat membantu mengurangi penuaan kulit, meningkatkan elastisitas kulit, dan mengurangi keriput. Ini membuatnya bermanfaat untuk menjaga kulit tetap sehat dan awet muda.

Menurut studi berjudul Studi Potensi Sifat Anti-Aging Ekstrak Kedelai Hitam (Glycine max (L.) Merrill) Varietas Detam 1 melalui Uji Antioksidan, dalam Jurnal Ilmiah Warta AKAB, kedelai hitam berpotensi memiliki sifat antioksidan yang dapat dimanfaatkan sebagai anti-aging.

Salah satu faktor penyebab kerusakan kulit adalah paparan radikal bebas. Pencegahan terhadap berkembangnya radikal bebas dapat diatasi dengan menggunakan senyawa antioksidan yang saat ini banyak dimanfaatkan sebagai anti-aging pada berbagai produk kosmetik. 

Penjelasan mengenai manfaat kacang untuk kesehatan kulit bisa dibaca di artikel: “Kacang Bikin Jerawat, Mitos atau Fakta?

3. Mendukung kesehatan tulang

Kedelai hitam mengandung kalsium dan magnesium, yang esensial untuk kesehatan tulang. Sehingga mengonsumsinya Konsumsi kedelai hitam dapat membantu mengurangi risiko osteoporosis dan menjaga kepadatan tulang.

4. Menyehatkan pencernaan 

Serat yang tinggi dalam kedelai hitam dapat membantu dalam pencernaan dan mencegah sembelit. Serat juga dapat membantu mengatur kadar gula darah dan mengurangi risiko penyakit pencernaan seperti divertikulitis. 

Selengkapnya mengenai manfaat kedelai untuk pencernaan bisa dibaca di artikel: “Kandungan Nutrisi dan Manfaat untuk Kesehatan Tubuh.”

Senyawa isoflavon dalam kedelai hitam telah dikaitkan dengan pengurangan risiko beberapa jenis kanker, terutama kanker payudara dan kanker prostat. Kandungannya memiliki efek anti-kanker yang kuat.

6. Melindungi dari radikal bebas

Antosianin, pigmen alami yang memberi warna gelap pada kedelai hitam, adalah antioksidan kuat yang melindungi tubuh dari kerusakan radikal bebas. Ini dapat membantu mengurangi risiko penyakit kronis seperti kanker dan penyakit jantung.

Mau tahu apa saja buah-buahan yang ampuh menangkal radikal bebas? Baca di artikel ini: “Cegah Radikal Bebas, Wajib Konsumsi 9 Buah Ini”.

7. Sumber protein nabati

Kedelai ini kaya akan protein nabati, yang merupakan pilihan sehat bagi vegetarian dan vegan. Protein ini penting untuk pertumbuhan, perbaikan jaringan, dan menjaga kekuatan otot.

Referensi:
Journal Online Universitas Teuku Umar. Diakses pada 2023. Peranan Kedelai dalam Mengendalikan Penyakit Degeneratif.
Very Well Fit. Diakses pada 2023. Black Soybean Nutrition Facts and Health Benefits.
Savannashoemaker.com. Diakses pada 2023. Black Soybeans: Nutrition, Carbs, Prep, & Taco Night Black Soybean Recipe.
Jurnal Ilmiah Warta AKAB. Diakses pada 2023. Studi Potensi Sifat Anti-Aging Ekstrak Kedelai Hitam (Glycine max (L.) Merrill) Varietas Detam 1 melalui Uji Antioksidan.
Cigna.com. Diakses pada 2023. Nutritions and Health Benefits of Black Soybean.
Medical News Today. Diakses pada 2023. Everything you need to know about black beans.

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan