Mengenal Manfaat Vitamin D3 untuk Ibu Hamil

Ditinjau oleh  dr. Fadhli Rizal Makarim   12 November 2021
Mengenal Manfaat Vitamin D3 untuk Ibu HamilMengenal Manfaat Vitamin D3 untuk Ibu Hamil

“Ibu hamil wajib memenuhi kebutuhan vitamin D3 supaya perkembangan tulang, gigi, dan fungsi otot bayi tetap optimal. Vitamin D3 bisa diperoleh dari berjemur dan asupan makanan. Kendati demikian, hal tersebut ternyata tidak mampu mencukupi kebutuhan vitamin D ibu hamil sehingga perlu dibantu dengan suplementasi.”

Halodoc, Jakarta – Selama masa kehamilan, ibu wajib mengonsumsi makanan yang sehat dan bergizi demi menjaga kesehatan bumil dan perkembangan janin. Namun, makanan yang ibu konsumsi sering kali kurang mencukupi kebutuhan gizi untuk proses perkembangan Si Kecil. Oleh karenanya, bumil perlu mengonsumsi vitamin atau suplemen tambahan supaya kebutuhan vitamin untuk pertumbuhan janin tidak terhambat.

Vitamin D3 adalah salah satu nutrisi yang amat dibutuhkan janin untuk menunjang penyerapan kalsium,  menjaga fungsi otot, membantu pertumbuhan gigi sampai mencegah berat badan lahir rendah pada janin. Berikut sejumlah manfaat vitamin D3 yang wajib ibu hamil ketahui. 

Baca juga: Inilah 4 Vitamin Penting yang Dibutuhkan Ibu Hamil

Manfaat Vitamin D3 untuk Bumil

Sebenarnya, vitamin D3 juga dapat diperoleh dari makanan tertentu seperti ikan berminyak (seperti salmon, mackerel, hedan sarden), telur dan daging merah. Di samping itu, vitamin D3 juga mudah diperoleh dari berjemur di bawah sinar matahari. Akan tetapi, meski Indonesia termasuk negara tropis, tapi data menunjukan bahwa masih banyak wanita yang mengalami defisiensi vitamin D. 

Kendati demikian, vitamin D3 yang ada pada makanan terkadang kurang memenuhi kebutuhan vitamin D3, dan berjemur pun tidak mampu mencukupi kebutuhan vitamin D3 pada bumil. Oleh sebab itu, untuk memenuhi vitamin D3 selama kehamilan bumil perlu mendapatkannya dari bentuk lain seperti suplemen. 

Selama ini, sebagian besar ibu hamil lebih memperhatikan kebutuhan suplemen asam folat dibanding vitamin lainnya. Padahal, vitamin D3 juga tidak kalah pentingnya dalam menunjang pertumbuhan janin yang optimal. 

Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), suplementasi vitamin D selama kehamilan dapat mengurangi risiko preeklamsia, berat badan lahir rendah (BBLR), dan kelahiran prematur. 

Mengutip dari laman American Pregnancy Association, sebuah studi mengungkapkan, ibu hamil yang mengonsumsi vitamin D setiap hari mampu mencegah persalinan prematur dan infeksi.

Studi tersebut mengonfirmasi juga bahwa 4.000 IU vitamin D masih aman dikonsumsi oleh ibu hamil dan janin asalkan tidak melebihi batas tersebut. Vitamin prenatal rata-rata hanya mengandung 400 IU vitamin D, sehingga ibu hamil masih perlu mengonsumsi suplemen tambahan setiap hari. 

Bahaya Kekurangan Vitamin D selama Kehamilan

Vitamin D3 berperan penting dalam pembentukan tulang, gigi dan otot janin. Kekurangan vitamin D3 selama masa kehamilan tentu berisiko menurunkan kadar kalsium pada tulang janin. 

Nah, yang dikhawatirkan, kurangnya kalsium ini dapat menempatkan janin pada risiko rickets, yaitu tulang yang rapuh setelah lahir. Itu mengapa vitamin D dan kalsium disebut memiliki peran penting dalam kesehatan tulang dan gigi janin.

Baca juga: Mengenal Kandungan Suplemen untuk Ibu Hamil yang Paling Tepat

Pada ibu hamil, kekurangan vitamin D3 dapat menempatkan bumil pada risiko preeklamsia. Preeklamsia adalah komplikasi kehamilan yang bisa membahayakan nyawa ibu maupun janin. Kondisi ini biasanya ditandai dengan tekanan darah tinggi, protein dalam urine, dan pembengkakan pada kaki. 

Tekanan darah tinggi selama kehamilan ini umumnya dimulai setelah usia kehamilan 20 minggu pada wanita yang tekanan darahnya telah normal. Kendati demikian, preeklamsia juga sering kali tidak ditandai dengan gejala apa pun.

Pentingnya Asupan Suplemen D3 untuk Bumil

Kekurangan vitamin D umumnya ditandai dengan gejala tulang rapuh, letih dan keringat berlebih. Kalau bumil mengalami tanda-tanda tersebut atau pun ingin mencegahnya, pastikan ibu rutin berjemur dan mengonsumsi makanan yang kaya akan vitamin D3.

Selain itu, supaya kebutuhan vitamin D lebih tercukupi, ibu juga harus mengkonsumsi suplementasi vitamin D3 secara rutin. FEMMY Vitamin D3 1.000 IU adalah suplemen kesehatan yang memenuhi kebutuhan vitamin D dengan cepat pada kondisi tertentu.

Di antaranya, seperti ibu hamil dan menyusui, lanjut usia, risiko tinggi/penyakit infeksi, pengidap penyakit autoimun. Untuk bumil, ibu  cukup mengkonsumsinya 1 kali sehari 1 tablet. 

Baca juga: 7 Tips Pilih Suplemen Tambahan untuk Ibu Hamil

Selain mudah ditemukan di berbagai apotek nasional, FEMMY Vitamin D3 1.000 IU berbentuk mini tablet sehingga mudah ditelan. Untuk itu, segera cek kebutuhan suplemen di toko kesehatan Halodoc untuk memenuhi kebutuhan vitamin D selama kehamilan. Yuk, download Halodoc sekarang juga!

This image has an empty alt attribute; its file name is HD-RANS-Banner-Web-Artikel_Spouse.jpg
Referensi:
WHO. Diakses pada 2021. Vitamin D supplementation during pregnancy.
American Pregnancy Association. Diakses pada 2021. Vitamin D and Pregnancy.
National Center for Biotechnology Information. Diakses pada 2021. Vitamin D supplementation in pregnancy.
NHS. Diakses pada 2021. Vitamins, supplements and nutrition in pregnancy.

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan