Minyak Kelapa untuk Obat Sariawan, Seberapa Efektif?

Ditinjau oleh  dr. Fadhli Rizal Makarim   01 Februari 2021
Minyak Kelapa untuk Obat Sariawan, Seberapa Efektif?Minyak Kelapa untuk Obat Sariawan, Seberapa Efektif?

Halodoc, Jakarta - Minyak kelapa telah lama dikenal sebagai pengobatan tradisional yang bermanfaat. Minyak kelapa sering kali digunakan untuk mengatasi masalah kulit. Di sisi lain, minyak alami ini juga digunakan untuk mengatasi masalah mulut, termasuk sariawan.

Minyak kelapa dipercaya ampuh mengobati sariawan, selain itu banyak orang yang lebih nyaman menggunakan bahan alami karena tanpa bahan kimia dan minim efek samping. Lalu, bagaimana penggunaan minyak kelapa dan seberapa efektif mengobati sariawan?

Baca Juga: Bebas Perih dengan Obat Sariawan Alami

Manfaat Minyak Kelapa sebagai Obat Sariawan

Minyak kelapa berasal dari daging buah kelapa. Minyak ini dipercaya memiliki banyak manfaat kesehatan, seperti mengatasi masalah pencernaan dan membantu menyeimbangkan hormon tubuh. 

Di sisi lain, minyak kelapa menunjukkan manfaat dalam menangani masalah mulut, termasuk sariawan dan gusi berdarah. Dengan penggunaan secara teratur, sariawan secara bertahap akan kembali pulih dan sehat. 

Monolaurin yang ada dalam minyak kelapa memiliki mekanisme yang baik untuk membunuh mikroorganisme mulut tertentu seperti Staphylococcus aureus, Candida spp, Helicobacter pylori, Escherichia kerentananis, dan Enterobacter spp. Monolaurin bertugas membunuh bakteri dengan mengubah dinding sel bakteri, merusak membran sel bakteri, dan menghambat enzim mendekat ke bakteri. 

Baca Juga: Jangan Anggap Remeh, Sariawan Bisa Menandai 6 Penyakit Ini

Pengobatan Sariawan Secara Medis tetap Diutamakan

Meskipun minyak kelapa diketahui memberikan manfaat untuk kebersihan mulut atau mengobati sariawan, namun sebenarnya masih diperlukan penelitian lebih lanjut. Penggunaan minyak kelapa tidak dapat menggantikan perawatan mulut ataupun sariawan secara medis. Sehingga perawatan dengan minyak kelapa hanya sebagai tambahan untuk kesehatan mulut. 

Perlu disadari, pengobatan sariawan secara medis merupakan hal terbaik yang bisa dilakukan. Saat mengalami gejala sariawan, segera hubungi dokter melalui aplikasi Halodoc untuk mendapatkan pengobatan yang tepat. Antibiotik biasanya diresepkan untuk meminimalkan iritasi inflamasi, terlepas dari adanya infeksi bakteri atau tidak. 

Anestesi topikal juga dapat diresepkan sebagai pengobatan topikal untuk meredakan iritasi dan nyeri. Kasus sariawan berulang biasanya berhubungan dengan sistem kekebalan tubuh, sehingga obat imunosupresan topikal dapat membantu, seperti kortison yang dioleskan secara lokal. 

Baca Juga: 4 Cara Mencegah Sariawan Bagi Pemakai Kawat Gigi

Kortikosteroid topikal sering diresepkan dokter, termasuk salep clobetasol, deksametason, dan gel fluosinonida. Kasus sariawan yang parah atau berulang dapat dirujuk ke spesialis mulut yang mungkin mempertimbangkan obat sistemik dibanding pengobatan lokal (topikal). 

Pemeriksaan langsung oleh dokter spesialis diperlukan untuk membuat diagnosis yang lebih spesifik. Dokter mungkin perlu melihat kondisi sariawan secara langsung, maka kamu bisa buat janji dengan dokter di rumah sakit melalui aplikasi Halodoc. Dengan melihat lebih jelas, dokter dapat menentukan penyebab dan memberikan pengobatan yang tepat pada sariawan.

Referensi:
News Medical. Diakses pada 2021. Coconut Oil Pulling Oral Health Benefits
Healthline. Diakses pada 2021. Can You Use Coconut Oil to Treat a Yeast Infection?
Journal of Traditional and Complementary Medicine. Diakses pada 2021. Oil pulling for maintaining oral hygiene – A review

Mulai Rp25 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Dokter seputar Kesehatan