Ketahui 4 Gaya Hidup untuk Cegah Granuloma Annulare

Halodoc, Jakarta - Granuloma annulare adalah jenis kelainan kulit yang bersifat kronis atau berkembang dalam jangka panjang. Penyakit ini menyebabkan peradangan pada kulit, ruam dan perubahan warna kulit. Dalam kebanyakan kasus, ruam dapat muncul di area tangan, kaki, dan lengan bawah. Tanda dan gejala granuloma annulare dapat bervariasi, tergantung jenisnya, yakni
Baca Juga: Pria Rentan Terkena Granuloma Annulare, Ini Alasannya
1. Granuloma Annulare Lokalisata
Granuloma lokal adalah jenis yang paling sering terjadi. Lesi yang ditimbulkan umumnya berbentuk lingkaran atau setengah lingkaran dengan diameternya bisa mencapai 5 sentimeter. Lesi atau benjolan biasanya berwarna kemerahan atau sama dengan warna kulit. Lesi paling sering muncul di tangan, kaki, pergelangan tangan, dan pergelangan kaki.
2. Granuloma Annulare Generalisata
Jenis ini mungkin lebih jarang daripada granuloma lokal. Granuloma general umumnya menyebabkan benjolan yang terasa gatal dan berwarna kemerahan. Jenis ini bisa muncul pada sebagian besar tubuh, termasuk batang, lengan, dan kaki.
3. Granuloma Annulare Di Bawah Kulit
Jika kedua jenis granuloma sebelumnya sering diidap oleh orang dewasa, granuloma annulare yang timbul dibawah kulit biasanya lebih sering diidap oleh anak-anak. Jenis ini menghasilkan benjolan kecil dan keras di bawah kulit yang berbeda dengan ruam. Benjolan biasanya muncul pada tangan, tulang kering, dan kulit kepala.
Apa yang Menyebabkan Granuloma Annulare?
Sejauh ini, tidak diketahui pasti apa yang menyebabkan granuloma annulare. Namun, sebagian besar kasus granuloma bisa disebabkan oleh :
-
Gigitan binatang atau serangga;
-
Tes kulit tuberkulin;
-
Vaksinasi;
-
Paparan sinar matahari;
-
Cedera kulit ringan; dan
-
Narkoba
Selain berbagai penyebab di atas, granuloma annulare terkadang dikaitkan dengan penyakit diabetes atau penyakit tiroid. Granuloma tidak menular dan tidak bersifat kanker.
Pengobatan Granuloma Annulare
Granuloma annulare bukan kondisi yang mengancam jiwa, sehingga tidak ada opsi perawatan khusus untuk mengobati kondisi ini. Umumnya, benjolan bisa hilang dalam beberapa bulan dan jarang bertahan lebih dari dua tahun. Apabila pengidapnya merasa terganggu terhadap kondisi kulit kulitnya, terdapat beberapa jenis perawatan yang bisa dilakukan seperti
-
Mengoleskan krim atau salep kortikosteroid untuk membantu menghilangkan lesi lebih cepat. Dokter mungkin menyarankan untuk menutupi krim dengan perban untuk meningkatkan efektivitas perawatan.
-
Apabila mengoleskan krim atau salep kortikosteroid tidak membantu, suntikan kortikosteroid mungkin diperlukan. Suntikan mungkin diperlukan setiap 6–8 minggu sampai kondisinya membaik.
-
Menerapkan nitrogen cair ke area yang terkena dapat membantu menghilangkan lesi.
-
Menyinari lesi dengan jenis cahaya tertentu, termasuk laser juga bisa mengurangi lesei.
-
Dalam kasus yang parah, terutama ketika lesi menyebar, dokter mungkin meresepkan obat yang diminum, seperti antibiotik, antimalaria atau obat yang digunakan untuk mencegah reaksi sistem kekebalan tubuh.
Baca Juga: Waspadai 2 Komplikasi yang Menyebabkan Granuloma Annulare
Gaya Hidup untuk Mencegah Granuloma Annulare
1. Berhenti Merokok
Karena granuloma annulare diduga berkaitan dengan masalah tiroid dan diabetes, maka salah satu langkah pencegahannya mirip dengan pencegahan dua kondisi tersebut. Merokok merupakan salah satu kondisi yang bisa mempengaruhi tiroid. Oleh sebab itu, sebaiknya berhenti merokok untuk menghindari berbagai jenis penyakit.
2. Hindari Konsumsi Narkoba
Salah satu penyebab granuloma annulare adalah penggunaan obat-obatan terlarang. Oleh sebab itu, menghindari narkoba mungkin dianjurkan
3. Gunakan Penangkal Matahari
Sinar matahari terkadang bisa membahayakan kulit yang berisiko membuat kulit kita terbakar. Nah, sinar matahari ternyata juga bisa meningkatkan risiko granuloma annulare. Untuk mencegah terjadinya granuloma kamu mungkin perlu menggunakan tabir surya, baju lengan panjang, celana panjang, topi atau payung untuk mengurangi paparan sinar matahari.
4. Terapkan Hubungan Intim yang Aman
Selain itu, granuloma annulare juga bisa disebabkan karena penyakit hepatitis. Penularan hepatitis umumnya ditularkan melalui hubungan intim, oleh karena itu langkah pencegahan yang bisa dilakukan adalah dengan menggunakan kondom, mengetahui riwayat seksual pasangan, dan hindari bergonta ganti pasangan.
Baca Juga: Ini Alasan Homoseksual Rentan Terkena Granuloma Inguinale
Curiga mengalami kondisi seperti diatas? Segera tanya dokter Halodoc untuk memastikannya. Klik Talk to A Doctor yang ada di aplikasi Halodoc untuk menghubungi dokter kapan saja dan di mana saja via Chat, dan Voice/Video Call. Yuk, segera download aplikasi Halodoc di App Store atau Google Play!