Advertisement

Ini 7 Penyebab Sakit Kepala Bagian Belakang dan Cara Efektif untuk Mengatasinya

7 menit
Ditinjau oleh  dr. Budiyanto, MARS   24 November 2025

Otot leher yang tegang, migrain, stres, dehidrasi, dan pola makan yang tidak seimbang bisa menyebabkan sakit kepala bagian belakang.

Ini 7 Penyebab Sakit Kepala Bagian Belakang dan Cara Efektif untuk MengatasinyaIni 7 Penyebab Sakit Kepala Bagian Belakang dan Cara Efektif untuk Mengatasinya

DAFTAR ISI


Pernahkah kamu merasakan sakit kepala di bagian belakang yang begitu mengganggu, hingga membuat kamu sulit fokus bahkan beraktivitas sehari-hari? Sakit kepala bagian belakang jangan dianggap sepele, karena bisa menjadi tanda dari berbagai masalah kesehatan yang serius. 

Penting untuk mengetahui penyebab sakit kepala bagian belakang karena dampaknya tidak hanya sekadar rasa sakit.  Kondisi ini juga bisa mempengaruhi produktivitas, mood, dan kualitas tidur. 

Nah, mau tahu apa saja penyebab dan cara efektif untuk mengatasinya? Berikut ulasannya!

Penyebab Sakit Kepala Bagian Belakang

Sakit kepala bagian belakang bisa sangat mengganggu. Berikut ini beberapa penyebab umum sakit kepala di bagian belakang kepala beserta cara mengatasinya:

1. Sakit kepala tegang (tension headache)

Ini adalah jenis sakit kepala yang paling umum. Sakit kepala tegang biasanya menyebabkan nyeri tumpul dan terasa seperti ada tekanan di sekitar kepala atau leher.

Kondisi ini seringkali dipicu oleh stres, kurang tidur, atau postur tubuh yang buruk.

Cara mengatasi:

  • Istirahat yang cukup.
  • Kelola stres dengan teknik relaksasi, seperti meditasi atau yoga.
  • Kompres hangat atau dingin pada leher dan bahu.
  • Minum obat pereda nyeri yang dijual bebas, seperti paracetamol atau ibuprofen.

Apa saja obat untuk mengatasi sakit kepala? Baca di sini: 5 Pilihan Obat Bebas Tanpa Resep Dokter untuk Sakit Kepala

2. Sakit kepala servikogenik (cervicogenic headache)

Sakit kepala servikogenik disebabkan oleh masalah pada tulang belakang leher.

Kondisi ini bisa disebabkan oleh cedera, arthritis, atau postur tubuh yang buruk.

Cara mengatasi:

  • Fisioterapi untuk memperbaiki postur tubuh dan memperkuat otot leher.
  • Terapi manual, seperti manipulasi tulang belakang.
  • Obat pereda nyeri atau relaksan otot.
  • Dalam beberapa kasus, dokter mungkin akan menyuntikkan kortikosteroid ke leher untuk mengurangi peradangan.

3. Neuralgia oksipital

Neuralgia oksipital adalah kondisi yang terjadi ketika saraf oksipital, yang berjalan dari bagian atas sumsum tulang belakang ke kulit kepala, mengalami iritasi atau peradangan.

Kondisi ini menyebabkan nyeri tajam seperti tertusuk di bagian belakang kepala dan leher.

Cara mengatasi:

  • Kompres hangat pada leher.
  • Pijat pada otot leher yang tegang.
  • Obat pereda nyeri, relaksan otot, atau antidepresan.
  • Dalam beberapa kasus, dokter mungkin akan merekomendasikan suntikan saraf atau operasi.

4. Sakit kepala saat batuk

Sakit kepala jenis ini dipicu oleh batuk, bersin, atau mengejan. Meskipun jarang berbahaya, kondisi ini bisa sangat mengganggu.

Cara mengatasi:

  • Biasanya, sakit kepala ini akan hilang dengan sendirinya setelah beberapa menit atau jam.
  • Jika sakit kepala sering terjadi atau sangat parah, segera konsultasikan dengan dokter untuk mengetahui penyebabnya.

Apa saja obat untuk atasi migrain? Baca di sini: Ini 7 Rekomendasi Obat Migrain yang Ampuh Atasi Sakit Kepala Sebelah

5. Hipertensi

Tekanan darah tinggi yang tidak terkontrol dapat menyebabkan sakit kepala bagian belakang. Kondisi ini biasanya terjadi ketika tekanan darah sangat tinggi.

Cara mengatasi:

  • Ukur tekanan darah secara teratur.
  • Konsumsi obat penurun tekanan darah sesuai resep dokter.
  • Terapkan pola hidup sehat, seperti diet rendah garam, olahraga teratur, dan berhenti merokok.

6. Dehidrasi

Kurangnya cairan dalam tubuh dapat menyebabkan sakit kepala, termasuk sakit kepala bagian belakang.

Cara mengatasi:

  • Minum air putih yang cukup sepanjang hari, setidaknya 8 gelas per hari.
  • Konsumsi buah-buahan dan sayuran yang mengandung banyak air.
  • Hindari minuman berkafein dan beralkohol, karena dapat menyebabkan dehidrasi.

7. Postur tubuh buruk

Duduk atau berdiri dengan postur tubuh yang buruk dapat menyebabkan ketegangan otot di leher dan bahu, yang kemudian memicu sakit kepala bagian belakang.

Terutama bagi mereka yang bekerja di depan komputer dalam waktu lama.

Cara mengatasi:

  • Perbaiki postur tubuh saat duduk dan berdiri.
  • Gunakan kursi yang ergonomis dan pastikan layar komputer sejajar dengan mata.
  • Lakukan peregangan otot leher dan bahu secara teratur.

Cara Efektif Mengatasi Sakit Kepala Bagian Belakang

Ada beberapa langkah-langkah tepat yang bisa kamu lakukan untuk mengatasi rasa sakit dan mencegah sakitnya datang kembali.

Berikut adalah beberapa cara efektif untuk mengatasi sakit kepala bagian: 

1. Perbaiki postur tubuh

Postur tubuh yang buruk dapat menyebabkan ketegangan pada otot leher dan bahu yang berujung pada sakit kepala bagian belakang. Oleh karena itu, pastikan postur tubuh sudah tepat saat melakukan aktivitas tertentu. 

Contohnyao posisi duduk saat bekerja. Kamu bisa mencoba gunakan kursi yang bisa menopang punggung dan lakukan istirahat singkat setiap 30 menit untuk meregangkan tubuh. Lakukan juga latihan leher secara rutin untuk mengurangi ketegangan otot. 

2. Pijat dan terapi

Lakukan pijat leher atau pertimbangkan terapi fisik untuk membantu meredakan ketegangan dan meningkatkan aliran darah. Pijat otot leher dan punggung atas dapat membantu meredakan ketegangan otot yang menyebabkan sakit kepala. 

3. Kelola stres dengan baik

Mengingat stres dapat menjadi pemicu munculnya ketegangan dan sakit pada kepala bagian belakang, mengelola stres emosional dan mental menjadi penting. Kamu bisa mencoba teknik manajemen stres seperti meditasi, yoga, atau pernapasan dalam untuk membantu mengurangi ketegangan otot. 

4. Pola makan bergizi seimbang dan penuhi kebutuhan cairan tubuh

Terapkanlah pola makan bergizi seimbang agar seluruh vitamin dan mineral penting yang dibutuhkan tubuh selalu terpenuhi. Sebab, kekurangan nutrisi seperti magnesium dapat menyebabkan sakit kepala.

Selain itu, sakit kepala yang disebabkan oleh dehidrasi sering kali dirasakan di bagian belakang kepala. 

5. Obat-obatan

Obat-obatan tertentu dapat membantu meredakan sakit kepala bagian belakang, terutama jika disebabkan oleh ketegangan otot atau migrain. Kamu bisa gunakan obat pereda nyeri seperti ibuprofen, paracetamol, atau acetaminophen. 

Kamu bisa cek rekomendasi pilihan obat untuk atasi sakit kepala bagian belakang di artikel ini: Ini 5 Pilihan Obat Sakit Kepala Bagian Belakang yang Harus ada di Rumah. 

Apa Kata Studi tentang Faktor Risiko Sakit Kepala?

Menurut studi berjudul Headache yang dipublikasikan oleh The American Journal of Medicine (2018), sakit kepala adalah masalah kesehatan yang sangat umum dan sering dikeluhkan oleh banyak orang. 

Ada beberapa faktor risiko yang dapat memicu sakit kepala. Mulai dari riwayat keluarga dengan migrain, usia, gangguan gastrointestinal pada anak, gaya hidup, serta kondisi komorbid (ada penyakit penyerta lain).

Pada kenyataannya, sakit kepala bagian belakang bisa menjadi masalah yang mengganggu.

Pencegahan Sakit Kepala Bagian Belakang

Beberapa langkah pencegahan yang dapat dilakukan untuk mengurangi risiko sakit kepala bagian belakang meliputi:

  • Perbaiki postur tubuh. Pastikan untuk duduk dan berdiri dengan postur yang baik. Gunakan kursi yang ergonomis dan atur layar komputer sejajar dengan mata.
  • Lakukan peregangan secara teratur. Lakukan peregangan leher dan bahu secara teratur, terutama jika bekerja di depan komputer dalam waktu yang lama.
  • Kelola stres. Cari cara untuk mengelola stres, seperti yoga, meditasi, atau olahraga.
  • Cukupi kebutuhan cairan. Minum air yang cukup sepanjang hari untuk mencegah dehidrasi.
  • Hindari pemicu sakit kepala. Jika tahu apa yang memicu sakit kepala, hindari pemicu tersebut sebisa mungkin.

Kapan Harus Menghubungi Dokter? 

Jika kamu mengalami sakit kepala berkelanjutan atau parah, segeralah menghubungi dokter untuk mengetahui diagnosis dan penanganan yang tepat. Segera konsultasikan pada dokter bila:

  • Sakit kepala yang terus menerus atau meningkat. 
  • Disertai dengan gejala lain seperti mual, muntah, gangguan penglihatan, kesulitan berbicara, atau kebingungan. 
  • Sakit kepala yang tiba-tiba muncul dengan intensitas tinggi. 
  • Sakit kepala yang tidak merespons pengobatan. 
  • Sakit kepala terjadi setelah cedera kepala atau leher. 
  • Sakit kepala pada lansia. 
  • Sakit kepala dengan riwayat kesehatan tertentu seperti diabetes, hipertensi, atau gangguan pembuluh darah. 

Itulah fakta mengenai penyebab sakit kepala bagian belakang beserta cara efektif yang bisa dilakukan untuk mengatasinya.

Apabila kondisi yang kamu alami tak kunjung sembuh, segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan diagnosa dan penanganan yang tepat. 

Kamu bisa beli obat online atau produk kesehatan lainnya dengan praktis dan mudah di Apotek Online Halodoc

Toko Kesehatan Halodoc Produknya 100% asli dan tepercaya. Tanpa perlu antre, obat bisa diantar hanya dalam 1 jam langsung dari apotek terdekat dari lokasi kamu berada. 

Yuk, download aplikasi Halodoc sekarang juga dan dapatkan obat dari apotek 24 jam terdekat!

Referensi: 
Journal of Neurosciences in Rural Practice. Diakses pada 2025. Cervicogenic Headache: A Review of Pathophysiology. 
European Spine Journal. Diakses pada 2025. Cervical Spondylosis: A Review. 
Current Neurology and Neuroscience Reports. Diakses pada 2025. The Epidemiology, Burden, and Comorbidity of Migraine. 
Iranian Journal of Neurology. Diakses pada 2025. The Role of Dehydration in Headache: A Review of the Literature. 
The American Journal of Medicine. Diakses pada 2025. Headache. 

FAQ

1. Penyebab sakit kepala bagian belakang bawah dekat leher?

Sakit kepala di bagian belakang bawah dekat leher bisa disebabkan oleh ketegangan otot, postur tubuh yang buruk, atau masalah pada tulang belakang leher (cervicogenic headache). 

2. Penyebab sakit kepala bagian belakang kanan bawah dekat leher?

Sakit kepala di bagian belakang kanan bawah dekat leher bisa disebabkan oleh ketegangan otot pada sisi tersebut, masalah dengan sendi leher, atau migrain yang memancar ke area tersebut.

3. Obat sakit kepala bagian belakang bawah dekat leher?

Obat yang dapat membantu meredakan sakit kepala ini antara lain parasetamol atau ibuprofen untuk mengurangi rasa sakit, serta terapi fisik dan kompres hangat atau dingin untuk meredakan ketegangan otot.