Ini Manfaat Timun Suri untuk Takjil Berbuka Puasa
Timun suri adalah pilihan takjil yang menyegarkan dan kaya manfaat.

DAFTAR ISI
Timun suri merupakan salah satu buah yang sering kita jumpai ketika bulan Ramadan karena kandungan airnya yang terkenal tinggi dan teksturnya yang lembut.
Buah ini tidak hanya memberikan sensasi segar saat berbuka, tetapi juga kaya akan nutrisi yang bermanfaat bagi tubuh.
Kandungan airnya yang mencapai sekitar 90 persen membantu menghidrasi tubuh, sementara vitamin dan mineral di dalamnya dapat membantu menjaga stamina selama berpuasa.
Tak heran, buah ini menjadi favorit dalam berbagai minuman segar khas Ramadan, seperti campuran es buah atau es timun suri sebagai sajian takjil berbuka puasa.
Berbagai Manfaat Timun Suri untuk Takjil Buka Puasa
Tidak hanya rasanya yang menyegarkan, timun suri juga mampu memberikan manfaat kesehatan untuk tubuh.
Oleh sebab itu, ada baiknya kamu mengonsumsi buah ini sebagai sajian takjil berbuka puasa.
Berikut ini manfaat yang terkandung dalam timun suri:
1. Mengontrol Tekanan Darah
Buah berair ini memiliki kemampuan mengontrol tekanan darah berkat kandungan potasium dalam jumlah yang baik di dalamnya.
Potasium membantu mengontrol saraf, pembuluh darah, dan kontraksi otot yang selanjutnya memengaruhi tekanan darah.
Selain itu, Kurma Baik untuk Menu Berbuka Puasa, Ini Bukti Ilmiahnya.
2. Mengatur Kadar Kolesterol
Kandungan serat yang tinggi pada timun suri sangat bermanfaat untuk mengontrol kadar kolesterol.
Seratnya mampu membuang racun dan langsung membawa kolesterol jahat dalam darah.
Dengan begitu, konsumsi timun suri dapat mengontrol kadar kolesterol dalam darah.
3. Meningkatkan Kesehatan Kardiovaskular
Daging buah timun suri ternyata baik untuk kesehatan jantung.
Sebab, buah ini mengandung asam lemak omega 3 dan omega 6 yang mampu menunjang kesehatan jantung.
4. Kesehatan Pencernaan
Sama seperti jenis buah lainnya, timun suri baik untuk kesehatan pencernaan.
Kandungan serat dan air yang tinggi pada timun suri mampu meningkatkan kesehatan pencernaan.
Maka itu, konsumsi buah timun suri dapat mencegah beberapa masalah pencernaan seperti sembelit.
5. Mengontrol Berat Badan
Mengonsumsi timun suri bisa mengatur berat badan. Hal ini mungkin berkat kandungan mineral yang bermanfaat yang mampu meningkatkan metabolisme tubuh.
Selain itu, kandungan vitamin B6 di dalam timun suri mampu mengontrol nafsu makan supaya tidak mengalami kalap makan.
Baca juga: 5 Menu Takjil Sehat untuk Berbuka Puasa
6. Menghidrasi Tubuh
Timun suri termasuk dalam keluarga labu yang memiliki kandungan air yang sangat baik.
Dengan begitu, mengonsumsi timun suri secara teratur bisa mengembalikan hidrasi tubuh, terutama setelah seharian berpuasa.
7. Baik untuk Kesehatan Kulit
Manfaat timun suri juga bisa dirasakan pada kulit. Timun suri bisa digunakan sebagai masker wajah alami untuk menjaga kulit tetap kenyal dan awet muda.
Masker buatan sendiri ini direkomendasikan terutama bagi seseorang yang memiliki kulit kering, karena buah ini baik untuk melembapkan kulit.
8. Meningkatkan Mood
Kandungan vitamin B6 pada buah timun suri mampu meningkatkan produksi hormon serotonin.
Ini adalah salah satu hormon yang berperan penting dalam mengontrol mood dan memberikan perasaan bahagia.
Baca juga: 4 Inspirasi Menu Berbuka Puasa yang Sehat
9. Meningkatkan Kualitas Tidur
Kemampuan timun suri dalam meningkatkan mood juga berpengaruh pada pola tidur.
Jika pengelolaan mood membaik, kamu bisa terhindar dari depresi dan memperbaiki masalah tidur seperti insomnia.
Dengan mengonsumsi timun suri untuk takjil berbuka puasa, tidur akan lebih nyenyak.
Itulah beberapa manfaat timun suri untuk takjil berbuka puasa.
Fakta Unik
1. Buah ini mengandung sekitar 90 persen air, sehingga dapat membantu menjaga hidrasi tubuh selama puasa Ramadan
2. Secara ilmiah, timun suri termasuk dalam famili Cucurbitaceae atau keluarga labu-labuan.
Apa Kata Riset?
Penelitian yang dimuat dalam jurnal Nutrition pada 2020 ini membahas manfaat kesehatan dari buah dan sayuran yang termasuk dalam keluarga Cucurbitaceae, seperti timun suri, labu, mentimun, zucchini, dan squash.
Buah dan sayuran ini tidak hanya dikonsumsi sebagai makanan, tetapi juga digunakan dalam pengobatan tradisional karena kandungan nutrisi dan senyawa aktifnya, seperti karotenoid dan saponin.
Berbagai penelitian menunjukkan bahwa sayuran dari keluarga ini memiliki efek antioksidan, antidiabetes, antiinflamasi, dan dapat membantu pencernaan.
Selain itu, biji dari tanaman ini juga kaya manfaat dan semakin populer sebagai camilan sehat.
Dengan meningkatnya kesadaran masyarakat akan pola makan sehat berbasis buah dan sayur, konsumsi Cucurbitaceae dapat menjadi pilihan yang baik untuk mendukung kesehatan.
Jika mengalami masalah kesehatan selama menjalani puasa, segera hubungi dokter melalui aplikasi Halodoc. Yuk, download aplikasi Halodoc sekarang!