Ini Tanda Demam pada Anak Jadi Kondisi yang Berbahaya
Jika demam pada tidak mereda dalam beberapa hari, segera hubungi dokter anak.

Demam pada anak memang bukan penyakit yang berbahaya, karena dapat sembuh dengan sendirinya dalam waktu beberapa hari. Jika anak demam, ibu perlu tahu bahwa saat ini tubuhnya bereaksi untuk melawan infeksi yang ada di dalamnya.
Infeksi sendiri dapat disebabkan oleh parasit, virus, atau bakteri. Hal yang perlu ibu waspadai adalah jika demam tidak mereda dalam waktu berminggu-minggu, dan anak mengalami kenaikan suhu yang parah.
Ketika gejala yang telah disebutkan terjadi, hal tersebut menandakan jika Si Kecil tengah mengidap demam yang membahayakan. Bukan demam biasa, ibu perlu memperhatikan demam pada anak dengan kondisi berikut ini!
Ini Tanda Demam Berbahaya pada Anak
Demam yang membahayakan perlu segera mendapatkan penanganan yang tepat.
Jika anak mengalami serangkaian gejala berikut, itu berarti, ibu harus segera membawanya ke instalasi kesehatan terdekat!
- Suhu badan lebih dari 40 derajat celsius.
- Demam tinggi yang terjadi lebih dari 72 jam.
- Anak demam tinggi disertai dengan kejang-kejang.
- Mengalami penurunan kesadaran, dan sangat sulit dibangunkan saat tidur.
- Anak cenderung terus merasa mengantuk, atau bahkan tidak bergerak meskipun diberikan benda yang biasa menarik perhatiannya.
- Kondisi anak jadi sangat rewel, menangis tanpa henti, dan tidak dapat ditenangkan.
- Anak mengalami mual, muntah, tidak mau makan, atau menyusu. Pada fase ini, anak akan mengalami dehidrasi yang dapat berakibat fatal.
- Muncul gejala mimisan, gusi berdarah, muntah atau BAB berdarah, serta adanya bintik merah pada kulit. Tanda tersebut merupakan indikasi anak mengalami demam berdarah.
Perlu ibu ketahui jika demam berbahaya pada rentang usia 6 bulan sampai 5 tahun pada anak akan memicu kejang demam.
Saat mengalaminya, tubuh anak akan mengalami guncangan hebat yang diiringi dengan sentakan pada lengan dan tungkai. Hal tersebut akan diikuti dengan kehilangan kesadaran atau pingsan.
Jika Kejang Demam Terjadi, Ibu Harus Apa?
Si Kecil dikatakan mengalami demam jika suhu tubuhnya mencapai 38 derajat Celsius atau lebih.
Mereka akan tampak lemas, rewel, sering menangis, gelisah, susah tidur, hingga tidak mau makan, minum, atau menyusu.
Jika Si Kecil mengalami komplikasi seperti kejang demam, berikut pertolongan pertama untuk pada anak:
- Letakkan anak di tempat yang empuk, luas, aman, dan nyaman.
- Jauhkan anak dari benda-benda berbahaya, seperti benda pecah belah, benda tajam, atau alat-alat yang dapat mengalirkan listrik.
- Baringkan anak dalam posisi miring agar seluruh isi perutnya dapat keluar, sehingga mereka terhindar dari risiko tersedak.
- Jangan memasukkan benda, seperti sendok, jari orangtua, atau benda lain ke dalam mulut anak.
- Jangan memberi mereka minum sedang kejang, karena akan memicu sumbatan jalan bernapas.
- Jangan menahan gerakan anak, atau menghentikan kejang dengan cara paksa. Hal tersebut akan menyebabkan patah tulang anak.
Selalu amati apapun yang terjadi saat anak mengalami kejang demam, karena ini sangat penting bagi dokter untuk melakukan langkah pengobatan.
Setelah kejang demam selesai, segera bawa Si Kecil ke fasilitas kesehatan terdekat
Jangan lupa juga beri tahu dokter jika anak pernah mengalami hal yang serupa sebelumnya.
Nah, Catat, Ini Rekomendasi Dokter Spesialis Anak di Halodoc.
Hubungi Dokter Ini Jika Demam Anak Tak Kunjug Membaik
Apabila Si Kecil mengalami demam yang tak kunjung turun, sebaiknya hubungi dokter anak di Halodoc.
Berikut ini terdapat beberapa dokter spesialis anak yang sudah memiliki pengalaman lebih dari 13 tahun.
Mereka juga mendapatkan rating yang baik dari para pasien yang sebelumnya mereka tangani.
Ini daftarnya:
1. dr. Gracia Deswita Natalya Fau Sp.A

Dokter Gracia Deswita Natalya Fau Sp.A adalah lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Pembangunan Nasional Veteran, Jakarta, pada 2001 dan Universitas Sam Ratulangi, Manado, pada 2019.
Ia kini berpraktik di Kabupaten Lamandau, Kalimantan Tengah, dan tergabung sebagai anggota IDAI (Ikatan Dokter Anak Indonesia) dengan nomor STR 7121201320127158.
Dengan pengalaman selama 14 tahun, dr. Gracia Deswita Natalya Fau Sp.A. bisa memberikan layanan konsultasi di Halodoc terkait cara mengatasi demam pada anak.
Ibu juga bisa berkonsultasi dengan dokter Gracia terkait nafsu makan dan nutrisi anak, perkembangan anak, DBD dan penyakit tropis, pencernaan anak, alergi dan imunitas anak, serta bayi lahir kecil dan prematur.
Chat dr. Gracia Deswita Natalya Fau Sp.A mulai dari Rp 55.000,- di Halodoc
2. dr. Lingga Pradipta Sp.A

Ibu juga bisa menghubungi dr. Lingga Pradipta Sp.A yang merupakan alumnus Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada pada 2011 dan Universitas Hasanuddin pada 2021.
Saat ini ia menjalani praktik di Makassar, Sulawesi Selatan, dan tergabung sebagai anggota IDAI (Ikatan Dokter Anak Indonesia) dengan nomor STR 7311201321144020.
Dengan pengalaman selama 11 tahun, dr. Lingga Pradipta Sp.A bisa memberikan layanan konsultasi di Halodoc terkait penanganan demam pada anak yang tak kunjung turun.
Ibu juga bisa berkonsultasi dengannya seputar nafsu makan dan nutrisi anak, perkembangan anak, DBD dan penyakit tropis, jantung anak, kesehatan remaja, serta bayi lahir kecil dan prematur.
Chat dr. Lingga Pradipta Sp.A mulai dari Rp 55.000,- di Halodoc
Itulah berbagai daftar dokter spesialis anak yang bisa ibu hubungi seputar bayi yang susah BAB.
Tak perlu khawatir jika dokter sedang tidak tersedia atau offline.
Sebab, ibu tetap bisa membuat janji konsultasi di lain waktu melalui aplikasi Halodoc.
Ayo hubungi dokter di Halodoc sekarang juga!
Referensi: