Mengenal Alat Nebulizer, Fungsi dan Kegunaannya
Nebulizer adalah alat medis yang bermanfaat mengubah obat menjadi uap untuk dihirup.

DAFTAR ISI
- Fungsi Nebulizer
- Manfaat Nebulizer untuk Kesehatan
- Jenis-Jenis Alat Nebulizer
- Cara Kerja Alat Nebulizer
- Cara Menggunakan Nebulizer
- Efek Samping Penggunaan Nebulizer
- Tips Menggunakan Nebulizer di Rumah
Alat nebulizer adalah perangkat medis yang berfungsi mengobati gangguan pernapasan seperti asma, gangguan paru-paru, dan kondisi sejenis. Alat ini berupa mesin kecil yang dapat mengubah obat-obatan cair menjadi kabut halus yang bisa dihirup.
Berbeda dengan pengobatan lainnya, alat ini dapat memberikan obat secara efektif dan cepat langsung ke dalam saluran pernapasan. Kabut obat dari nebulizer pun memungkinkan penyerapan zat aktif langsung ke dalam jaringan paru-paru.
Lantas, apa saja sih fungsi dan kegunaan dari alat ini sebagai opsi pengobatan asma? Simak selengkapnya pada artikel berikut ini!
Fungsi Nebulizer
Fungsi utama nebulizer adalah memberikan obat langsung ke paru-paru. Hal ini sangat berguna dalam kondisi darurat atau ketika pasien kesulitan menggunakan inhaler.
Nebulizer dapat digunakan untuk memberikan berbagai jenis obat, termasuk bronkodilator (pelega pernapasan), dan kortikosteroid (anti-inflamasi).
Nebulizer sangat membantu bagi anak-anak, bayi, atau orang dewasa yang kesulitan menggunakan inhaler biasa. Alat ini memberikan dosis obat yang tepat dan efektif langsung ke saluran pernapasan.
Manfaat Nebulizer untuk Kesehatan
Nebulizer menawarkan berbagai manfaat, terutama bagi individu dengan masalah pernapasan kronis atau akut. Beberapa manfaat utamanya meliputi:
- Meredakan gejala asma: Nebulizer membantu membuka saluran udara yang menyempit saat serangan asma.
- Mengurangi peradangan: Kortikosteroid yang dihirup melalui nebulizer dapat mengurangi peradangan pada saluran pernapasan.
- Melembabkan saluran pernapasan: Uap yang dihasilkan nebulizer dapat membantu melembabkan saluran pernapasan yang kering dan meradang.
- Memudahkan pemberian obat: Nebulizer memudahkan pemberian obat pada bayi, anak-anak, dan orang dewasa yang sulit menggunakan inhaler.
Jenis-Jenis Alat Nebulizer
Ada beberapa jenis nebulizer yang tersedia, masing-masing dengan cara kerja dan keunggulannya sendiri:
- Nebulizer jet (atomizer): Jenis nebulizer ini menggunakan udara bertekanan untuk mengubah obat cair menjadi aerosol. Nebulizer jet adalah jenis yang paling umum dan terjangkau.
- Nebulizer ultrasonik: Nebulizer ini menggunakan getaran ultrasonik untuk menghasilkan aerosol. Nebulizer ultrasonik lebih cepat dan lebih senyap daripada nebulizer jet.
- Nebulizer mesh: Nebulizer mesh menggunakan membran berpori kecil untuk menghasilkan aerosol. Jenis nebulizer ini sangat efisien dan menghasilkan partikel obat yang sangat halus.
Selain dengan nebulizer, kamu juga bisa menggunakan rekomendasi obat asma pada artikel berikut ini: “Ini 7 Rekomendasi Obat Asma yang Efektif Redakan Sesak Napas”.
Cara Kerja Alat Nebulizer
Cara kerja alat ini adalah dengan meletakkan obat cair pada udara bertekanan. Pada penderita asma, nebulizer atau inhaler digunakan untuk memberikan obat yang berfungsi mencegah atau meredakan kambuhnya gejala, tergantung pada jenis obat yang digunakan.
Namun, penggunaan nebulizer cenderung lebih mudah, terutama pada anak kecil yang kesulitan menggunakan inhaler. Meski begitu, inhaler adalah pilihan terbaik saat serangan asma terjadi tiba-tiba, sebab nebulizer membutuhkan waktu lebih lama untuk pemasangannya.
Beberapa obat yang digunakan pada alat nebulizer, antara lain:
- Bronkodilator, obat untuk membantu membuka jalan napas.
- Larutan salin, obat untuk membantu memecah lendir di paru-paru.
- Antibiotik, obat untuk membantu dalam mengobati atau mencegah infeksi.
Dokter akan menentukan obat yang perlu dikonsumsi melalui alat tersebut. Terdapat alat khusus untuk meletakkan obat cair, agar uap dapat terhisap. Dengan begitu, masalah yang ada bisa lebih baik atau bahkan terobati.
Cara Menggunakan Nebulizer
Sebelum menggunakannya, dokter atau perawat akan menjelaskan cara pakainya dan menjawab pertanyaan yang ada. Setiap alat ini mungkin memiliki sedikit perbedaan dalam hal pengoperasian. Sangat penting untuk membaca instruksi dari perangkatnya dan sesuai resep dokter.
Langkah penggunaan nebulizer secara umum, yaitu:
- Awali dengan cuci tangan.
- Tambahkan obat ke dalam cangkirnya, sesuai dengan resep dokter.
- Pasang semua bagian sesuai dengan instruksi.
- Nyalakan nebulizer, bisa dengan mencolok listrik terlebih dahulu atau lainnya.
- Saat menggunakannya, pegang corong dan cangkir obat, agar diuap seluruhnya.
- Ambil napas lambat dan dalam melalui corong, hirup semua obatnya.
- Matikan mesin jika sudah selesai.
- Cuci cangkir obat dan corong dengan air serta keringkan.
Pengidap asma juga sering kali melakukan pengobatan dengan berbagai terapi agar kondisi tidak kambuh. Kamu dapat membaca artikel berikut ini untuk lebih jelasnya: “Asma Dapat Disembuhkan dengan Terapi, Ini Faktanya”.
Samping Penggunaan Nebulizer
Penggunaan nebulizer umumnya aman, tetapi beberapa efek samping mungkin terjadi, di antaranya:
- Batuk atau mengi: Beberapa orang mungkin mengalami batuk atau mengi setelah menggunakan nebulizer.
- Sakit tenggorokan: Obat yang dihirup dapat menyebabkan iritasi pada tenggorokan.
- Mulut kering: Beberapa obat dapat menyebabkan mulut kering.
- Gugup atau tremor: Beberapa bronkodilator dapat menyebabkan efek samping seperti gugup atau tremor.
Tips Menggunakan Nebulizer di Rumah
Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu kamu menggunakan nebulizer dengan aman dan efektif di rumah:
- Selalu ikuti petunjuk dokter atau apoteker mengenai dosis dan frekuensi penggunaan obat.
- Gunakan nebulizer di ruangan yang bersih dan berventilasi baik.
- Pastikan semua bagian nebulizer bersih dan kering sebelum digunakan.
- Ganti filter nebulizer secara teratur sesuai dengan petunjuk pabrik.
- Simpan nebulizer di tempat yang aman dan jauh dari jangkauan anak-anak.
Jika kamu mengalami efek samping yang mengganggu, segera konsultasikan dengan dokter.
Itulah pembahasan mengenai fungsi dari nebulizer, alat untuk menghantarkan obat masuk ke tubuh melalui uap.
Jika masih memiliki pertanyaan lainnya terkait fungsi dari alat ini, fitur tanya dokter dari Halodoc bisa kamu gunakan untuk mendapatkan jawaban.
Kamu bisa beli obat online atau produk kesehatan lainnya dengan praktis dan mudah di Apotek Online Halodoc.
Toko Kesehatan Halodoc Produknya 100% asli dan tepercaya. Tanpa perlu antre, obat bisa diantar hanya dalam 1 jam langsung dari apotek terdekat dari lokasi kamu berada.
Yuk, download aplikasi Halodoc sekarang juga dan dapatkan obat dari apotek 24 jam terdekat!


