Advertisement

Obat Tetes Mata: Tips Aman Menggunakan dan Cara Menyimpannya

4 menit
Ditinjau oleh  dr. Budiyanto, MARS   24 Juni 2025

Menyimpan obat tetes mata dengan benar adalah kunci untuk menjaga efektivitas dan keamanannya.

Obat Tetes Mata: Tips Aman Menggunakan dan Cara MenyimpannyaObat Tetes Mata: Tips Aman Menggunakan dan Cara Menyimpannya

Daftar Isi

  1. Tips Penggunaan Obat Tetes Mata yang Benar
  2. Perhatikan Ini Sebelum Menyimpan Obat Tetes Mata
  3. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kualitas Obat Tetes Mata
  4. Kapan Harus ke Dokter?
  5. Kesimpulan

Obat tetes mata adalah salah satu jenis obat yang umum digunakan untuk mengatasi berbagai masalah pada mata, mulai dari mata kering, iritasi, hingga infeksi. Agar obat tetes mata tetap efektif dan aman digunakan, cara penyimpanannya perlu diperhatikan.

Selain itu, penting juga untuk memahami cara menggunakan dan menyimpan obat tetes mata. Yuk, simak ulasan selengkapnya di artikel ini!

Tips Penggunaan Obat Tetes Mata yang Benar

Berikut cara menggunakan obat tetes mata yang benar untuk mengatasi penyakit mata:

  • Cuci tangan dengan sabun dan air bersih sebelum menggunakan obat tetes mata.
  • Dongakkan kepala ke belakang dan tarik kelopak mata bawah hingga membentuk kantung.
  • Teteskan obat sesuai dosis yang dianjurkan ke dalam kantung mata.
  • Tutup mata perlahan selama 1-2 menit. Jangan mengucek mata.
  • Tekan perlahan sudut mata bagian dalam dekat hidung untuk mencegah obat mengalir ke saluran air mata.
  • Bersihkan sisa obat yang berlebihan di sekitar mata dengan tisu bersih.

Mau tahu obat tetes mata untuk mengatasi mata merah? Baca di sini: 11 Rekomendasi Obat Tetes Mata untuk Redakan Gatal dan Kemerahan

Perhatikan Ini Sebelum Menyimpan Obat Tetes Mata

Menyimpan obat tetes mata dengan benar sangat penting untuk menjaga kualitas dan efektivitasnya. Berikut adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan:

1. Baca petunjuk penyimpanan

Setiap obat tetes mata memiliki petunjuk penyimpanan yang berbeda. Selalu baca dan ikuti petunjuk yang tertera pada kemasan atau brosur obat. Petunjuk ini akan memberikan informasi mengenai suhu penyimpanan yang ideal, apakah obat perlu disimpan di kulkas atau tidak, dan hal-hal penting lainnya.

2. Perhatikan suhu penyimpanan

Secara umum, obat tetes mata sebaiknya disimpan pada suhu ruangan, yaitu antara 15-30° Celsius. Hindari menyimpan obat di tempat yang terlalu panas atau terlalu dingin, karena suhu ekstrem dapat merusak kandungan obat.

3. Jangan simpan di tempat lembab

Kamar mandi bukanlah tempat yang ideal untuk menyimpan obat tetes mata. Kelembaban yang tinggi dapat menyebabkan obat menjadi rusak atau terkontaminasi. Simpan obat di tempat yang kering dan bersih.

Apa saja pilihan obat untuk mengatasi mata merah? Baca di sini: 5 Pilihan Obat Sakit Mata Merah Tanpa Resep Dokter.

4. Jauhkan dari sinar matahari langsung

Sinar matahari langsung dapat merusak kandungan obat tetes mata. Simpan obat di tempat yang terlindung dari sinar matahari, seperti di dalam kotak obat atau lemari.

5. Perhatikan tanggal kedaluwarsa

Selalu periksa tanggal kedaluwarsa sebelum menggunakan obat tetes mata. Jangan gunakan obat yang sudah kedaluwarsa, karena efektivitasnya sudah menurun dan berisiko menyebabkan iritasi atau infeksi.

6. Jangan gunakan jika berubah warna

Obat tetes mata yang sudah berubah warna atau menjadi keruh sebaiknya tidak digunakan. Perubahan warna dapat menjadi indikasi bahwa obat sudah rusak atau terkontaminasi.

Sebelum menggunakan obat tetes mata, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter atau apoteker guna memastikan produk yang dipilih sesuai dengan kondisi mata dan aman digunakan. Selalu ikuti petunjuk penggunaan yang tertera pada kemasan dan perhatikan tanggal kedaluwarsa produk.

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kualitas Obat Tetes Mata

Beberapa faktor dapat memengaruhi kualitas obat tetes mata selama penyimpanan, di antaranya:

  • Suhu: Suhu yang terlalu tinggi atau terlalu rendah dapat merusak kandungan aktif dalam obat.
  • Cahaya: Paparan cahaya langsung, terutama sinar matahari, dapat mempercepat proses oksidasi dan degradasi obat.
  • Kelembapan: Kelembapan yang tinggi dapat memicu pertumbuhan mikroorganisme dalam obat.
  • Kontaminasi: Menyentuh ujung botol obat dengan tangan atau permukaan lain dapat menyebabkan kontaminasi.

Kapan Harus ke Dokter?

Segera konsultasikan dengan dokter jika mengalami kondisi berikut:

  • Nyeri mata yang parah.
  • Gangguan penglihatan.
  • Mata merah (konjungtivitis) dan bengkak.
  • Keluar cairan dari mata.
  • Tidak ada perbaikan setelah menggunakan obat tetes mata selama beberapa hari.

Konsultasi dengan dokter mata penting untuk penanganan masalah mata yang tepat dan mencegah komplikasi lebih lanjut.

Kesimpulan

Menyimpan obat tetes mata dengan benar adalah kunci untuk menjaga efektivitas dan keamanannya. Perhatikan petunjuk penyimpanan, suhu, dan tanggal kedaluwarsa.

Jika mengalami masalah mata yang serius, segera konsultasikan pada dokter spesialis mata di Halodoc! Dokter dapat membantu memberikan saran dan pengobatan yang paling sesuai untuk kondisimu.

Selain itu, kamu juga bisa mendapatkan obat atau produk kesehatan lainnya yang kamu butuhkan di Toko Kesehatan Halodoc. Produknya 100% asli (original) dan tepercaya.

Tak perlu keluar rumah, produk diantar dalam waktu 1 jam.

Referensi: 
American Association of Retired Persons. Diakses pada 2025. 4 Types of Eye Drops and How to Use Them Safely.
WebMD. Diakses pada 2025. What’s Irritating My Eyes?
Healthline. Diakses pada 2025. How to Use Eye Drops.