Advertisement

Khasiat Daun Sintrong: 5 Manfaat untuk Kesehatan Tubuh

4 menit
Ditinjau oleh  dr. Budiyanto, MARS   22 Mei 2025

Daun sintrong memiliki berbagai manfaat, salah satunya mempercepat penyembuhan luka.

Khasiat Daun Sintrong: 5 Manfaat untuk Kesehatan TubuhKhasiat Daun Sintrong: 5 Manfaat untuk Kesehatan Tubuh

Daftar Isi:

  1. Apa Itu Daun Sintrong?
  2. Kandungan Nutrisi Daun Sintrong
  3. Manfaat Daun Sintrong untuk Kesehatan
  4. Cara Mengolah Daun Sintrong
  5. Efek Samping dan Perhatian
  6. Kapan Harus ke Dokter?
  7. Kesimpulan

Daun sintrong, atau Crassocephalum crepidioides, merupakan tanaman liar yang sering ditemukan di Indonesia dan berbagai wilayah tropis lainnya. Selain mudah ditemukan, daun ini ternyata menyimpan berbagai manfaat kesehatan yang potensial.

Lantas, apa saja manfaat daun sintrong untuk kesehatan secara keseluruhan?

Apa Itu Daun Sintrong?

Daun sintrong adalah tanaman herbal dari keluarga Asteraceae yang tumbuh subur di daerah beriklim tropis dan subtropis. Tanaman ini dikenal dengan nama daerah yang berbeda-beda, seperti jomblo (Jawa), sembung (Sumatera), atau sintrong (Indonesia secara umum). Daun sintrong memiliki ciri khas daun berwarna hijau dengan tepi bergerigi dan bunga berwarna oranye atau merah.

Kandungan Nutrisi Daun Sintrong

Manfaat daun sintrong berasal dari kandungan nutrisinya yang beragam. Daun ini mengandung senyawa aktif seperti flavonoid, alkaloid, tanin, dan saponin. Selain itu, daun sintrong juga mengandung vitamin A, vitamin C, dan mineral penting seperti kalium, kalsium, dan zat besi.

Manfaat Daun Sintrong untuk Kesehatan

Berikut adalah beberapa manfaat daun sintrong yang menarik untuk diketahui:

1. Mempercepat penyembuhan luka

Ekstrak daun sintrong memiliki sifat anti-inflamasi dan antibakteri yang dapat membantu mempercepat penyembuhan luka. Menurut studi, ekstrak daun sintrong efektif dalam meningkatkan pembentukan kolagen dan mengurangi peradangan pada luka.

Kamu bisa menggunakan cairan pembersih luka sebagai pertolongan pertama. Baca di sini: Cairan Pembersih Luka: Cara Tepat dan Mencegah Infeksi

2. Mengurangi jerawat

Sifat antibakteri dan antiinflamasi dalam daun sintrong juga bermanfaat untuk mengurangi peradangan dan membunuh bakteri penyebab jerawat.

3. Meredakan gejala flu

Daun sintrong secara tradisional digunakan untuk meredakan gejala flu seperti demam, sakit kepala, dan hidung tersumbat. Kandungan vitamin C dalam daun sintrong dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

Flu dan pilek tak kunjung membaik? Ini obatnya: Ini Rekomendasi Obat Flu dan Bersin-Bersin yang Tersedia di Apotek

4. Meningkatkan kekebalan tubuh

Kandungan antioksidan dalam daun sintrong membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

5. Menurunkan risiko obesitas

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa ekstrak daun sintrong dapat membantu menurunkan berat badan dan mengurangi risiko obesitas. Senyawa aktif dalam daun sintrong dapat membantu meningkatkan metabolisme dan mengurangi penyerapan lemak. Sebuah studi menemukan bahwa ekstrak daun sintrong dapat menghambat akumulasi lemak pada tikus yang diberi diet tinggi lemak.

Namun, masih membutuhkan studi lebih lanjut pada manusia untuk mengetahui efektivitasnya.

Cara Mengolah Daun Sintrong

Daun sintrong dapat diolah dengan berbagai cara, antara lain:

  • Direbus: Daun sintrong dapat direbus dan air rebusannya diminum sebagai teh herbal.
  • Ditumis atau dikukus: Daun sintrong dapat ditumis atau dikukus sebagai sayuran.
  • Diolah menjadi jus: Daun sintrong dapat diolah menjadi jus dengan menambahkan buah-buahan lain untuk meningkatkan rasa.
  • Ekstrak: Saat ini sudah banyak suplemen herbal yang mengandung ekstrak daun sintrong.

Selain sintrong, sayur pakis juga menawarkan banyak manfaat. Baca di sini: Jarang Diketahui, Ini 7 Manfaat Sayur Pakis bagi Kesehatan

Efek Samping dan Perhatian

Meskipun memiliki berbagai manfaat, konsumsi daun sintrong juga perlu diperhatikan. Beberapa orang mungkin mengalami reaksi alergi setelah mengonsumsi daun sintrong.

Selain itu, belum ada penelitian yang cukup mengenai keamanan konsumsi daun sintrong pada ibu hamil dan menyusui. Oleh karena itu, sebaiknya hindari konsumsi daun sintrong dalam jumlah banyak jika kamu sedang hamil atau menyusui.

Kapan Harus ke Dokter?

Jika kamu memiliki kondisi medis tertentu atau sedang mengonsumsi obat-obatan lain, sebaiknya konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsi daun sintrong. Konsultasi dengan dokter penting untuk memastikan keamanan dan efektivitas penggunaan daun sintrong dalam kondisi kesehatanmu.

Kesimpulan

Daun sintrong memiliki berbagai manfaat kesehatan yang potensial, mulai dari mempercepat penyembuhan luka hingga meningkatkan kekebalan tubuh. Namun, perlu diingat bahwa manfaat ini masih memerlukan penelitian lebih lanjut.

Konsultasikan dengan dokter spesialis gizi klinik di Halodoc sebelum menggunakan daun sintrong sebagai pengobatan alternatif, atau bila dirimu memiliki keluhan kesehatan.

Selain itu, kamu juga bisa mendapatkan obat atau produk kesehatan lainnya yang kamu butuhkan di Toko Kesehatan Halodoc. Produknya 100% asli (original) dan tepercaya. Tak perlu keluar rumah, produk diantar dalam waktu 1 jam.

Referensi:
National Library of Medicine. Diakses pada 2025. Wound Healing Activity of Crassocephalum crepidioides (Benth.) S. Moore. Leaf Hydroethanolic Extract
Cleveland Clinic. Diakses pada 2025. Health Essentials. Can Vitamin C Help You Fight a Cold?
Universitas Udayana. Diakses pada 2025. Efek Farmakologi Daun Sintrong (Crassocephalum crepidioides (Benth.) S. Moore) sebagai Nutrasetikal dalam Menunjang Derajat Kesehatan