“Menjalani kehamilan di masa pandemi bukan hal mudah bagi para ibu hamil. Ibu harus menjaga sistem imun tubuh, agar kesehatan ibu dan janin dalam kondisi optimal. Caranya, mulai dari pola makan sehat, tidur yang cukup, cairan tubuh tercukupi, aktivitas ringan, hingga mengonsumsi suplemen yang tepat.”

Halodoc, Jakarta – Bukan hal mudah bagi para ibu hamil menjalani hamil di masa pandemi. Berbagai cara dilakukan untuk memastikan kondisi kesehatan ibu dan janin berlangsung baik. Mulai dari memeriksakan kondisi kesehatan pada dokter kandungan hingga mengonsumsi berbagai jenis makanan sehat untuk meningkatkan sistem imun pada ibu hamil.

Selama menjalani kehamilan, sistem imun ibu hamil mengalami perubahan. Hal ini terjadi untuk mencegah gangguan kesehatan pada ibu maupun janin. Dengan kata lain, sistem imun pada ibu hamil bekerja lebih keras untuk menjaga kesehatan, sehingga memerlukan perawatan yang tepat agar tetap optimal.

Baca juga: Catat, Ini 7 Nutrisi Penting bagi Ibu Hamil

Dampak Penurunan Sistem Imun pada Ibu Hamil

Sistem imun berfungsi melindungi tubuh dari serangan berbahaya zat lain, seperti bakteri, virus, hingga sel kanker. Selama menjalani kehamilan, sistem imun pada ibu hamil mengalami perubahan, sehingga mampu melindungi kesehatan ibu serta janin. Kondisi ini membuat sistem imun harus bekerja dua kali lebih keras.

Jika tidak dijaga dengan baik, ibu dapat mengalami penurunan sistem imun. Penurunan sistem imun pada ibu hamil memicu dampak pada kesehatan, seperti sering mengalami penyakit flu selama menjalani kehamilan, kelelahan dan lemas terus-menerus, morning sickness yang berlangsung lebih lama, hingga perkembangan janin yang lambat.

Untuk itu, penting bagi ibu mengetahui cara tepat dan aman untuk meningkatkan sistem imun tubuh agar kesehatan selalu dalam kondisi yang optimal.

Cara Menjaga Sistem Imun pada Ibu Hamil

Jangan khawatir, ada berbagai cara sederhana yang bisa ibu lakukan untuk menjaga sistem imun tubuh selama menjalani kehamilan. Berikut cara yang bisa dilakukan:

1. Memenuhi Kebutuhan Tidur

Pastikan ibu hamil memenuhi kebutuhan tidur yang cukup setiap harinya yaitu 7-9 jam. Dengan begitu, ibu bisa beristirahat dan meningkatkan sistem imun tubuh dengan baik.

2. Minum Air Putih Cukup secara Teratur

Pastikan ibu hamil selalu mengonsumsi air putih cukup secara teratur yaitu 8-12 gelas per hari. Tujuannya agar ibu menjaga cairan tubuh selalu tercukupi dan menghindari terjadinya dehidrasi.

Air mempunyai berbagai fungsi penting dalam tubuh, salah satunya adalah air ketuban yang berperan penting bagi kehidupan janin di dalam kandungan.

Baca juga: 8 Cara Menjaga Kesehatan Ibu Hamil saat Trimester 3

3. Olahraga Ringan

Siapa bilang ibu hamil tidak boleh olahraga? Ibu hamil boleh melakukan olahraga ringan. Asalkan kondisi kehamilan sehat dan diperbolehkan oleh dokter. Ibu hamil bisa melakukan jalan santai, berenang, hingga senam hamil.

4. Mengonsumsi Makanan Sehat

Pastikan ibu mengonsumsi berbagai makanan sehat yang dapat membantu ibu memenuhi semua kebutuhan vitamin dan mineral. Jangan lupa perbanyak mengonsumsi sayur, buah, dan ikan.

Ada berbagai vitamin yang dibutuhkan selama kehamilan, seperti vitamin A, B1, B6, B12, C, D, dan asam folat. Selain itu, ibu hamil wajib memenuhi kebutuhan mineral, seperti zat besi, kalsium, magnesium, zinc, dan selenium selama kehamilan.

5. Konsumsi Suplemen

Meskipun sudah mengonsumsi makanan sehat yang beragam, bisa saja ada beberapa nutrisi yang dibutuhkan ibu hamil dan janin yang tengah dikandung, namun tidak didapat atau tidak tercukupi dari makanan saja. Ditambah, mual muntah yang umum terjadi pada trimester pertama kehamilan mungkin dapat mempengaruhi nafsu makan ibu hamil.

Ibu hamil dapat mengonsumsi suplemen agar kebutuhan nutrisi untuk ibu hamil dan janin yang dikandung terpenuhi dengan baik. Salah satu suplemen yang bisa dikonsumsi ibu hamil selama kehamilan adalah Prenatin DF.

Prenatin DF adalah suplemen multivitamin dan mineral yang dapat membantu memenuhi kebutuhan vitamin dan mineral yang diperlukan selama masa kehamilan dan menyusui. Prenatin DF mengandung berbagai vitamin dan mineral yang dibutuhkan oleh ibu hamil, termasuk 4 vitamin dan mineral yang sangat dibutuhkan oleh ibu hamil yaitu Asam Folat, Vitamin D, Kalsium, dan Zat Besi.

Kandungan asam folat dalam suplemen ini membantu tumbuh kembang janin, seperti perkembangan otak, mata, hingga saraf. Rutin mengonsumsi Prenatin DF membantu tingkatkan sistem imun pada ibu hamil karena kandungan vitamin D3, vitamin C, dan zinc di dalamnya.

Selain untuk sistem imun tubuh, vitamin D dan kalsium bermanfaat untuk menunjang kesehatan tulang dan gigi bayi dalam kandungan. Kalsium membantu janin untuk tumbuh dan membentuk tulangnya, sehingga dia bisa tumbuh sempurna.

Tidak hanya membantu menjaga sistem imun pada ibu hamil, Prenatin DF juga bisa mencegah anemia pada kehamilan karena mengandung zat besi. Anemia pada kehamilan yang tidak ditangani dengan baik dapat memicu sejumlah keluhan kesehatan bahkan kelahiran prematur.

Prenatin DF bisa dikonsumsi sebanyak 1 kapsul setiap hari, yang dapat dikonsumsi sebelum maupun setelah makan.

Baca juga: Begini Cara Meningkatkan Imunitas Tubuh pada Ibu Hamil

Kini ibu bisa mendapatkan Prenatin DF melalui aplikasi Halodoc dengan mudah. Ibu hanya perlu menunggu suplemen diantarkan ke rumah dalam waktu kurang dari 60 menit. Praktis kan? Jangan lupa download aplikasi Halodoc sekarang juga melalui App Store atau Google Play!

Referensi:

European Journal of Obstetrics & Gynecology and Reproductive Biology. Diakses pada 2022. Influence of Mineral and Vitamin Supplements on Pregnancy Outcome.

Firstcry Parenting. Diakses pada 2022. How to Boost Immunity During Pregnancy.

Healthline. Diakses pada 2022. Infections in Pregnancy.

Healthline. Diakses pada 2022. Excessive Sleeping During Pregnancy.

American Pregnancy Association. Diakses pada 2022. Pregnancy Vitamins and Nutrients.

American Family Physician. Diakses pada 2022. Nausea and Vomitting of Pregnancy.

American College of Obstetricians and Gynecologists. Diakses pada 2022. How much water should I drink during pregnancy?