Manfaat Konsumsi Air Kelapa di Awal Kehamilan

Halodoc, Jakarta - Air kelapa diketahui memiliki khasiat sebagai obat selama berabad-abad. Air kelapa direkomendasikan untuk diminum, baik bagi yang sakit ataupun yang sehat. Minuman ini memiliki efek menenangkan. Air kelapa juga bermanfaat bagi ibu hamil untuk membantu mengatur saluran pencernaan, meredakan mual di pagi hari, dan sembelit.
Kehamilan membutuhkan peralihan ke pola makan sehat, artinya ibu hamil harus meninggalkan minuman kemasan buatan yang mengandung tinggi gula. Air kelapa dapat menjadi minuman alternatif yang bergizi dan aman dikonsumsi. Simak bagaimana manfaat konsumsi air kelapa di awal kehamilan.
Baca juga: Ini 6 Efek Samping Air Kelapa Bagi Kesehatan
Konsumsi Air Kelapa di Awal Kehamilan
Air kelapa memiliki rasa yang menyegarkan dan enak. Air kelapa juga mengandung beberapa nutrisi penting dan manfaat khusus untuk kehamilan.
1.Mengandung Diuretik Alami
Air kelapa dianggap sebagai diuretik alami. Zat ini meningkatkan keinginan untuk buang air kecil karena adanya kalium, magnesium, dan mineral lainnya. Air kelapa membantu membuang racun dan membersihkan saluran kemih. Sifat antilitogenik dari air kelapa dapat mencegah batu ginjal dan infeksi. Hal ini juga berperan penting dalam mencegah infeksi saluran kemih dan menurunkan kemungkinan persalinan prematur.
2.Mengandung Elektrolit Esensial
Kebutuhan elektrolit meningkat selama kehamilan akibat mual di pagi hari dan diare, sehingga membuat tubuh dehidrasi. Air kelapa menyediakan semua elektrolit esensial yaitu mineral, natrium, kalsium, kalium, dan fosfor, yang dapat menenangkan tubuh dan memberikan energi bagi ibu hamil.
3.Meredakan Mulas dan Sembelit
Perubahan hormon selama kehamilan dapat menyebabkan masalah seperti mulas, sembelit, dan gangguan pencernaan. Kandungan serat makanan yang cukup banyak pada air kelapa dapat membantu memperkuat sistem pencernaan, memperlancar pencernaan, mengatur kadar pH, dan mencegah sembelit selama kehamilan.
4.Mencegah Infeksi
Air kelapa mengandung banyak vitamin, mineral esensial, dan antioksidan yang meningkatkan kekebalan tubuh dan memberikan pertahanan dari infeksi selama kehamilan.
Baca juga: Tips Cerahkan Wajah dengan Air Kelapa
5.Menjaga Kesehatan Jantung
Tingkat elektrolit yang rendah selama kehamilan akan meningkatkan tekanan darah. Minum air kelapa dapat membantu meningkatkan kadar kalium, magnesium, dan asam laurat, yang dapat mengatur tekanan darah.
6.Menenangkan Refluks Asam
Saat janin tumbuh dan progesteron melemaskan katup perut, cairan lambung dapat menggelembung ke kerongkongan dan mengakibatkan ketidaknyamanan. Air kelapa diketahui dapat menenangkan refluks asam selama kehamilan.
Perlu ibu ketahui, beberapa minuman kemasan mengandung pemanis buatan yang dapat menimbulkan masalah penambahan berat badan atau diabetes gestasional. Untuk pilihan yang sehat, pilihlah air kelapa asli (bukan kemasan) tanpa tambahan gula dan perhatikan porsinya.
Cara Memilih Air Kelapa
Untuk menikmati berbagai manfaat air kelapa, ibu perlu tahu cara memilihnya dengan benar. Pastikan ibu membeli kelapa yang segar dan empuk. Kelapa segar akan terasa ringan dan manis serta tidak mengandung daging kelapa. Kelapa yang matang akan terasa basi dan asam, sebaiknya hindari.
- Petik atau pilih kelapa berukuran sedang, bersih, dan berwarna hijau, karena mengandung banyak air. Jangan memiliki kelapa dengan cangkak coklat keras, karena menandakan kelapa sudah matang atau tua.
- Kocok kelapa dengan kuat di dekat telinga untuk memeriksa apakah ada air. Kelapa segar akan berisi air hampir secangkir.
- Jika ingin menyimpannya, simpan air kelapa di tempat yang sejuk.
Baca juga: Mitos & Fakta Air Kelapa untuk Ibu Hamil
Ingatlah, jika kebutuhan ibu adalah hidrasi, air putih sama baiknya dengan air kelapa. Ketahui juga, bahwa air kelapa tidak dapat mencegah atau menghapus stretch mark. Namun, ini tetap menjadi pilihan yang menyegarkan, menghidrasi, dan aman selama kehamilan.
Meski konsumsi air kelapa selama kehamilan baik, namun jumlahnya harus tetap terkontrol. Jika ibu mengalami masalah kesehatan selama kehamilan, segeralah hubungi dokter melalui aplikasi Halodoc. Yuk, segera download aplikasi Halodoc sekarang!
Referensi: