Kulit Kering dan Gatal pada Lansia? Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya
Gunakan lotion untuk melembapkan kulit kering dan gatal pada lansia.

DAFTAR ISI
- Penyebab Kulit Kering pada Lansia
- Dampak Kulit Kering pada Lansia
- Cara Mengatasi Kulit Kering pada Lansia
Seiring bertambahnya usia, tubuh mengalami perubahan pada kondisi kulit.
Kulit kering dapat terjadi pada siapa saja, namun seseorang yang sudah lanjut usia atau lansia rentan memiliki kondisi kekeringan pada kulit yang lebih parah.
Lansia yang memiliki kulit kering menyebabkan ketidaknyamanan dan dapat menimbulkan iritasi dan gangguan kesehatan kulit lainnya.
Dalam dunia medis, kondisi ini bernama xerosis, gejalanya adalah kulit sangat kering, terasa kasar dan gatal, bahkan pecah-pecah.
Xerosis dapat terjadi di berbagai bagian tubuh, umumnya sering ditemukan pada tangan, lengan, dan kaki.
Jika kamu memiliki kondisi kulit sangat kering atau orang tua yang sudah lansia dengan kulit yang sangat kering, simak ulasan berikut ini!
Penyebab Kulit Kering pada Lansia
Ada berapa faktor penyebab utama kulit lansia menjadi kering dan gatal, antara lain:
1. Penurunan produksi sebum
Sebum adalah zat minyak alami yang diproduksi oleh kulit.
Pada lansia, produksi sebum menurun drastis, menyebabkan kulit menjadi kering dan rentan iritasi.
2. Berkurangnya kadar air pada kulit
Berkurangnya kadar air pada lapisan epidermis kulit menyebabkan kondisi kering dan pecah-pecah. Hal ini yang meningkatkan risiko gatal dan iritasi.
3. Paparan lingkungan
Paparan sinar matahari yang berlebihan, udara dingin, atau kondisi ruangan ber-AC secara terus-menerus dapat menyebabkan hilangnya kelembapan alami kulit, terutama pada lansia.
4. Pola makan yang kurang seimbang
Menurut American Academy of Dermatology Association, pola makan yang tidak seimbang tak hanya memengaruhi kesehatan secara keseluruhan, tetapi juga berdampak langsung pada kondisi kulit.
Asupan nutrisi yang tidak mencukupi, terutama vitamin A, vitamin E, dan asam lemak esensial, dapat menghambat kemampuan kulit untuk mempertahankan kelembapan alaminya.
5. Faktor medis atau penyakit tertentu
Kondisi medis seperti diabetes, gangguan tiroid, penyakit ginjal kronis, atau dermatitis atopik juga dapat memperparah kondisi kulit kering dan meningkatkan risiko iritasi serta rasa gatal.
Kamu bisa cari tahu juga, Ini Ciri-Ciri Kulit Kering dan Cara Mengatasinya yang Aman.
Dampak Kulit Kering pada Lansia
Kondisi kulit kering dan gatal menyebabkan rasa tidak nyaman dan meningkatkan risiko kesehatan, yaitu:
Iritasi dan infeksi kulit
Kulit kering bisa memicu reaksi peradangan ringan yang merangsang pelepasan histamin, zat kimia yang menyebabkan rasa gatal.
Akibatnya lebih mudah mengalami luka dan iritasi, sehingga meningkatkan risiko infeksi akibat masuknya bakteri atau jamur.
Gangguan tidur dan kualitas hidup
Rasa gatal akibat kulit kering sering memburuk pada malam hari, sehingga mengganggu tidur dan menyebabkan kelelahan.
Gangguan tidur yang berkepanjangan dapat menurunkan kualitas hidup dan meningkatkan risiko stres serta kecemasan.
Menurunkan fungsi perlindungan kulit
Kulit yang terlalu kering kehilangan kemampuan melindungi tubuh dari zat iritan, polusi, dan alergen.
Hal ini membuat lansia lebih rentan terhadap peradangan dan penyakit kulit lainnya.
Risiko cedera akibat kulit rapuh
Kulit kering pada lansia sering kali menjadi lebih tipis dan rapuh, sehingga mudah lecet atau robek hanya karena gesekan ringan.
Cedera kecil ini dapat menjadi pintu masuk bagi infeksi dan membutuhkan perawatan ekstra.
Cara Mengatasi Kulit Kering pada Lansia
Cara mengatasi kulit kering pada lansia agar tidak terjadi komplikasi serius, yaitu:
1. Cukupi kebutuhan cairan tubuh
Asupan cairan yang cukup sangat penting untuk menjaga kelembapan kulit dari dalam.
Sebaiknya, lansia minum 6–8 gelas air per hari (2-3 liter air), kecuali ada batasan cairan tertentu dari dokter.
Selain air putih, cairan bisa diperoleh dari makanan kaya air seperti buah-buahan (melon, semangka, jeruk) dan sayuran (mentimun, tomat, bayam).
2. Hindari mandi terlalu lama dengan air hangat
Mandi dengan air hangat terlalu lama dapat menghilangkan minyak alami kulit, yang berfungsi sebagai pelindung kelembapan.
Sebaiknya, batasi waktu mandi sekitar 5–10 menit.
Gunakan air hangat suam-suam kuku, bukan air panas, untuk mengurangi risiko kulit semakin kering dan iritasi.
Selain itu, pilih sabun yang lembut, bebas pewangi dan bahan kimia keras, agar tidak menyebabkan kulit semakin kering.
3. Menggunakan produk lotion untuk melembapkan kulit

Kondisi kulit sangat kering menimbulkan ketidaknyaman seperti rasa gatal dan iritasi yang mengganggu aktivitas sehari-hari.
Gunakan CeraVe Intensive Moisturizing Lotion sebagai salah satu alternatif perawatan kulit yang dikembangkan bersama dermatolog.
Losion ini cepat meresap ke dalam kulit, memberikan hidrasi mendalam pada lapisan permukaan kulit, dan secara aktif mengunci kelembapan sepanjang hari.
CeraVe Intensive Moisturizing Lotion memiliki pH seimbang yang secara efektif membantu memperbaiki skin barrier, serta mengurangi rasa gatal akibat kulit yang sangat kering.
Produk ini memiliki beberapa keunggulan, seperti:
- Mengandung tiga essential ceramides yang membantu memperkuat dan memperbaiki skin barrier.
- Diformulasikan dengan teknologi MVE (Multi Vesicular Emulsion) yang memungkinkan pelepasan bahan aktif secara perlahan dan terkontrol, sehingga dapat memberikan hidrasi maksimal sepanjang hari.
- Mengandung 5% Hydro-Urea yang berfungsi sebagai humektan kuat, serta dilengkapi shea butter untuk menjaga kelembapan alami kulit.
- Memiliki formula bebas pewangi, hipoalergenik, tidak lengket, dan cocok untuk kulit sensitif.
Cara penggunaan CeraVe Intensive Moisturizing Lotion cukup praktis, yaitu:
- Aplikasikan produk secukupnya pada area kulit yang membutuhkan perawatan.
- Ulangi sesering yang diperlukan atau sesuai anjuran dokter.
Produk CeraVe Intensive Moisturizing Lotion 236mL hanya tersedia di klinik atau rumah sakit dan dapat dibeli salah satunya melalui Toko Kesehatan Halodoc.
Nah, dengan perhatian dan perawatan yang tepat, kondisi kulit sangat kering yang umum dijumpai pada lansia dapat tetap terjaga sehat, terhindar dari masalah kulit yang lebih serius, serta mendukung kesejahteraan mereka di usia lanjut.
Jika kamu ingin mengecek kondisi kulit kering pada dirimu, orang tua atau anggota keluarga kamu yang sudah lansia, konsultasikan segera dengan dokter spesialis kulit di Halodoc untuk mendapatkan penanganan yang tepat, tersedia 24/7 kapan saja dan di mana saja!
Selain itu, kamu bisa mendapatkan produk perawatan kulit di Toko Kesehatan Halodoc.
Produk kesehatannya 100% asli dan terpercaya. Tak perlu keluar rumah, produk diantar dalam waktu 1 jam.


